- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
7 Penemu Yang Tewas Karena Penemuannya Sendiri


TS
AbangDiky
7 Penemu Yang Tewas Karena Penemuannya Sendiri




Spoiler for rules:
1.No Junk, No Spam, No Titip Lapak
2.Baca Artikel mulai awal sampai akhir
3.Tinggalkan komen yang bermutu

2.Baca Artikel mulai awal sampai akhir

3.Tinggalkan komen yang bermutu

Quote:
7 Penemu Yang Tewas Karena Penemuannya
Quote:
1. James Heselden
Spoiler for :

Pada 26 September 2010, James Heselden, pemilik perusahaan Inggris Hesco Bastion, perusahaan yang memproduksi Segway, meninggal akibat mengendarai kendaraan roda dua itu. Menurut saksi mata, pria berusia 62 tahun itu terjatuh dari Segway dan tergelincir ke dalam jurang berkedalaman 30 kaki, hingga akhirnya jasad dan Segway-nya ditemukan di sungai, di dekat kediamannya di West Yorkshire, Inggris.Ironisnya, kecelakaan tragis ini cuma selang sehari sebelum pengumuman sebuah riset yang mengungkapkan peningkatan angka kasus cidera akibat kecelakaan Segway, yang mayoritas korbannya adalah para pengendara Segway baru yang belum berpengalaman.
2. Harry Houdini
Spoiler for :

Mungkin ini berbeda dengan judul thread ini tapi dia meninggal karena percobaannya sendiri. Harry Houndini , pesulap kondang dengan teknik metoda tradisional. Ia terkenal dengan berbagai trik jenius yang ia ciptakan. Namun, ternyata Houdini meninggal akibat penyakit usus buntu gara-gara memamerkan trik fisik kepada penggemarnya.Sebelum memulai sebuah pertunjukan, dikabarkan dua orang mahasiswa meminta Houdini untuk memperagakan trik kekuatan fisik, yakni menyerap pukulan-pukulan yang dilayangkan pada tubuh bagian atasnya tanpa terluka.
Karena menuruti permintaan itu, penyakit usus buntu yang telah diidap Houdini makin meradang dan bertambah parah. Pada 31 Oktober 1926, Houdini yang saat itu berusia 52 tahun, meninggal akibat operasi usus buntunya gagal. Houdini dikubur dibaringkan pada kotak tempat ia biasanya mempertontonkan trik ilusi terkenalnya: “buried alive (dikubur hidup-hidup)”.
Karena menuruti permintaan itu, penyakit usus buntu yang telah diidap Houdini makin meradang dan bertambah parah. Pada 31 Oktober 1926, Houdini yang saat itu berusia 52 tahun, meninggal akibat operasi usus buntunya gagal. Houdini dikubur dibaringkan pada kotak tempat ia biasanya mempertontonkan trik ilusi terkenalnya: “buried alive (dikubur hidup-hidup)”.
3. Marie Curie
Berkat penemuannya, Marie Curie menjadi wanita pemenang penghargaan Nobel pertama sekaligus menjadi orang pertama yang memenangkan dua penghargaan Nobel sekaligus. Namun, Curie juga merupakan korban dari penemuan dan eksperimennya sendiri: unsur radioaktif. Marie menemukan dua unsur radioaktif radium dan polonium. Ia giat sekali menggunakan radon, gas yang dihasilkan oleh unsur radium, untuk penyembuhan penyakit bagi para serdadu yang terluka pada perang dunia pertama.Belakangan, baru diketahui bahwa radon memiliki sisi yang mematikan. Setelah sekian lama berinteraksi dengan unsur mematikan itu, perlahan kesehatannya terus menurun. Akhirnya Curie meninggak pada 4 Juli 1934, di usia ke-66 tahun.
Ia meninggal akibat anemia aplastic, sebuah kondisi di mana sumsum tulang tidak lagi memproduksi sel darah yang baru. Hari ini dunia medis mencatatnya sebagai akibat dari paparan radiasi.
Spoiler for :

Berkat penemuannya, Marie Curie menjadi wanita pemenang penghargaan Nobel pertama sekaligus menjadi orang pertama yang memenangkan dua penghargaan Nobel sekaligus. Namun, Curie juga merupakan korban dari penemuan dan eksperimennya sendiri: unsur radioaktif. Marie menemukan dua unsur radioaktif radium dan polonium. Ia giat sekali menggunakan radon, gas yang dihasilkan oleh unsur radium, untuk penyembuhan penyakit bagi para serdadu yang terluka pada perang dunia pertama.Belakangan, baru diketahui bahwa radon memiliki sisi yang mematikan. Setelah sekian lama berinteraksi dengan unsur mematikan itu, perlahan kesehatannya terus menurun. Akhirnya Curie meninggak pada 4 Juli 1934, di usia ke-66 tahun.
Ia meninggal akibat anemia aplastic, sebuah kondisi di mana sumsum tulang tidak lagi memproduksi sel darah yang baru. Hari ini dunia medis mencatatnya sebagai akibat dari paparan radiasi.
4. Thomas Andrews
Spoiler for :

Thomas Andrews adalah salah seorang arsitek kapal Titanic, asal Irlandia yang saat itu berusia 39 tahun. Sebagai seorang pembuat kapal yang bertugas mengawal kapal besutannya, Andrews turut dalam perjalanan perdana Titanic. Dia berbicara bahwa "tidak ada yang bisa menenggelamkan kapal titanic(kapal terbesar waktu itu)"
namun naas pada 15 April 1912 sang arsitek pun ikut meninggal karena kapal yang dia design tenggelam oleh gunung es "kecil"
namun naas pada 15 April 1912 sang arsitek pun ikut meninggal karena kapal yang dia design tenggelam oleh gunung es "kecil"
5. Horace Lawson Hunley
Hunley adalah seorang legislator, pengacara, sekaligus insinyur marinirbagi tentara konfederasi AS. Dan penemuan terkenalnya adalah: kapal selam, yang digunakan pada perang saudara Amerika Serikat.Namun, saat itu penemuan Hunley memang belum memiliki standar pengamanan yang cukup bagi manusia. Lima dari sembilan anak buah kapal selam saat itu, meninggal pada misi penyelaman perdana.
Pada 15 Oktober 1863, Hunley sendiri pada akhirnya turut ambil bagian pada ujicoba kedua, yakni dengan misi penyerangan terhadap pemblokiran kelompok Union di Charleston Harbour. Pada ujicoba kedua ini, semua kru kapal selam termasuk Hunley yang saat itu berusia 40 tahun, meninggal.
Tentara-tentara konfederasi berhasil mengambil bangkai kapal selam dan memperbaiki kapal selam ini. Pada ujicoba ketiga, akhirnya kapal selam berhasil menenggelamkan sebuah kapal milik Union. Sayangnya, keberhasilan itu tak dapat dirayakan oleh para kru, mengingat pada akhirnya kapal selam itu tiba-tiba tenggelam bersama seluruh krunya. Setelah hilang selama 132 tahun, akhirnya jenazah Hunley ditemukan di dasar Samudra Atlantik, di dekat Charleston Harbour.
Spoiler for :

Hunley adalah seorang legislator, pengacara, sekaligus insinyur marinirbagi tentara konfederasi AS. Dan penemuan terkenalnya adalah: kapal selam, yang digunakan pada perang saudara Amerika Serikat.Namun, saat itu penemuan Hunley memang belum memiliki standar pengamanan yang cukup bagi manusia. Lima dari sembilan anak buah kapal selam saat itu, meninggal pada misi penyelaman perdana.
Pada 15 Oktober 1863, Hunley sendiri pada akhirnya turut ambil bagian pada ujicoba kedua, yakni dengan misi penyerangan terhadap pemblokiran kelompok Union di Charleston Harbour. Pada ujicoba kedua ini, semua kru kapal selam termasuk Hunley yang saat itu berusia 40 tahun, meninggal.
Tentara-tentara konfederasi berhasil mengambil bangkai kapal selam dan memperbaiki kapal selam ini. Pada ujicoba ketiga, akhirnya kapal selam berhasil menenggelamkan sebuah kapal milik Union. Sayangnya, keberhasilan itu tak dapat dirayakan oleh para kru, mengingat pada akhirnya kapal selam itu tiba-tiba tenggelam bersama seluruh krunya. Setelah hilang selama 132 tahun, akhirnya jenazah Hunley ditemukan di dasar Samudra Atlantik, di dekat Charleston Harbour.
6. Alexander Bogdanov
Tak banyak yang mengenal nama ini. Namun, temuannya sangat penting bagi dunia kedokteran. Bogdanov, yang juga seorang ekonom, profesor, dokter, dan pendiri Bolshevisme, dan seorang penemu transfusi darah mencoba untuk menyediakan transfusi darah secara terus menerus.Pada 1928, Bogdanov berhasil mengujikan alat transfusi ini pada dirinya hingga 11 kantung. Namun, yang ke 12 ternyata fatal, Bogdanov kemudian meninggal. Para peneliti terbelah mengenai penyebab meninggalnya ilmuwan 55 tahun itu. Ada yang mengatakan ia terkena penyakit infeksi darah, inkompatibitas jenis darah, atau bahkan bunuh diri.
Spoiler for :

Tak banyak yang mengenal nama ini. Namun, temuannya sangat penting bagi dunia kedokteran. Bogdanov, yang juga seorang ekonom, profesor, dokter, dan pendiri Bolshevisme, dan seorang penemu transfusi darah mencoba untuk menyediakan transfusi darah secara terus menerus.Pada 1928, Bogdanov berhasil mengujikan alat transfusi ini pada dirinya hingga 11 kantung. Namun, yang ke 12 ternyata fatal, Bogdanov kemudian meninggal. Para peneliti terbelah mengenai penyebab meninggalnya ilmuwan 55 tahun itu. Ada yang mengatakan ia terkena penyakit infeksi darah, inkompatibitas jenis darah, atau bahkan bunuh diri.
7. William Bullock
William Bullock adalah pria kelahiran New York, tahun 1813, yang menemukan alat press cetak putar. Alat ini bekerja mengepres dengan memutar rol kertas secara continue (berlanjut).
Kisah legenda yang berkembang, kemudian menyebutkan Bullock secara tak sengaja tubuhnya tertarik oleh putaran mesin. Kakinya luka oleh mesin ini. Belakangan pria yang saat itu berusia 54 tahun itu, mengalami infeksi dan tak lama kemudian ia meninggal dengan kakinya yang telah membusuk.
UPDATED :
8. Henry Smolinski
Henry Smolinski adalah seorang insinyur yang keluar dari pekerjaannya dan mendirikan perusahaan Advanced Vehicle Engineer yang memfokuskan membuat mobil yang bisa terbang. Pada tahun 1973, perusahaan itu membangun prototipe pertama mobil terbang itu, menggabungkan antara pesawat Cessna Skymaster dengan mobil Ford Pinto. Bagian ekor pesawat didesain untuk bisa dibongkar-pasang, ditempel dan dilepas dari mobil.
Henry kemudian merencanakan produksi massal tahun 1974. Namun pada 11 September 1973, Henry menguji mobil terbang buatannya itu bersama pilot penguji Harold Blake. Saat uji itu, mobil berhasil terbang namun sayap pesawat tiba-tiba terlepas dari mobil itu sehingga membuat mobil itu jatuh. Henry dan Harold kemudian tewas.
KNKT AS menyatakan bahwa sayap yang dilas dengan kualitas buruk di badan mobil itu penyebab utama kecelakaan tersebut.
9. Franz Reichelt
Franz Reichelt, seorang penemu Austria kelahiran Prancis ini sebelumnya berprofesi sebagai penjahit, namun saat luangnya dia habiskan untuk mendesain parasut terbang untuk pilot pesawat. Pesawat di masa Franz mendesain parasut adalah barang yang relatif baru, demikian pula mekanisme bagaimana pilot bisa lolos dari pesawat yang rusak, masih dikembangkan.
Nah, Franz kemudian menguji parasut buatannya itu dengan melompat dari Menara Eiffel pada ketinggian yang relatif rendah, 187 kaki atau sekitar 57 meter. Hasilnya, Franz jatuh berdebum ke tanah, tewas seketika.
10. Thomas Midgley Jr
Thomas Midgley Jr adalah seorang kimiawan yang menemukan bensin bertimbal dan gas rumah kaca Freon. Dia keracunan timbal saat sengaja menumpahkan temuannya kemudian mengendusnya saat jumpa pers hanya untuk membuktikan pada media bahwa bensin itu aman.
Tapi bukan itu yang membunuh Thomas. Thomas yang menderita polio membuat semacam alat, seperti tali dan katrol untuk menunjang tubuhnya yang terkena polio. Thomas kemudian terjerat tali pada alat buatannya itu pada 2 November 1944 sehingga mati lemas
Spoiler for :

William Bullock adalah pria kelahiran New York, tahun 1813, yang menemukan alat press cetak putar. Alat ini bekerja mengepres dengan memutar rol kertas secara continue (berlanjut).
Kisah legenda yang berkembang, kemudian menyebutkan Bullock secara tak sengaja tubuhnya tertarik oleh putaran mesin. Kakinya luka oleh mesin ini. Belakangan pria yang saat itu berusia 54 tahun itu, mengalami infeksi dan tak lama kemudian ia meninggal dengan kakinya yang telah membusuk.
UPDATED :
8. Henry Smolinski
Spoiler for :

Henry Smolinski adalah seorang insinyur yang keluar dari pekerjaannya dan mendirikan perusahaan Advanced Vehicle Engineer yang memfokuskan membuat mobil yang bisa terbang. Pada tahun 1973, perusahaan itu membangun prototipe pertama mobil terbang itu, menggabungkan antara pesawat Cessna Skymaster dengan mobil Ford Pinto. Bagian ekor pesawat didesain untuk bisa dibongkar-pasang, ditempel dan dilepas dari mobil.
Henry kemudian merencanakan produksi massal tahun 1974. Namun pada 11 September 1973, Henry menguji mobil terbang buatannya itu bersama pilot penguji Harold Blake. Saat uji itu, mobil berhasil terbang namun sayap pesawat tiba-tiba terlepas dari mobil itu sehingga membuat mobil itu jatuh. Henry dan Harold kemudian tewas.
KNKT AS menyatakan bahwa sayap yang dilas dengan kualitas buruk di badan mobil itu penyebab utama kecelakaan tersebut.
9. Franz Reichelt
Spoiler for :

Franz Reichelt, seorang penemu Austria kelahiran Prancis ini sebelumnya berprofesi sebagai penjahit, namun saat luangnya dia habiskan untuk mendesain parasut terbang untuk pilot pesawat. Pesawat di masa Franz mendesain parasut adalah barang yang relatif baru, demikian pula mekanisme bagaimana pilot bisa lolos dari pesawat yang rusak, masih dikembangkan.
Nah, Franz kemudian menguji parasut buatannya itu dengan melompat dari Menara Eiffel pada ketinggian yang relatif rendah, 187 kaki atau sekitar 57 meter. Hasilnya, Franz jatuh berdebum ke tanah, tewas seketika.
10. Thomas Midgley Jr
Spoiler for :

Thomas Midgley Jr adalah seorang kimiawan yang menemukan bensin bertimbal dan gas rumah kaca Freon. Dia keracunan timbal saat sengaja menumpahkan temuannya kemudian mengendusnya saat jumpa pers hanya untuk membuktikan pada media bahwa bensin itu aman.
Tapi bukan itu yang membunuh Thomas. Thomas yang menderita polio membuat semacam alat, seperti tali dan katrol untuk menunjang tubuhnya yang terkena polio. Thomas kemudian terjerat tali pada alat buatannya itu pada 2 November 1944 sehingga mati lemas
lanjut kebawah

Diubah oleh AbangDiky 07-02-2013 12:29
0
36.9K
Kutip
575
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan