Pengetahuan Dasar Android Yang Pantas Diketahui Sebelum Membeli
TS
fox.silverking
Pengetahuan Dasar Android Yang Pantas Diketahui Sebelum Membeli
Android tengah berada di puncak kepopulerannya ditandai dengan keberhasilan Samsung dengan andalannya – Galaxy SIII – melewati penjualan iPhone di tahun 2012. Bahkan dinyatakan bahwa Android telah menguasai 72% pasar Smartphone di dunia. Saking populernya Android ini, sudah hal yang wajar kalau semua orang tahu tentang OS kreasi Google beserta smartphone-smartphone yang menggunakannya. Tapi bagaimana kalau belum tahu?
Apa Itu Android?
Spoiler for Apa Itu Android?:
Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk digunakan di perangkat mobile seperti smartphone dan Tablet. Pengembang Android adalah Google yang sempat berseteru berat dengan Steve Jobs (berujung mundurnya Eric Schmidt dari direksi Apple) karena Jobs menuduh Larry dan Page mencuri mentah-mentah iOS yang digunakan pada iPhone. Ini salah satu murka terbesar Steve Jobs selain ketika Bill Gates meniru GUI Macintosh dan ketika Adobe menolak membuatkan Apple software editor gambar.
Jadi, meskipun terkadang rancu dengan smartphone-nya (yakin deh, pasti kamu lebih sering menyebut smartphone kamu dengan kata: “Android-ku”), istilah Android sebetulnya lebih mengacu pada Operating System.
Kenapa Memilih Android?
Spoiler for Kenapa Memilih Android?:
Ini pertanyaan yang sering dipakai Deddy Corbuzier di acara Hitam Putih – Kenapa harus memilih Android? Apa kelebihannya? Banyak alasan yang bisa dikemukakan, antara lain:
Pilihan perangkat. Android dapat digunakan di ratusan handset dan tablet. Mirip dengan Windows pada PC, pengguna bisa memilih sendiri perangkat apa yang mereka inginkan, menyesuaikan dengan budget dan kebutuhan tentu saja…
Kustomisasi. Karena Android merupakan OS yang open source, kamu bebas mengubahnya. Jika kamu mempunyai keahlian dan minat dalam bidang tersebut, maka kamu bisa mengubah berbagai hal mendasar yang ada pada OS ini! Seru dan penuh petualangan! Bukan hanya kustomisasi OS, kamu juga bisa mengubah tampilan handset kamu sehingga berbeda dan mencerminkan gaya yang ‘kamu banget’!
Google. Sebagai salah satu perusahaan teknologi terbesar, support Google terhadap OS ini merupakan jaminan tersendiri bahwa kamu tidak akan terlantar. Banyak kemudahan yang diberikan Google lewat OS ini, utamanya kompatibilitas dengan berbagai aplikasi yang secara bebas dijual di Google Playstore.
Tiga hal tersebut bisa jadi alasan utama kamu memilih Android sebagai OS utama smartphone kamu. Terutama bila kamu orangnya menyukai petualangan dan ingin menguasai handset kamu sendiri tanpa batasan (Apple iPhone mudah digunakan, akan tetapi Apple membatasi secara luar biasa pengalaman penggunanya)
Dari mana Android dapat ide untuk nama jenis OS-nya?
Spoiler for Dari mana Android dapat ide untuk nama jenis OS-nya?:
Sekilas kamu akan membayangkan jajanan yang lezat-lezat membaca perkembangan OS Android: Gingerbread, Honeycomb, Ice Cream Sandwich, Jelly Bean. Slurp!
Sebenarnya sih, nama urutan OS tersebut sesuai dengan urutan alfabet. Perhatikan coba urutan nama perkembangan OS di atas: G-H-I-J.
Jadi kita bisa memprediksikan bahwa versi Android berikut akan memiliki awalan K lalu L. Hohoho…
Apakah Kamu Harus Punya Akun Google untuk Memakai Smartphone Android?
Spoiler for Apakah Kamu Harus Punya Akun Google untuk Memakai Smartphone Android?:
Pada dasarnya sih, semua fungsi ponsel tersebut tetap dapat digunakan meskipun kamu tidak mendaftarkan akun Google kamu ke dalam ponsel. Tapi tentu saja ini akan membatasi kamu untuk memanfaatkan Android secara optimal. Misalnya untuk akses Google Play, mem-backup kontak di Gmail, dan juga memanfaatkan berbagai aplikasi yang mengharuskan kamu mensinkronkan akun Gmail dengan smartphone kamu.
Tombol di bagian bawah Android itu buat apa saja sih?
Spoiler for Tombol di bagian bawah Android itu buat apa saja sih?:
Pada kebanyakan smartphone ber-OS Android, ada tiga atau empat tombol dengan “Home” (biasanya berada di tengah) sebagai tombol utama.
Berikut ini fungsinya:
Back: Tombol ini memungkinkan kamu ‘mundur satu langkah’ apapun yang tengah kamu lakukan dengan smartphone tersebut. Ini berlaku di semua apps Android. Bila kamu tengah mengakses browser, maka kamu akan diarahkan ke halaman sebelumnya.
Menu: Ini tergantung dengan di halaman mana kamu berada dan menggunakan aplikasi apa. Tombol Menu akan memberikan aneka macam pilihan terkait aplikasi yang tengah kamu pakai saat itu.
Search: Meskipun tidak semua ponsel Android memiliki tombol ini, Search akan menampilkan bar pencarian yang akan memberikan hasil pencarian lewat web browser. Kalau kamu sedang berada di aplikasi atau file tertentu, maka tombol search akan memungkinkan kamu mencari frasa atau kata tertentu.
Home: Dimanapun kamu berada atau di aplikasi apapun, dengan men-tap tombol ini, kamu akan kembali ke home screen. Biasanya ini digunakan untuk berpindah dari satu aplikasi ke aplikasi yang lain.
Demikianlah fungsi dari tombol-tombol utama Android, yang mana kemudian penggunaannya akan tergantung dari jenis smartphone maupun aplikasi yang tengah kamu gunakan.
Seberapa Luwes-kah Android diubah-ubah?
Spoiler for Seberapa Luwes-kah Android diubah-ubah?:
Seperti yang PG singgung pada bahasan mengenai keistimewaan Android, OS ini sangat mudah diubah-ubah. Kamu akan punya banyak pilihan mengenai perangkat yang digunakan serta aplikasi apa yang ingin digunakan.
Tidak suka dengan tampilan Android, kamu bisa mengubah interface-nya menyesuaikan dengan selera dan kesukaan kamu.
Bahkan bila kamu tidak suka tampilan ROM dari smartphone ini, kamu bisa melakukan flash dan mengganti ROM-nya! Benar-benar super customizable!
Apa Beda Homescreen dan App Drawer?
Spoiler for Apa Beda Homescreen dan App Drawer?:
Homescreen adalah tampilan awal dari Android. Semacam bagian ‘desktop’ bila menggunakan istilah komputer. Kamu bisa memilih meletakkan shortcut apapun pada ‘desktop’ ini.
Sedangkan App drawer adalah shortcut aplikasi yang berada di bagian ‘dalam’ Homescreen. Apapun aplikasi yang kamu install ke dalam Android kamu, maka ia akan muncul di App Drawer. Bagian ini juga menunjukkan aplikasi apa saja yang kamu miliki pada Android kamu.
Dengan memperhatikan homescreen dan app drawer, terkait dengan aplikasi yang paling kamu butuhkan, kamu bisa berkreasi sendiri dalam hal ini, menciptakan interface yang paling memudahkan kamu dalam mengoperasikan smartphone kamu!
Bagaimana caranya mengubah-ubah Homescreen?
Spoiler for Bagaimana caranya mengubah-ubah Homescreen?:
Gampang sekali! Kamu tinggal melakukan tap-tahan-geser untuk mengisikan ikon-ikon aplikasi favorit kamu ke homescreen. Kamu juga bisa mengubah jumlah app drawers dan memilih aplikasi apa saja yang ingin kamu masukkan ke dalam drawer.
Pilihan ini semakin luas bila kamu menggunakan launcher tertentu. Tiap launcher punya keunikan sendiri dalam menata homescreen-nya!
Apa yang dimaksud dengan Widget?
Spoiler for Apa yang dimaksud dengan Widget?:
Di Homescreen, kamu akan melihat elemen yang menunjukkan tanggal dan waktu, prakiraan cuaca, dan banyak lagi. Selain menampilkan display yang cantik, widget ini bila di-tap akan memungkinkan kamu masuk dan menjalankan aplikasinya.
Fungsi widget yang utama adalah mempermudah kamu langsung mengakses aneka aplikasi yang kamu miliki, serta langsung secara interaktif akan berkembang sesuai keadaan. Misalnya Widget SMS akan langsung menampilkan pesan yang baru masuk sehingga kamu bisa membacanya cukup dari homescreen.
Ada banyak sekali pilihan Widget yang bisa menunjang kinerja kamu dengan smartphone Android kamu!
Apa yang dimaksud Notification Bar?
Spoiler for Apa yang dimaksud Notification Bar?:
Keistimewaan Android adalah kamu akan mendapatkan pesan tiap kali ada perubahan dan interaksi dalam aplikasi Android kamu. Misalnya, telepon, sms, email, update aplikasi, dan aplikasi tertentu yang tengah aktif, kesemuanya dapat dilihat pada Notification Bar.
Adanya peringatan tersebut menunjukkan bahwa kamu masih belum melakukan tindakan tertentu terhadapnya. Contohnya, telepon yang tidak kamu angkat, sms yang belum kamu baca, dan sebagainya…