- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mari belajar teknologi dari sebuah negara terkucilkan, Taiwan


TS
tsararks
Mari belajar teknologi dari sebuah negara terkucilkan, Taiwan
Halo Semua nya, ane newbie mencoba posting pertama si kaskus.
Kalau berguna, tolong dirate yah gan
Kalau berguna, tolong dirate yah gan

Ane disini sekedar share mengenai sebuah negara yang tidak memiliki legalitas status politiknya di mata Internasional, secara kasar belum diakui sebagai sebuah negara resmi.
Namun dengan kondisi nya tersebut, ternyata ini negara mampu mengembangkan dirinya menjadi sebuah "negara" yang berteknologi tinggi dengan banyaknya produk-produk nya terhampar di penjuru dunia.
Negara itu adalah "Taiwan".
Berikut Review nya, ....
Profil Taiwan:
Quote:

Letak Geografis.
Taiwan adalah suatu negara yang terdiri dari kepulauan, terletak di pinggir tenggara daratan Tiongkok. Taiwan yang memilki nama resmi Republik Cina (Cina Taipeh) terdiri dari sekitar 80 pulau antara lain pulau Taiwan (Formosa) dan pulau-pulau di sekitarnya serta kepulauan Penghu. Luas total daratnya sekitar 36 ribu kilometer persegi.
Di sebelah utara Taiwan adalah laut Timur, di sebelah timur lautnya adalah kepulauan Liuqiu, di sebelah timurnya Lautan Pasifik, di sebelah selatannya Teluk Bashi, dan bertetangga dengan Filipina. Di sebelah baratnya berhadapan dengan Propinsi Fujian dengan terpisah oleh Selat Taiwan, jarak terdekat dengan daratan Tiongkok hanya 130 kilometer. Karena letak wilayahnya yang cukup startegis menjadikan Taiwan sebagai pusat jalur pelayaran Pasifik Barat.
Topografi dan Geomorfologi.
Luas pulau Formosa merupakan 97% dari total luas seluruh taiwan. Di pulau tersebut terdapat banyak gunung, Dua pertiga luas pulau tesebut adalah gunung dan perbukitan ,sedangkan luas datarannya tidak sampai sepertiganya.
Keistimewaan topografi pulau Taiwan adalah bagian tengah tinggi dan kedua belahnya sisinya rendah.
Iklim Dan Hasil Bumi.
Taiwan terletak di antara daerah tropis dan daerah iklim sedang, karena dilingkari laut dan terkontrol angin musim laut.
Sepanjang tahun iklimnya nyaman. Suhu rata-rata sepanjang tahun sekitar 22 derajat celsius kecuali di gunung. Di daerah umumnya sepanjang tahun tidak terlihat salju maupun embun beku, garis salju terletak di daerah setinggi 3000 meter ke atas dari permukaan laut. Di Taiwan juga banyak hujan dan sering terjadi angin Topan.
Luas hutan di Taiwan merupakan separo lebih dari luas total wilayahnya. Jika dibandingkan akan dua kali lipat dibanding luas hutan di Swiss yang terkenal sebagai "negara gunung dan hutan" di Eropa dengan deposito kayunya diperkirakan mencapai 300 juta meter kubik lebih.
Jumlah pohon kamper di Taiwan merupakan yang terbanyak di dunia, kamper dan minyak kamper adalah hasil khas Taiwan, dengan produksinya menempati 70% produksi total dunia.
Status Politik:
Quote:
Status Politik Taiwan di Mata Internasional.
Taiwan adalah gugusan pulau yang mempunyai status yang sedang dan masih dipertentangkan sampai saai ini. Sekarangpun masih tetap ada kebingungan atas nama resmi Taiwan atau Republik Cina.
Taiwan menjadi sebuah wilayah yang mempunyai syarat-syarat sebagai negara berdaulat namun tidak mempunyai kedaulatan di dunia internasional karena kurangnya pengakuan dan dukungan diplomatik.
Saat ini, negara-negara yang masih berhubungan diplomatik dengan Republik Cina berjumlah 25 negara, mayoritas adalah negara-negara kecil yang tidak mempunyai pengaruh besar di percaturan politik internasional. USA, Rusia, Jerman dan negara-negara besar lainnya, juga termasuk Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan taiwan karena hanya mengakui satu cina yaitu Republik Rakyat Cina.
Perkonomian.
Quote:
Perekonomian.
Taiwan adalah negara ekonomi kapitalis yang dinamis yang berkembang dari hasil perpaduan investasi dan perdagangan dari Negara asing. Pertumbuhan nyata dalam GDP memiliki rata-rata 8% selama 3 dekade terakhir.
Tidaklah heran jika sekarang taiwan yang sebelumnya adalah negara yang menghrapkan investasi dari negara luar untuk membangun perekonomiannya berubah menjadi negara investor yang memberikan investasi kepada negara lain.. Luar biasa...
Ekspor telah tumbuh dengan sangat cepat dan telah menjadi pendorong utama bagi industrialisasi. Tingkat inflasi dan pengangguran rendah, surplus perdagangan sangat penting, dan persediaan mata uang asing merupakan yang ketiga terbesar dunia.
Pertanian menyumbangkan 3% dari GDP, turun dari 35% pada 1952. Industri tradisional yang membutuhkan banyak tenaga kerja secara stabil dipindahkan ke luar dan digantikan dengan industri berpusat pada modal dan teknologi. Taiwan telah menjadi investor utama di RRC, Thailand, Indonesia, Filipina, Malaysia, dan Vietnam.
Pasaran pekerja yang semakin meluas telah mengakibatkan masuknya pekerja asing, baik yang legal maupun ilegal. Karena pendekatan keuangan yang konservatif dan kekuatan berbisnisnya, Taiwan menderita lebih sedikit dibandingkan tetangganya dalam krisis finansial Asia pada 1998-1999.
Di Indonesia, taiwan tidak memilki kedutaan besar, hanya diwakili Kantor Perwakilan dan Perdagangan Taiwan (TETO) . Dan hampir diseluruh dunia, taiwan belum memliki kedutaan besar karena hubungan politisnya dengan cina daratan (RRC), Namun kini taiwan menjadi negara yang sangat maju teknologinya, dimana produk-produknya merambah kawasan dunia.
Untuk menjadi salah satu negara maju dalam bidang ekonomi dan teknologi, tentu saja tak semudah membalik telapak tangan. Cheryl Tseng, Direktur Jenderal Departmen Perencanaan Ekonomi mengatakan, ada sejumlah tahapan yang harus dilalui Taiwan.
Diawali pasca perang tahun 1946-1952. Kala itu Taiwan melakukan rekonstruksi ekonomi. “Pada 1953, kami memiliki perencanaan pembangunan ekonomi empat tahunan,” kata dia di depan peserta Taiwan Study Camp for Future Leaders.
Kata kunci dari perencanaan ini adalah holistik, kontinyu, konsisten, dan berorientasi global. “Kami punya tujuan, meski sangat sulit untuk menebak apa yang akan terjadi,” kata dia.
Sampai tahun 1953, dia menjelaskan, perekonomian bertumpu pada sektor agrikultur, kehutanan, perikanan, dan kerajinan tradisional. Sementara pada tahun 1953-1960, diprioritaskan pada industri substitusi impor.
“Namun, kendala saat itu, daya serap pasar sangat rendah. Saat ini saja penduduk Taiwan 23 juta, saat itu hanya sekitar 10 juta,” kata Cheryl.
“Pabrik memproduksi barang, tapi jika tak terserap pasar lokal, ini jadi masalah. Lalu orientasi berubah ke ekspor barang,”kata dia.
Lalu, pada 1961-1980, pemerintah mulai menggenjot industri berorientasi ekspor, industri berat dan kimia. Kemudian pada periode 1981-1990 beralih ke industri teknologi berteknologi tinggi (hi-tech) untuk pasar global. Namun, kala itu Taiwan hanya fokus ke manufaktur.
Pasca tahun 1991, Taiwan mulai mengembangkan ekspor produk berteknologi tinggi juga mengembangkan industri layanan (service industry) untuk meningkatkan nilai tambah.
“Tantangan terbesar untuk saat ini adalah bagaimana agar pertumbuhan ekonomi bisa dirasakan merata untuk semua orang,” kata dia.
Kendati telah maju, Cheryl mengatakan, Taiwan bukan berarti tak punya masalah sama sekali. Yang paling nyata adalah, ketimpangan struktur demografi. Lebih banyak orang tua dari pada anak muda. “Populasi kami tumbuh sangat lambat, bahkan negatif.
Akibatnya, kaum muda memiliki beban berat, tanggung jawab untuk mengurus orang tua,” kata dia.
Ini juga akan berpengaruh untuk masa depan Taiwan. “Ini isu yang serius, terkait keamanan dan stabilitas negara. Saat ini pemerintah sedang berusaha mendorong warga untuk memiliki lebih banyak anak,” kata dia.
Tantangan lain, Taiwan juga memerlukan lebih banyak investasi dan menstabilkan relasi dengan China.
Quote:
Pertumbuhan ekonomi.
Setelah hampir lima dekade kerja keras dengan manajemen "sound economic" nya, Taiwan telah mengubah dirinya dari sebuah pulau yang terbelakang, berpusat pada pertanian menjadi kekuatan ekonomi yang memimpin dalam produksi barang teknologi-tinggi.
Taiwan sekarang ini merupakan ekonomi kreditor, memegang salah satu persediaan mata uang asing terbesar di dunia dengan lebih dari AS$100 milyar pada 1999. Krisis finansial Asia tidak memengaruhi pertumbuhan ekonominya yang tumbuh sekitar 5% per tahun, dengan nyaris seluruh penduduknya bekerja dan inflasi rendah.
Populasinya juga telah menikmati pendapatan per tahun rata AS$13.152 pada 1999.
Pada tahun 1960-an, investasi luar negeri di Taiwan telah menolong memperkenalkan teknologi modern, membutuhkan banyak tenaga kerja dan membuat Taiwan menjadi eksportir utama produk barang-barang tersebut.
Pada 1980-an, fokusnya berubah ke teknologi tingkat tinggi, dan membutuhkan banyak modal untuk ekspor dan menuju ke sektor pelayanan yang sedang berkembang.
Taiwan telah mengubah dirinya dari sebuah negara penerima bantuan AS pada 1950-an dan awal 1960-an menjadi penyumbang bantuan dan investor asing utama, terutama di Asia. Investasi swasta Taiwan di RRC telah mencapai lebih dari $30 milyar, dan Taiwan juga telah menginvestasikan jumlah yang kira-kira sama di Asia Tenggara.
Perdagangan asing telah menjadi mesin pertumbuhan ekonomi Taiwan yang cepat selama 40 tahun terakhir dimana Ekonomi Taiwan tetap berorientasi-ekspor. Jumlah perdagangan total telah meningkat lebih dari lima-kali lipat pada 1960-an, menjadi hampir 10 kali-lipat pada 1970-an, dan dua kali-lipat pada 1980-an.
Komposisi ekspor juga berubah dari hasil pertanian menjadi barang industri. Sektor industri elektronik merupakan sektor terpenting dari ekspor Taiwan dan merupakan penerima terbesar dari investasi A.S. Taiwan menjadi anggota World Trade Organization (WTO) sebagai "Wilayah Bea terpisah Taiwan, Penghu, Kinmen dan Matsu" pada Januari 2002.
Diubah oleh tsararks 10-02-2013 08:36
0
24.9K
Kutip
72
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan