ASSALAMUALAIKUM....Wr Wb.
met hari jumat kaskuser....
ane ijin share pengalaman ya...walaupun sudah ada yg pernah share, tp ini pengalaman ane pertama kali
hari ini jumat tgl 15 februari 2013 pertama kali ane duduk di kursi sidang..tp sidang sim
kesalahan yg ane perbuat adalah ga nyalahin lampu utama disiang hari JANGAN DIIKUTIN YA KASKUSER, contoh tidak baik

dari pertama parkir motor ternyata dah di tawari "Jalur cepat"

di "jalur cepat" ini "mereka" meminta harga skitar 90-100rb an...
lanjut menuju gedung pengadilan negri, yg berada di gadah mada.
dan ane disuruh langsung naik ke lantai 1.,
di lantai 1 ane disuruh menukar lembaran merah yg dari pak pulisi dengan nomer antrian..

ternyata disebelah loket penukaran ada "loket jalur cepat"...

pas nomer ane di panggil ane maju...terjadi percakapan.
A : ane
P : petugas

P : nomer 92 (itu nomer antrian ane)
A : saya pak..
P : 75rb
A : ko ga pakai sidang pak.
P : ya terserah, ,klo mau pakai sidang tunggu lagi.
A : ya udah pak, saya ikut sidang aja.

akhirnya ane keluar dari loket tersebut dan masuk ke ruang sidang. disini ternyata dah banyak yg nunggu.

tunggu sebentar, akhirnya jam 9 sang hakim datang, dan sidang dimulai...

dan hakim menjatuhkan denda atas pelanggaran tidak menyalahkan lampu disiang hari sebesar 49rb +1000 untuk biaya persidangan, total : Rp50.000.

ternyata ga serumit apa yg dibayangkan...tinggal duduk manis + mengakui kesalahan tinggal bayar ke administrasi dan mudah2an uang hasil sidang masuk ke kas negara...jadi ane iklas deh..biar negara makin maju.

dr pengalaman ane ini cuma 1 pertanyaan ane..
MASYARAKATNYA YG DAH BOBROK ATAU PENYELENGGARA NEGARANYA YG BOBROK?????

sekian share pengalaman pertama ane..smoga berkenan dihati.

bagi yg mau memberikan dengan senang hati ane terima
bagi yg mau memberikan rate ***** jg ane terima..
dan yg mau cuma komen jg ane terima..
-------------------------
info tambahan :