- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Misteri Aneh Angels Hair Rambut Malaikat
TS
tomhameshaa
Misteri Aneh Angels Hair Rambut Malaikat
langsung cekidot gan mudah2an Ga repost
Ada sebuah misteri yang bernama Angels Hair atau
rambut malaikat yang sampai saat ini masih belum
terpecahkan. Angels Hair merupakan kupulan seperti
rambut putih yang berada di tanah namun anahnya ketika
distuh maka rambut malaikat ini akan menghilang bahakan
fenomena ini dikait kaitkan dengan keberadaan ufo.
Di dalam sejarah keanehan dunia, fenomena ini mungkin
termasuk yang paling aneh. Sejak ratusan tahun yang
lalu, banyak saksi melaporkan melihat materi putih seperti
jaring laba-laba jatuh ke bumi.
Ketika disentuh, materi tersebut umumnya akan segera
menghilang begitu saja di udara. Fenomena yang
dimaksud adalah “Angel’s Hair”.
Angel’s Hair atau rambut malaikat adalah materi
berbentuk seperti jaring laba-laba yang ditemukan tidak
lama setelah terjadi penampakan UFO. Misteri Angel’s
Hair belum terpecahkan hingga saat ini.
Fenomena ini sebenarnya bukan hal yang baru. Dalam
buku yang berjudul “The Natural History of Selbourne”
yang terbit pada abad ke-18, Gilbert White menceritakan
bahwa pada tanggal 21 September 1741 ia sedang
berjalan menuju ladangnya di sore hari dan menemukan
rerumputan menjadi lengket dan sepertinya diselimuti oleh
sarang laba-laba. Lalu pada pukul 9 malamnya, sebuah
peristiwa aneh terjadi di wilayah itu.
White menulis :
“Hujan sarang laba-laba terjadi disitu dan terus berlanjut
hingga hari berakhir. Kebanyakan materi yang jatuh
bukan berupa benang laba-laba yang sekedar mengapung,
melainkan seperti serpihan-serpihan yang panjangnya
berkisar antara 5 hingga 6 inci”.
“Materi-materi itu berjatuhan dengan kecepatan yang
cukup tinggi, menandakan bahwa ia lebih berat dibanding
atmosfer bumi.”
Setelah kisah itu diceritakan oleh White, fenomena serupa
mulai dilaporkan dari seluruh dunia. Misalnya, pada
Oktober 1820, materi seperti sutra jatuh di kota
Pernambuco, Brazil, dan menutupi wilayah seluas hingga
90 mil.
Pada tahun 1881, sarang laba-laba yang berwarna sangat
putih jatuh di Green Bay, Wisconsin. Bahkan ada
sarang laba-laba dengan panjang hingga 60 kaki yang
ditemukan.
Penemuan Angel’s Hair sepertinya terjadi di hampir
seluruh dunia, mulai dari Amerika Serikat, Eropa,
Australia dan Selandia Baru.
Walaupun laporan-laporan masyarakat mengenai
fenomena ini telah dicatat sejak berabad-abad, namun baru
pada tahun 1952-lah orang-orang menghubungkannya
dengan fenomena ufo.
Saat itu, tanggal 17 Oktober 1952, para penduduk di kota
Oloron, Perancis melihat sebuah objek berbentuk silinder
sedang terbang di langit dengan sudut 45 derajat menuju
arah barat daya. Objek itu diiringi oleh 30 objek bulat yang lebih kecil.
Lalu para saksi melihat 30 objek kecil tersebut
mengeluarkan materi berbentuk sarang laba-laba berwarna
putih. Materi ini tersebar dimana-mana, ada yang
menutupi pohon, atap rumah hingga pekarangan rumah
penduduk.
Ketika para penduduk yang ingin tahu menyentuhnya,
materi ini berubah menjadi substansi berbentuk gelatin dan
menghilang begitu saja. Sepuluh hari setelah peristiwa
itu, penduduk kota Galliac, juga di Perancis,
mengalami fenomena yang sama.
Penampakan ufo yang diiringi oleh hujan sarang laba-
laba juga dilaporkan di Australia pada tanggal 19
Agustus 1998. Saat itu, para penduduk kota Quirindi, New
South Wales, melihat 20 objek berbentuk perak melintasi
langit.
Beberapa saat kemudian materi seperti sarang laba-laba
mulai berjatuhan ke bumi. Peristiwa aneh ini mendapat
liputan luas media international.
Dalam banyak kasus, para ilmuwan mengalami kesulitan
untuk meneliti Angel’s hair. Soalnya, materi ini segera
menghilang ketika disentuh. Namun, pada tahun 1954,
sejumput Angel’s hair berhasil diambil dan dibawa ke
laboratorium.
Tanggal 27 Oktober 1954, dua pria Italia bernama Gennaro
Lucetti dan Pietro Lastucci sedang berdiri di balkon sebuah
hotel di alun-alun St Mark di Venice. Tiba-tiba keduanya
melihat dua objek terang berbentuk kumparan terbang
melintasi langit.
Objek-objek itu bergerak dengan kecepatan tinggi dan
meninggalkan jejak panjang berwarna putih terang.
Tidak berapa lama kemudian, kedua objek tersebut membelok
dan terbang menuju Florence.
Di Florence, saat itu sedang diadakan pertandingan sepak
bola di salah satu stadion. Tanpa disangka, kedua objek
misterius tersebut terbang melintasi arena pertandingan.
Semua pemain, wasit dan sekitar 10.000 penonton terdiam
menyaksikan objek-objek tersebut lewat di kepala mereka.
Ada sebuah misteri yang bernama Angels Hair atau
rambut malaikat yang sampai saat ini masih belum
terpecahkan. Angels Hair merupakan kupulan seperti
rambut putih yang berada di tanah namun anahnya ketika
distuh maka rambut malaikat ini akan menghilang bahakan
fenomena ini dikait kaitkan dengan keberadaan ufo.
Di dalam sejarah keanehan dunia, fenomena ini mungkin
termasuk yang paling aneh. Sejak ratusan tahun yang
lalu, banyak saksi melaporkan melihat materi putih seperti
jaring laba-laba jatuh ke bumi.
Ketika disentuh, materi tersebut umumnya akan segera
menghilang begitu saja di udara. Fenomena yang
dimaksud adalah “Angel’s Hair”.
Angel’s Hair atau rambut malaikat adalah materi
berbentuk seperti jaring laba-laba yang ditemukan tidak
lama setelah terjadi penampakan UFO. Misteri Angel’s
Hair belum terpecahkan hingga saat ini.
Fenomena ini sebenarnya bukan hal yang baru. Dalam
buku yang berjudul “The Natural History of Selbourne”
yang terbit pada abad ke-18, Gilbert White menceritakan
bahwa pada tanggal 21 September 1741 ia sedang
berjalan menuju ladangnya di sore hari dan menemukan
rerumputan menjadi lengket dan sepertinya diselimuti oleh
sarang laba-laba. Lalu pada pukul 9 malamnya, sebuah
peristiwa aneh terjadi di wilayah itu.
White menulis :
“Hujan sarang laba-laba terjadi disitu dan terus berlanjut
hingga hari berakhir. Kebanyakan materi yang jatuh
bukan berupa benang laba-laba yang sekedar mengapung,
melainkan seperti serpihan-serpihan yang panjangnya
berkisar antara 5 hingga 6 inci”.
“Materi-materi itu berjatuhan dengan kecepatan yang
cukup tinggi, menandakan bahwa ia lebih berat dibanding
atmosfer bumi.”
Setelah kisah itu diceritakan oleh White, fenomena serupa
mulai dilaporkan dari seluruh dunia. Misalnya, pada
Oktober 1820, materi seperti sutra jatuh di kota
Pernambuco, Brazil, dan menutupi wilayah seluas hingga
90 mil.
Pada tahun 1881, sarang laba-laba yang berwarna sangat
putih jatuh di Green Bay, Wisconsin. Bahkan ada
sarang laba-laba dengan panjang hingga 60 kaki yang
ditemukan.
Penemuan Angel’s Hair sepertinya terjadi di hampir
seluruh dunia, mulai dari Amerika Serikat, Eropa,
Australia dan Selandia Baru.
Walaupun laporan-laporan masyarakat mengenai
fenomena ini telah dicatat sejak berabad-abad, namun baru
pada tahun 1952-lah orang-orang menghubungkannya
dengan fenomena ufo.
Saat itu, tanggal 17 Oktober 1952, para penduduk di kota
Oloron, Perancis melihat sebuah objek berbentuk silinder
sedang terbang di langit dengan sudut 45 derajat menuju
arah barat daya. Objek itu diiringi oleh 30 objek bulat yang lebih kecil.
Lalu para saksi melihat 30 objek kecil tersebut
mengeluarkan materi berbentuk sarang laba-laba berwarna
putih. Materi ini tersebar dimana-mana, ada yang
menutupi pohon, atap rumah hingga pekarangan rumah
penduduk.
Ketika para penduduk yang ingin tahu menyentuhnya,
materi ini berubah menjadi substansi berbentuk gelatin dan
menghilang begitu saja. Sepuluh hari setelah peristiwa
itu, penduduk kota Galliac, juga di Perancis,
mengalami fenomena yang sama.
Penampakan ufo yang diiringi oleh hujan sarang laba-
laba juga dilaporkan di Australia pada tanggal 19
Agustus 1998. Saat itu, para penduduk kota Quirindi, New
South Wales, melihat 20 objek berbentuk perak melintasi
langit.
Beberapa saat kemudian materi seperti sarang laba-laba
mulai berjatuhan ke bumi. Peristiwa aneh ini mendapat
liputan luas media international.
Dalam banyak kasus, para ilmuwan mengalami kesulitan
untuk meneliti Angel’s hair. Soalnya, materi ini segera
menghilang ketika disentuh. Namun, pada tahun 1954,
sejumput Angel’s hair berhasil diambil dan dibawa ke
laboratorium.
Tanggal 27 Oktober 1954, dua pria Italia bernama Gennaro
Lucetti dan Pietro Lastucci sedang berdiri di balkon sebuah
hotel di alun-alun St Mark di Venice. Tiba-tiba keduanya
melihat dua objek terang berbentuk kumparan terbang
melintasi langit.
Objek-objek itu bergerak dengan kecepatan tinggi dan
meninggalkan jejak panjang berwarna putih terang.
Tidak berapa lama kemudian, kedua objek tersebut membelok
dan terbang menuju Florence.
Di Florence, saat itu sedang diadakan pertandingan sepak
bola di salah satu stadion. Tanpa disangka, kedua objek
misterius tersebut terbang melintasi arena pertandingan.
Semua pemain, wasit dan sekitar 10.000 penonton terdiam
menyaksikan objek-objek tersebut lewat di kepala mereka.
nona212 memberi reputasi
1
2.4K
18
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan