- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Narwhal Sang Paus "Unicorn" [foto/dekripsi/video]
TS
karkhishieky
Narwhal Sang Paus "Unicorn" [foto/dekripsi/video]
Moga ga
Narwhal yang memiliki nama ilmiah Monodon Monoceros adalah salah satu paus yang paling tidak diketahui manusia. Nama "narwhal" berasal dari bahasa Norse Kuno yg berarti "paus mayat". Nama itu diberikan karena kebiasaannya yang kadang-kadang berenang tak bergerak di permukaan laut dengan posisi perut menghadap ke atas & warna tubuhnya yang bertotol-totol kelabu seperti pelaut yang tenggelam.
Mereka diketahui hanya hidup di seluruh perairan Kutub Utara, tepatnya di Samudra Arktik. Narwhal adalah paus bergigi dan termasuk karnivora yang memakan hewan-hewan laut seperti kerang, ikan, udang, atau cumi-cumi. Tanduk spiral narwhal yang misterius ternyata adalah sebuah gigi pada bagian rongga mulut sebelah kiri. Gigi tersebut tumbuh memanjang menembus bibir atasnya. Seperti gading pada gajah dan walrus. Paus ini memiliki dua gigi, kadang keduanya tumbuh memanjang, tetapi lebih sering hanya satu gigi. Hanya Narwhal jantan yg memiliki 'tanduk' ini.
Tanduk atau gigi ini memiliki banyak fungsi. Di antaranya berfungsi sebagai sensor raksasa yang membantunya mengetahui kualitas air dan untuk "mencium" narwhal lainnya, berkelahi atara sesama narwhal, mencari makanan di dasar samudra dan sebagainya. Tanduk paus narwhal yang panjangnya bisa mencapai 2,4 hingga 3 meter itu telah sejak lama menjadi teka-teki para ahli alam dan pemburu. Penjelasan mengenai fungsinya pun seringkali menimbulkan perdebatan. Dr Martin Nweeia, seorang peneliti Harvard School of Dental Medicine mengatakan, tanduk tersebut sepertinya memiliki kemampuan penginderaan hidrodinamik. Ia mengungkapkan hal ini dalam presentasi di Konferensi mengenai Biologi Mamalia Laut di San Diego beberapa waktu lalu.
Martin Nweeia dan anggota tim penelitiannya menemukan bahwa tanduk narwhal serupa dengan membran dengan permukaan yang amat sensitif. Ada sekitar 10 juta saraf yang terhubung ke permukaan tanduknya, guna mendeteksi perubahan suhu, tekanan, dan kadar garam air. "Tidak ada sesuatu yang sebanding dengannya di alam dan tak ada yang lebih unik dari tanduk narwhal dalam hal bentuk, kenampakan, dan fungsinya," ujar Martin. Wow.., ternyata tanduk yang panjang dan menyeramkan itu berteknologi canggih
Setiap paus narwhal (Monodon monoceros) juga menggunakan suara untuk berkomunikasi satu sama lain seperti halnya lumba-lumba atau paus lainnya. Bahkan, masing-masing kemungkinan memiliki suara unik yang juga menunjukkan identitasnya.
Narwhal hingga saat ini dianggap sebagai jenis paus yang termasuk sangat langka. Panjang tubuhnya mencapai 4 hingga 5 meter, dan kebanyakan dijumpai di perairan lautan Artik sekitar Kanada, tapi kadang juga terlihat jauh ke timur hingga Rusia.
Saat ini diperkirakan ada sekitar 75.000 Narwhal dan biasanya mereka terkosentrasi di Utara Kanada dan Greenland bagian barat.
Suku Inuit atau suku lokal di sekitar Kutub Utara berburu paus ini hanya menggunakan beberapa senjata atau tombak dan perahu kecil sederhana dan hanya seorang diri pada saat eksekusinya. Karena paus ini sangat sensitif dengan getaran dan gemercik air sekecil apapun, hingga suku Inuit berburu dengan sangat tenang dan hati-hati sekali.
Setelah tombak pertama dilemparkan ketubuh paus Narwhal ini yang dilengkapi dengan tali yang ujung talinya diikatkan dengan pelampung yang terbuat dari kulit anjing laut sebagai penanda agar tidak tenggelam, lalu tombak-tombak berikutnya hingga paus tersebut mati.
Cara berburu sederhana ini masih dipakai oleh suku Inuit, mungkin untuk menjaga populasi Narwhal atau mungkin juga karena larangan suku tersebut. Positifnya mereka tidak akan berburu berlebihan tetapi secukup dan seperlunya saja. Konon dikulit paus Narwhal ini banyak terdapat vitamin C !!! itulah salah satu sebab mereka berburu paus ini yaitu untuk memenuhi vitamin C dalam tubuh mereka.
Thanks udah mampir
Spoiler for Narwhal:
Narwhal yang memiliki nama ilmiah Monodon Monoceros adalah salah satu paus yang paling tidak diketahui manusia. Nama "narwhal" berasal dari bahasa Norse Kuno yg berarti "paus mayat". Nama itu diberikan karena kebiasaannya yang kadang-kadang berenang tak bergerak di permukaan laut dengan posisi perut menghadap ke atas & warna tubuhnya yang bertotol-totol kelabu seperti pelaut yang tenggelam.
Mereka diketahui hanya hidup di seluruh perairan Kutub Utara, tepatnya di Samudra Arktik. Narwhal adalah paus bergigi dan termasuk karnivora yang memakan hewan-hewan laut seperti kerang, ikan, udang, atau cumi-cumi. Tanduk spiral narwhal yang misterius ternyata adalah sebuah gigi pada bagian rongga mulut sebelah kiri. Gigi tersebut tumbuh memanjang menembus bibir atasnya. Seperti gading pada gajah dan walrus. Paus ini memiliki dua gigi, kadang keduanya tumbuh memanjang, tetapi lebih sering hanya satu gigi. Hanya Narwhal jantan yg memiliki 'tanduk' ini.
Tanduk atau gigi ini memiliki banyak fungsi. Di antaranya berfungsi sebagai sensor raksasa yang membantunya mengetahui kualitas air dan untuk "mencium" narwhal lainnya, berkelahi atara sesama narwhal, mencari makanan di dasar samudra dan sebagainya. Tanduk paus narwhal yang panjangnya bisa mencapai 2,4 hingga 3 meter itu telah sejak lama menjadi teka-teki para ahli alam dan pemburu. Penjelasan mengenai fungsinya pun seringkali menimbulkan perdebatan. Dr Martin Nweeia, seorang peneliti Harvard School of Dental Medicine mengatakan, tanduk tersebut sepertinya memiliki kemampuan penginderaan hidrodinamik. Ia mengungkapkan hal ini dalam presentasi di Konferensi mengenai Biologi Mamalia Laut di San Diego beberapa waktu lalu.
Martin Nweeia dan anggota tim penelitiannya menemukan bahwa tanduk narwhal serupa dengan membran dengan permukaan yang amat sensitif. Ada sekitar 10 juta saraf yang terhubung ke permukaan tanduknya, guna mendeteksi perubahan suhu, tekanan, dan kadar garam air. "Tidak ada sesuatu yang sebanding dengannya di alam dan tak ada yang lebih unik dari tanduk narwhal dalam hal bentuk, kenampakan, dan fungsinya," ujar Martin. Wow.., ternyata tanduk yang panjang dan menyeramkan itu berteknologi canggih
Setiap paus narwhal (Monodon monoceros) juga menggunakan suara untuk berkomunikasi satu sama lain seperti halnya lumba-lumba atau paus lainnya. Bahkan, masing-masing kemungkinan memiliki suara unik yang juga menunjukkan identitasnya.
Narwhal hingga saat ini dianggap sebagai jenis paus yang termasuk sangat langka. Panjang tubuhnya mencapai 4 hingga 5 meter, dan kebanyakan dijumpai di perairan lautan Artik sekitar Kanada, tapi kadang juga terlihat jauh ke timur hingga Rusia.
Saat ini diperkirakan ada sekitar 75.000 Narwhal dan biasanya mereka terkosentrasi di Utara Kanada dan Greenland bagian barat.
Suku Inuit atau suku lokal di sekitar Kutub Utara berburu paus ini hanya menggunakan beberapa senjata atau tombak dan perahu kecil sederhana dan hanya seorang diri pada saat eksekusinya. Karena paus ini sangat sensitif dengan getaran dan gemercik air sekecil apapun, hingga suku Inuit berburu dengan sangat tenang dan hati-hati sekali.
Setelah tombak pertama dilemparkan ketubuh paus Narwhal ini yang dilengkapi dengan tali yang ujung talinya diikatkan dengan pelampung yang terbuat dari kulit anjing laut sebagai penanda agar tidak tenggelam, lalu tombak-tombak berikutnya hingga paus tersebut mati.
Cara berburu sederhana ini masih dipakai oleh suku Inuit, mungkin untuk menjaga populasi Narwhal atau mungkin juga karena larangan suku tersebut. Positifnya mereka tidak akan berburu berlebihan tetapi secukup dan seperlunya saja. Konon dikulit paus Narwhal ini banyak terdapat vitamin C !!! itulah salah satu sebab mereka berburu paus ini yaitu untuk memenuhi vitamin C dalam tubuh mereka.
Thanks udah mampir
0
2K
Kutip
7
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan