- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Flash Fiction : "Taman Rahasia"


TS
manajerivan
Flash Fiction : "Taman Rahasia"
Theard pertama ane...
Pengen nge-post FF yang pernah ane bikin...
Pengen nge-post FF yang pernah ane bikin...
Spoiler for FF:
Bangku di taman itu telah kosong.
Inilah saat terbaik aku duduk bersamamu, Kenangan, dengan tenang.
HUJAN
Wanita duduk dengan tenang sendirian, bahkan air hujan pun tak menyurutkannya untuk beranjak dari bangku itu. Pipi ranumnya semakin berwarna merah jambu menahan dingin, atau menahan amarah dengan sabar yang di tunggu tak kunjung datang...
Aku melihat ada air yang mengalir dari bola matanya yang besar...
Itu HUJAN atau AIR MATA...
SEMI
Dedaunan berjatuhan, waktunya para pohon melepaskan kenangan. Bagai hujan tapi berbutir daun, tertimpa senja menambahkan suasana yang begitu hikmah. 2 sejoli duduk bermesraan, mengucapkan janji suci di bangku taman itu. Pohon-pohon menyaksikan melalui ranting-ranting yang nantinya akan tumbuh daun baru berwarna hijau. Daun yang menyimpan kenangan mereka yang duduk di bangku saat semi...
KEMARAU
Matahari sedang bergembira, menyinari dunia tanpa henti, bahkan awan-awanpun menyingkir perlahan memberikan kesempatan yang datang empat bulan sekali dalam setahun.
Laki-laki itu menyeka keringat yang mengalir deras dari seluruh tubuhnya, duduk untuk menenangkan jantung yang telah berdetak terlalu kencang. Ku lihat di bangku itu, tempat pria itu duduk mencair napas. Dikanannya terdapat sepotong mawar merah yang merekah dan di kirinya sebuah pisau bernodakan merah bak darah.
SALJU
Dunia menjadi putih, begitu suci tapi sangat dingin membeku. Tak ada lagi suara burung berkicau atau sehelai daun yang berguguran. Hanya ada bangku kosong di taman rahasia itu, menunggu wanita atau laki-laki yang duduk, melampiaskan keluh kesah, mengumbarkan kebahagiaan atau hanya ingin sendirian mengenang perbuatan.
Bangku itu tetap kosong dan membeku, tak ada lagi pantat-pantat yang hangat di atasnya. Mungkin inilah saatnya aku duduk dengan tenang, mengenang masa-masa kita berdua, membeku bersama dan tersimpan selamanya. Diantara pepohonan dan sebuah bangku kayu di dalam taman rahasia ciptaan kita.
Inilah saat terbaik aku duduk bersamamu, Kenangan, dengan tenang.
HUJAN
Wanita duduk dengan tenang sendirian, bahkan air hujan pun tak menyurutkannya untuk beranjak dari bangku itu. Pipi ranumnya semakin berwarna merah jambu menahan dingin, atau menahan amarah dengan sabar yang di tunggu tak kunjung datang...
Aku melihat ada air yang mengalir dari bola matanya yang besar...
Itu HUJAN atau AIR MATA...
SEMI
Dedaunan berjatuhan, waktunya para pohon melepaskan kenangan. Bagai hujan tapi berbutir daun, tertimpa senja menambahkan suasana yang begitu hikmah. 2 sejoli duduk bermesraan, mengucapkan janji suci di bangku taman itu. Pohon-pohon menyaksikan melalui ranting-ranting yang nantinya akan tumbuh daun baru berwarna hijau. Daun yang menyimpan kenangan mereka yang duduk di bangku saat semi...
KEMARAU
Matahari sedang bergembira, menyinari dunia tanpa henti, bahkan awan-awanpun menyingkir perlahan memberikan kesempatan yang datang empat bulan sekali dalam setahun.
Laki-laki itu menyeka keringat yang mengalir deras dari seluruh tubuhnya, duduk untuk menenangkan jantung yang telah berdetak terlalu kencang. Ku lihat di bangku itu, tempat pria itu duduk mencair napas. Dikanannya terdapat sepotong mawar merah yang merekah dan di kirinya sebuah pisau bernodakan merah bak darah.
SALJU
Dunia menjadi putih, begitu suci tapi sangat dingin membeku. Tak ada lagi suara burung berkicau atau sehelai daun yang berguguran. Hanya ada bangku kosong di taman rahasia itu, menunggu wanita atau laki-laki yang duduk, melampiaskan keluh kesah, mengumbarkan kebahagiaan atau hanya ingin sendirian mengenang perbuatan.
Bangku itu tetap kosong dan membeku, tak ada lagi pantat-pantat yang hangat di atasnya. Mungkin inilah saatnya aku duduk dengan tenang, mengenang masa-masa kita berdua, membeku bersama dan tersimpan selamanya. Diantara pepohonan dan sebuah bangku kayu di dalam taman rahasia ciptaan kita.
0
690
Kutip
6
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan