- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jaga Agar Anak Tak Stress Yuk
TS
kerennamaku
Jaga Agar Anak Tak Stress Yuk
Stres di Masa Kecil Tingkatkan Risiko Serangan Jantung saat Dewasa
Kesulitan yang pernah terjadi di masa kecil dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke pada usia pertengahan (remaja).
Studi terbaru menemukan bahwa anak yang sering marah ketika berusia tujuh tahun berada pada risiko yang lebih tinggi terkena serangan jantung atau stroke pada usia 40-an tahun.
Efek ini, kata para peneliti, paling menonjol terjadi pada perempuan. Sebaliknya, anak-anak yang mampu untuk tetap tenang dan fokus memiliki risiko yang lebih rendah di masa depan.
Selain itu, perasaan cemas pada usia tujuh tahun dikaitkan dengan 31 persen peningkatan risiko penyakit jantung pada perempuan, dan 17 persen pada pria. Sekarang, para peneliti mencoba untuk melakukan penelitian lebih lanjut agar lebih memahami temuan ini, dan apakah mekanisme biologis yang mendasari fenomena tersebut.
"Kita tahu bahwa tekanan yang konstan dapat menyebabkan disregulasi respons stres dan itu adalah sesuatu yang ingin kita lihat," kata Dr Appleton kepada BBC.
Temuan ini membantu mendukung banyak penelitian yang telah menemukan bahwa pengalaman negatif di awal kehidupan dapat memiliki efek jangka panjang di masa depan.
Tahun lalu, peneliti dari Harvard mengungkapkan bahwa kesulitan yang dialami anak di usia dini dapat memicu respons stres yang berbahaya dalam tubuh dan otaknya sehingga menempatkan mereka pada risiko tinggi masalah belajar, perilaku dan kesehatan sepanjang hidupnya.
Penulis: Ririn Indriani/RIN
Sumber: http://www.beritasatu.com/kesehatan/...at-dewasa.html
======================
Bagi aganwati dan agan2 yang udah jadi Ortu, kudu jaga anak2nya ya Gan...
Kesulitan yang pernah terjadi di masa kecil dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke pada usia pertengahan (remaja).
Studi terbaru menemukan bahwa anak yang sering marah ketika berusia tujuh tahun berada pada risiko yang lebih tinggi terkena serangan jantung atau stroke pada usia 40-an tahun.
Efek ini, kata para peneliti, paling menonjol terjadi pada perempuan. Sebaliknya, anak-anak yang mampu untuk tetap tenang dan fokus memiliki risiko yang lebih rendah di masa depan.
Selain itu, perasaan cemas pada usia tujuh tahun dikaitkan dengan 31 persen peningkatan risiko penyakit jantung pada perempuan, dan 17 persen pada pria. Sekarang, para peneliti mencoba untuk melakukan penelitian lebih lanjut agar lebih memahami temuan ini, dan apakah mekanisme biologis yang mendasari fenomena tersebut.
"Kita tahu bahwa tekanan yang konstan dapat menyebabkan disregulasi respons stres dan itu adalah sesuatu yang ingin kita lihat," kata Dr Appleton kepada BBC.
Temuan ini membantu mendukung banyak penelitian yang telah menemukan bahwa pengalaman negatif di awal kehidupan dapat memiliki efek jangka panjang di masa depan.
Tahun lalu, peneliti dari Harvard mengungkapkan bahwa kesulitan yang dialami anak di usia dini dapat memicu respons stres yang berbahaya dalam tubuh dan otaknya sehingga menempatkan mereka pada risiko tinggi masalah belajar, perilaku dan kesehatan sepanjang hidupnya.
Penulis: Ririn Indriani/RIN
Sumber: http://www.beritasatu.com/kesehatan/...at-dewasa.html
======================
Bagi aganwati dan agan2 yang udah jadi Ortu, kudu jaga anak2nya ya Gan...
0
511
3
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan