- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
PREVIEW Liga Champions: Real Madrid - Manchester United


TS
lazuardiiiii
PREVIEW Liga Champions: Real Madrid - Manchester United
permisi agan-agan... newbie mau buat thread ni semoga bermanfaat ya...
Prakiraan susunan dari ke 2 team :
REAL MADRID

Adan
Ramos, Varane, Pepe, Arbeloa
Alonso, Khedira
Ozil, Cristiano Ronaldo, Di Maria
Benzema
MANCHESTER UNITED

De Gea
Rafael, Ferdinand, Vidic, Evra
Carrick, Cleverley
Nani, Rooney, Kagawa
Van Persie
Bek Real Madrid Pepe sudah kembali fit setelah mengalami cedera engkel dan siap untuk kali pertama sejak Desember menjadi pemain inti dalam laga Liga Champions melawan Manchester United, Rabu (13/2) malam ini.
Xabi Alonso dan Raphael Varane juga sudah bisa tampil setelah mengalami masalah paha dan engkel, tapi kapten Iker Casillas absen akibat cedera jari tangan.
Sami Khedira, Angel Di Maria, dan Mesut Ozil siap dimainkan setelah diistirahatkan akhir pekan lalu.
Kondisi bek United Phil Jones dan Jonny Evans harus ditinjau sebelum pertandingan setelah mengalami cedera ringan ketika mengalahkan Everton 2-0, Minggu lalu.
Sementara, Darren Fletcher akan absen, tapi kondisi Ashley Young dan Michael Carrick membaik dari cedera masing-masing.
TAHUKAH AGAN?
Real Madrid mampu memenangi lima dari enam pertandingan terakhir yang digelar di Santiago Bernabeu serta tak terkalahkan dalam 33 laga kandang di semua ajang (M27, S6).
Juara Spanyol ini mampu mengalahkan United tiga kali dalam delapan pertemuan di ajang Eropa (M3, S3, K2).
Cristiano Ronaldo tampil 292 kali untuk United antara 2003 dan 2009 dan mencetak 118 gol.
Manchester United tak terkalahkan dalam 14 laga terakhir di semua ajang, tapi hanya mampu membawa pulang empat kemenangan dari sembilan kali tandang (M4, S3, K2).
Juara Eropa tiga kali ini tak punya rekor bagus di tanah Spanyol dengan hanya mampu merebut dua kemenangan dalam 20 kesempatan (M2, S8, K10).
Sir Alex Ferguson hanya mampu menjadi pemenang dua kali dalam 14 pertemuan dengan Jose Mourinho (M2, S6, K6).
"Ini [pertandingan Manchester United versus Real Madrid] merupakan yang paling dinantikan di dunia," demikian pernyataan Jose Mourinho, jelang big match 16 Besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, dini hari nanti.
Apa yang dikatakan The Special One tampaknya tidak berlebihan, mengingat duel raksasa dari dua kompetisi berbeda ini tidak hanya memperebutkan kemenangan, tapi lebih dari itu juga mempertaruhkan harga diri.
Bagi Los Blancos, ajang Liga Champions bisa menjadi pembuktian bagi mereka setelah terseok-seok di La Liga, tertinggal jauh dari Barcelona yang berpeluang besar menyabet gelar. Apalagi, Madrid juga sesumbar soal La Decima [trofi ke-10 di UCL] yang akan menjadikan mereka klub tersukses di ajang antarklub paling elite Eropa.
Bagi Mourinho secara pribadi, laga ini juga menjadi penentu masa depannya bersama Los Galacticos. Andai gagal, besar kemungkinan The Special One harus angkat kaki.
Tidak mudah memang bagi Madrid untuk menaklukkan klub yang tengah mengincar replikasi prestasi yang mereka gapai 1999, meraih treble winners. Tapi, tentu ada peluang bagi mereka meredam ambisi The Red Devils, terutama jika mampu "mematikan" tiga pemain kunci yang pantas mendapat perhatian khusus dari klub ibu kota Spanyol.
1.Robin Van Persie
Meski perhatian utama duel dua raksasa Eropa akan tertuju pada Cristiano Ronaldo, sosok Robin van Persie diyakini bisa menjadi pembeda di pertandingan ini.
Tidak salah keputusan Sir Alex Ferguson memboyong Van Persie yang ditebut dari Arsenal seharga £24 juta di musim panas kemarin, walau di awal kehadirannya sempat mengkhawatirkan karena kiprah si pemain yang kerap dihantui cedera.
Toh, Van Persie membuktikan kemampuannya dengan menjadi mesin gol utama Setan Merah di musim ini. Di kompetisi Liga Champions saja, Van Persie telah membukukan tiga gol dari empat kali penampilan, tiga diantaranya sebagai starter atau rata-rata satu gol di setiap 96 menit.
Secara keseluruhan, RvP sudah mengemas 23 gol, 105 kali melepaskan tembakan yang 47 diantaranya mengarah ke gawang.
Kontribusi Van Persie juga bukan cuma urusan menjebol gawang lawan, karena selama musim ini dia telah mengemas tujuh assist.
Ditunjang keativitas di lini tengah, Madrid bisa menjadi bulan-bulanan jika membiarkan Van Persie mendapat ruang gerak di area terlarang.
2.Wayne Rooney
Kehadiran Van Persie ke Old Trafford membuat Wayne Rooney kini lebih sering berperan sebagai second striker.
Tak heran jika catatan golnya di Liga Champions masih kalah dibandingkan rekan setimnya, karena Rooney baru sekali menjebol gawang lawan di UCL musim ini.
Tapi, jangan langsung memandang Wazza tidak perlu diwaspadai di partai ini.
Selama empat kali tampil di Liga Champions, Rooney tak pernah tampil sebagai penyerang, Sir Alex dua kali menurunkannya di sayap kiri, sekali sayap kanan dan sisanya sebagai gelandang serang. Hasilnya, empat assist berhasil digelontorkan mantan pemain Everton ini.
Catatan tak kalah impresif juga diukir pemain 27 tahun di Liga Primer Inggris, di mana Rooney telah sepuluh kali menceploskan bola --enam kali lewat kaki kanan, dua dari kaki kiri dan sisanya melalui sundulan serta titik putih.
Lagi-lagi, transformasi posisinya menjadi lebih ke belakang membuat Rooney makin leluasa membongkar pertahanan lawan untuk dapat memberikan umpan. Total ada tujuh assist disodorkan Wazza, sama dengan yang diukir musim lalu dalam 34 pertandingan.
3.Patrice Evra
Sir Alex Ferguson bisa mengandalkan bek senior Patrice Evra guna menutup celah di barisan belakang, yang menjadi pusat perhatian United musim ini. Meski terbilang subur di dari segi menyerang --mencetak 62 gol di Liga Primer-- lini belakang Setan Merah rapuh, sudah 31 kebobolan.
Menghadapi Madrid yang memiliki gelandang kreatif serta tingkat kesuburan yang tinggi, peran Evra akan sangat vital. Mesut Ozil atau Angel Di Maria yang biasa beroperasi di sisi kanan harus berhadapan dengan Evra yang akan dengan kokoh menjaga area pertahanan sebelah kiri.
Tidak hanya itu, Evra juga bisa menjadi "senjata rahasia" United. Menilik statistiknya musim ini, pemain berkebangsaan Prancis mencetak empat gol dan tiga di antaranya lewat sundulan kepala. Artinya, para bek Los Blancos harus bisa menempel Evra agar tidak leluasa melakukan lompatan untuk menjebol gawang Diego Lopez.
Pergerakan pemain kelahiran Dakar 15 Mei 1981 ini juga patut diperhatikan, karena sekalinya dia mendapat ruang gerak Evra bisa ikut mengacaukan lini belakang lewat tusukan cepat hingga akhirnya memberikan assist. Di Liga Primer, enam assist dikirim Evra dan semuanya membawa United meraih kemenangan, termasuk ketika performa heroiknya yang memberikan dua assist di pertandingan versus Liverpool, 13 Januari lalu.
Evra juga tak bisa menyembunyikan antusiasmenya jelang duel yang diprediksi bakal berlangsung ketat di Santiago Bernabeu.
"Saya selalu berpikir ini tahun sempurna untuk menunjukkan siapa kami sebenarnya. Kami tak bisa melewatkan kesempatan untuk menunjukkan diri kami, ini akan menjadi kekecewaan besar," kata Evra, dikutip ESPN
SIR ALEX FERGUSON menyatakan pertandingan R.Madrid vs M.united tidak adakan berakhir 0-0
Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson menggaransi partai timnya melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu, Kamis [14/2] dini hari nanti tidak akan berakhir imbang 0-0.
Fergie menyatakan akan menurunkan barisan penyerang terbaiknya pada laga nanti meskipun Robin Van Persie dan Wayne Rooney sudah diturunkan pada laga melawan Everton akhir pekan lalu.
"Saya bisa memastikan hal itu," kata Fergie seperti dilansir Tribal Football.
"Hal itu [partai melawan Madrid] bisa memenuhi semua harapan. Sejarah selalu ikut andil dalam pertandingan-pertandingan seperti ini, begitu juga hasrat kedua tim untuk terus melaju," katanya.
"Sangat disayangkan kami bertemu sangat dini di kompetisi ini. Saya harap itu terjadi di Wembley [final]," tutur manajer asal Skotlandia itu...
www.Goal.com
jangan lupa minta
ya gan... 

Prakiraan susunan dari ke 2 team :
REAL MADRID

Adan
Ramos, Varane, Pepe, Arbeloa
Alonso, Khedira
Ozil, Cristiano Ronaldo, Di Maria
Benzema
MANCHESTER UNITED

De Gea
Rafael, Ferdinand, Vidic, Evra
Carrick, Cleverley
Nani, Rooney, Kagawa
Van Persie
Bek Real Madrid Pepe sudah kembali fit setelah mengalami cedera engkel dan siap untuk kali pertama sejak Desember menjadi pemain inti dalam laga Liga Champions melawan Manchester United, Rabu (13/2) malam ini.
Xabi Alonso dan Raphael Varane juga sudah bisa tampil setelah mengalami masalah paha dan engkel, tapi kapten Iker Casillas absen akibat cedera jari tangan.
Sami Khedira, Angel Di Maria, dan Mesut Ozil siap dimainkan setelah diistirahatkan akhir pekan lalu.
Kondisi bek United Phil Jones dan Jonny Evans harus ditinjau sebelum pertandingan setelah mengalami cedera ringan ketika mengalahkan Everton 2-0, Minggu lalu.
Sementara, Darren Fletcher akan absen, tapi kondisi Ashley Young dan Michael Carrick membaik dari cedera masing-masing.
TAHUKAH AGAN?
Real Madrid mampu memenangi lima dari enam pertandingan terakhir yang digelar di Santiago Bernabeu serta tak terkalahkan dalam 33 laga kandang di semua ajang (M27, S6).
Juara Spanyol ini mampu mengalahkan United tiga kali dalam delapan pertemuan di ajang Eropa (M3, S3, K2).
Cristiano Ronaldo tampil 292 kali untuk United antara 2003 dan 2009 dan mencetak 118 gol.
Manchester United tak terkalahkan dalam 14 laga terakhir di semua ajang, tapi hanya mampu membawa pulang empat kemenangan dari sembilan kali tandang (M4, S3, K2).
Juara Eropa tiga kali ini tak punya rekor bagus di tanah Spanyol dengan hanya mampu merebut dua kemenangan dalam 20 kesempatan (M2, S8, K10).
Sir Alex Ferguson hanya mampu menjadi pemenang dua kali dalam 14 pertemuan dengan Jose Mourinho (M2, S6, K6).
"Ini [pertandingan Manchester United versus Real Madrid] merupakan yang paling dinantikan di dunia," demikian pernyataan Jose Mourinho, jelang big match 16 Besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, dini hari nanti.
Apa yang dikatakan The Special One tampaknya tidak berlebihan, mengingat duel raksasa dari dua kompetisi berbeda ini tidak hanya memperebutkan kemenangan, tapi lebih dari itu juga mempertaruhkan harga diri.
Bagi Los Blancos, ajang Liga Champions bisa menjadi pembuktian bagi mereka setelah terseok-seok di La Liga, tertinggal jauh dari Barcelona yang berpeluang besar menyabet gelar. Apalagi, Madrid juga sesumbar soal La Decima [trofi ke-10 di UCL] yang akan menjadikan mereka klub tersukses di ajang antarklub paling elite Eropa.
Bagi Mourinho secara pribadi, laga ini juga menjadi penentu masa depannya bersama Los Galacticos. Andai gagal, besar kemungkinan The Special One harus angkat kaki.
Tidak mudah memang bagi Madrid untuk menaklukkan klub yang tengah mengincar replikasi prestasi yang mereka gapai 1999, meraih treble winners. Tapi, tentu ada peluang bagi mereka meredam ambisi The Red Devils, terutama jika mampu "mematikan" tiga pemain kunci yang pantas mendapat perhatian khusus dari klub ibu kota Spanyol.
1.Robin Van Persie
Meski perhatian utama duel dua raksasa Eropa akan tertuju pada Cristiano Ronaldo, sosok Robin van Persie diyakini bisa menjadi pembeda di pertandingan ini.
Tidak salah keputusan Sir Alex Ferguson memboyong Van Persie yang ditebut dari Arsenal seharga £24 juta di musim panas kemarin, walau di awal kehadirannya sempat mengkhawatirkan karena kiprah si pemain yang kerap dihantui cedera.
Toh, Van Persie membuktikan kemampuannya dengan menjadi mesin gol utama Setan Merah di musim ini. Di kompetisi Liga Champions saja, Van Persie telah membukukan tiga gol dari empat kali penampilan, tiga diantaranya sebagai starter atau rata-rata satu gol di setiap 96 menit.
Secara keseluruhan, RvP sudah mengemas 23 gol, 105 kali melepaskan tembakan yang 47 diantaranya mengarah ke gawang.
Kontribusi Van Persie juga bukan cuma urusan menjebol gawang lawan, karena selama musim ini dia telah mengemas tujuh assist.
Ditunjang keativitas di lini tengah, Madrid bisa menjadi bulan-bulanan jika membiarkan Van Persie mendapat ruang gerak di area terlarang.
2.Wayne Rooney
Kehadiran Van Persie ke Old Trafford membuat Wayne Rooney kini lebih sering berperan sebagai second striker.
Tak heran jika catatan golnya di Liga Champions masih kalah dibandingkan rekan setimnya, karena Rooney baru sekali menjebol gawang lawan di UCL musim ini.
Tapi, jangan langsung memandang Wazza tidak perlu diwaspadai di partai ini.
Selama empat kali tampil di Liga Champions, Rooney tak pernah tampil sebagai penyerang, Sir Alex dua kali menurunkannya di sayap kiri, sekali sayap kanan dan sisanya sebagai gelandang serang. Hasilnya, empat assist berhasil digelontorkan mantan pemain Everton ini.
Catatan tak kalah impresif juga diukir pemain 27 tahun di Liga Primer Inggris, di mana Rooney telah sepuluh kali menceploskan bola --enam kali lewat kaki kanan, dua dari kaki kiri dan sisanya melalui sundulan serta titik putih.
Lagi-lagi, transformasi posisinya menjadi lebih ke belakang membuat Rooney makin leluasa membongkar pertahanan lawan untuk dapat memberikan umpan. Total ada tujuh assist disodorkan Wazza, sama dengan yang diukir musim lalu dalam 34 pertandingan.
3.Patrice Evra
Sir Alex Ferguson bisa mengandalkan bek senior Patrice Evra guna menutup celah di barisan belakang, yang menjadi pusat perhatian United musim ini. Meski terbilang subur di dari segi menyerang --mencetak 62 gol di Liga Primer-- lini belakang Setan Merah rapuh, sudah 31 kebobolan.
Menghadapi Madrid yang memiliki gelandang kreatif serta tingkat kesuburan yang tinggi, peran Evra akan sangat vital. Mesut Ozil atau Angel Di Maria yang biasa beroperasi di sisi kanan harus berhadapan dengan Evra yang akan dengan kokoh menjaga area pertahanan sebelah kiri.
Tidak hanya itu, Evra juga bisa menjadi "senjata rahasia" United. Menilik statistiknya musim ini, pemain berkebangsaan Prancis mencetak empat gol dan tiga di antaranya lewat sundulan kepala. Artinya, para bek Los Blancos harus bisa menempel Evra agar tidak leluasa melakukan lompatan untuk menjebol gawang Diego Lopez.
Pergerakan pemain kelahiran Dakar 15 Mei 1981 ini juga patut diperhatikan, karena sekalinya dia mendapat ruang gerak Evra bisa ikut mengacaukan lini belakang lewat tusukan cepat hingga akhirnya memberikan assist. Di Liga Primer, enam assist dikirim Evra dan semuanya membawa United meraih kemenangan, termasuk ketika performa heroiknya yang memberikan dua assist di pertandingan versus Liverpool, 13 Januari lalu.
Evra juga tak bisa menyembunyikan antusiasmenya jelang duel yang diprediksi bakal berlangsung ketat di Santiago Bernabeu.
"Saya selalu berpikir ini tahun sempurna untuk menunjukkan siapa kami sebenarnya. Kami tak bisa melewatkan kesempatan untuk menunjukkan diri kami, ini akan menjadi kekecewaan besar," kata Evra, dikutip ESPN
SIR ALEX FERGUSON menyatakan pertandingan R.Madrid vs M.united tidak adakan berakhir 0-0
Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson menggaransi partai timnya melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu, Kamis [14/2] dini hari nanti tidak akan berakhir imbang 0-0.
Fergie menyatakan akan menurunkan barisan penyerang terbaiknya pada laga nanti meskipun Robin Van Persie dan Wayne Rooney sudah diturunkan pada laga melawan Everton akhir pekan lalu.
"Saya bisa memastikan hal itu," kata Fergie seperti dilansir Tribal Football.
"Hal itu [partai melawan Madrid] bisa memenuhi semua harapan. Sejarah selalu ikut andil dalam pertandingan-pertandingan seperti ini, begitu juga hasrat kedua tim untuk terus melaju," katanya.
"Sangat disayangkan kami bertemu sangat dini di kompetisi ini. Saya harap itu terjadi di Wembley [final]," tutur manajer asal Skotlandia itu...
www.Goal.com
jangan lupa minta


0
1.8K
22


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan