- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mengobati Hati yang Galau


TS
budimanja
Mengobati Hati yang Galau
Quote:
Quote:
kegalau-an Rasanya keadaan ini lumrah terjadi terhadap siapa saja. Bahkan, boleh dibilang manusiawi. Setiap manusia pasti akan melewati fase spiritual yang fathroh (menyimpang) dari kelaziman ini. Sebenarnya banyak faktor mengapa keadaan fathroh ini bisa melekat begitu saja terhadap manusia. Salah satu di antaranya adalah ketidaksiapan hati dan tergerusnya akar tauhid.
Quote:
Hati dengan wataknya yang labil (taqallub, seakar dengan kata qolbun, hati) seharusnya bisa ditundukkan untuk tenang atau tumakninah jika saja rangsangan di luarnya bersesuaian. Di antara rangsangan hati untuk bisa tenang, selalu diajak ingat kepada Allah, zikrullah. "Dan hati mereka menjadi tenang dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang." (QS ar-Ra'du [13]: 28).
Quote:
Yang dimaksud akar tauhid adalah keyakinan yang sempurna kepada Allah bahwa semua keadaan terjadi atas izin dan pengetahuan Allah. Hati dan semua keadaan kita ada dalam pengawasan Allah. Tidak ada sedikit pun yang terlewatkan dari perhatian-Nya. Dia Maha Menatap dan Mahabijak. Mengapa tidak coba keluhkan di hadapan-Nya.
Quote:
Pernah jamaahnya Ibnu Mas'ud RA mengeluhkan keadaan dirinya yang sedang galau. Selepas taklim, jamaah tersebut merangsek ke hadapan sahabat Nabi yang mulia ini. Lalu Ibnu Mas'ud RA berpesan dengan tiga tempat yang harus didatangi.
Quote:
Pertama,datangi majelis yang Alquran selalu diperdengarkan. Simak bacaannya dan jika mampu ikut bacaannya, niscaya kamu akan dapat rahmat ketenangan (QS al-Isra [17]: 82).
Kedua, datangi majelis ilmu yang para guru saleh menasihatimu dengan firman-firman-Nya dan sabda Nabi-Nya, niscaya ada tambahan ilmu yang mencerahkan. Al-'Ilmu nuurun, ilmu itu cahaya yang mencerahkan.
Ketiga, datangi alas sajadah di malam-malam munajatmu, niscaya keadaanmu meningkat dalam kedudukan yang semakin dekat dengan Sumber Ketenangan, Allah 'Azza wa Jalla (QS al-Isra [17]: 79).
Kedua, datangi majelis ilmu yang para guru saleh menasihatimu dengan firman-firman-Nya dan sabda Nabi-Nya, niscaya ada tambahan ilmu yang mencerahkan. Al-'Ilmu nuurun, ilmu itu cahaya yang mencerahkan.
Ketiga, datangi alas sajadah di malam-malam munajatmu, niscaya keadaanmu meningkat dalam kedudukan yang semakin dekat dengan Sumber Ketenangan, Allah 'Azza wa Jalla (QS al-Isra [17]: 79).
begitulah cara mengobati hati yang sedang galau, sekian dan terimakasih.
sumber : republika.co.id
0
1K
Kutip
13
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan