ningnickyAvatar border
TS
ningnicky
WASPADA gorengan mengandung plastik berbahaya
emoticon-I Love Indonesia (S)

Salam Manis buat momod.. emoticon-Kiss

Ane mau share pengalaman nih gan.. Mudah2an ga salah nulis ya..

G-O-R-E-N-G-A-N

Hmm.. Siapa siy orang Indonesia yang ga tau sama kuliner yang satu ini..
Variannya yang sangat bervariatif juga harganya yang terjangkau membuat makanan ini banyak penggemarnya..
Karena peminatnya yang cukup banyak itulah sehingga membuat banyak pedagang gorengan menjamur dimana2..
Ada yang pake gerobak mangkal, ada mbok2 yang berkeliling, ada juga pedagang2 makanan lain yang membuat gorengan sebagai menu pelengkapnya seperti Nasi Uduk, Pecel dan lain2..

Kalo ditanya, 'Apa yang membuat agan mencintai gorengan?'
Pasti jawaban mayoritas adalah karena rasanya yang enak, gurih dan renyah..

Tapi tahukah agan bagaimana caranya agar gorengan mendapatkan rasa yang renyah dan kriuk kriuk??emoticon-Bingung (S)

Kalau saya biasanya buat dirumah dengan mencampur tepung terigu, tepung beras, juga tepung tapioka..
Tapi ketahanan renyahnya hanya hitungan beberapa jam saja.. Maksimal 3 jam dan setelah itu letoy..
Tentu saja, untuk mendapatkan makanan berkualitas perlu tambahan dana.. tak jadi soal jika itu untuk keluarga tercinta..

Lantas, bagaimana jika para pedagang pun harus mengeluarkan dana ekstra untuk mendapatkan makanan yang berkualitas itu?
Bagaimana cara mereka agar dapat mempertahankan kerenyahan gorengan dalam waktu yang lama?? emoticon-Bingung (S)

Sekali lagi ini bukan mendeskriditkan mereka, tapi hanya berbagai info saja..

Kurang lebih 2 tahun yang lalu, saya pernah menonton sebuah acara investigasi di TV yang membahas tentang kecurangan pedagang gorengan..
Dalam tayangan ada gambar yang memperlihatkan saat pedagang menuang minyak goreng tapi plastiknya pun ikut dicemplungin ke wajan, tidak dibuang..
Setelah di cari tahu, ternyata gunanya plastik itu adalah UNTUK MEMBUAT TEKSTUR GORENGAN MENJADI LEBIH RENYAH DALAM JANGKA WAKTU YANG LEBIH LAMA..

Saat melihat tayangan itu, saya tidak terlalu khawatir karena TKP berada jauh dari tempat tinggal..
Tapi pemikiran itu kandas sudah setelah beberapa waktu yang lalu saya melihat langsung si ibu yang biasanya berjualan gorengan langganan ternyata melakukan hal yang sama seperti di tayangan TV..
Si ibu dengan cueknya menuang minyak goreng beserta plastiknya langsung ke wajan panas yang digunakan untuk menggoreng..
Karena kaget dan penasaran saya pun bertanya..
Saya (S) : Lho, kenapa plastiknya di cemplungin?
Ibu (I) : Iya, biasanya begini neng..
S : Buat apa emangnya bu?
I : Ya yang bikin renyah dan garing kan ini neng.. Dari dulu saya udah di ajarinnya gini ma yang lain..
S : Emangnya ga apa2 bu plastik di goreng?
I : Ya ga apa lah neng.. Ibu ma keluarga juga makan.. Ga kenapa2.. emoticon-Bingung (S)

Tau kan kalo plastik tu benda yang tidak bisa terurai? Di dalam tanah aja plastik ga terurai selama bertahun2, apalagi di dalam tubuh kita??
So pasti makanan yang mengandung plastik akan menimbulkan berbagai penyakit buat yang mengkomsumsinya..
Seketika itu juga saya langsung membayangkan nasib perut saya yang telah mengkomsumsi banyak sekali makanan itu..
Gorengannya memang enak dan renyah, itulah yang bikin ketagihan..
Tapi sekarang udah ga pernah beli lagi karena sayang badan..

Jadi waspadalah dan lebih selektif lagi dalam memilih makanan dan juga pedagangnya.. Sehat itu mahal kan gan.. emoticon-Matabelo

Semoga bermanfaat ya.. emoticon-Kiss emoticon-I Love Kaskus


Quote:
Diubah oleh ningnicky 29-01-2014 00:56
tata604Avatar border
tata604 memberi reputasi
1
13.7K
150
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan