Kaskus

Entertainment

iqin2126Avatar border
TS
iqin2126
Setsubun, Festival Melempar Kacang
Setsubun, Festival Melempar Kacang

Setsubun, Festival Melempar Kacang



Pada tanggal 3 Februari orang-orang Jepang merayakan yang namanya hari Setsubun, yaitu festival melempar kacangSetsubun atau bisa disebut juga Risshun (立春) dirayakan setiap tanggal 3 Februari sebagai bagian dari festival musim semi (Haru Matsuri).

Dalam hubungannya dengan Tahun Baru Imlek, Haru Matsuri dan Setsubun sebelumnya dianggap sebagai semacam perayaan malam tahun baru yang disertai dengan ritual khusus untuk membersihkan segala roh-roh jahat yang berasal dari tahun lalu dan mengusir roh-roh pembawa penyakit di tahun yang baru. Ritual khusus ini disebut mamemaki (豆撒き) yang artinya melempar kacang.

Mamemaki biasanya dilakukan oleh toshiotoko (年男) yaitu sang kepala rumah tangga atau laki-laki yang shio-nya sama dengan tahun baru kalender China. Meskipun begitu sekarang malah lebih banyak anak-anak yang melempar kacangnya, sebagai simbol untuk mengusir roh jahat dari kehidupan mereka yang masih sangat panjang.

Kacang yang dilempar adalah jenis kacang kedelai yang dipanggang (disebut juga Fuku Mame). Kacang-kacang tersebut dilemparkan ke luar pintu atau kepada anggota keluarga yang mengenakan topeng Oni (setan atau raksasa), sambil menyanyikan lagu "Oni wa soto! Fuku wa uchi!" (鬼 は 外! 福 は 内!) yang artinya kira-kira seperti "Setan keluarlah! Keberuntungan masuklah!"

Setsubun, Festival Melempar Kacang


Tapi kenapa kacang ya? Karena orang-orang Jepang jaman dulu percaya kalau kacang-kacangan dapat membawa keberuntungan dengan memakannya minimal satu kali dalam setahun.
Menurut kebudayaan dan kepercayaan orang Jepang, selain melemparkan kacang, mereka juga harus memakan sushi roll tersebut secara keseluruhan tanpa henti dengan menghadap ke arah dewa keberuntungan, Tokutoshijin. Di tahun 2011 ini, arah keberuntungannya adalah Selatan-Tenggara (南南 东). Orang-orang tidak diizinkan untuk berbicara sampai mereka telah selesai memakan semua Eho-maki mereka.

Setsubun, Festival Melempar Kacang


Biasanya eho-maki memiliki tujuh bahan berbeda termasuk kampyo, shiitake, belut dan telur, yang berdasarkan atas tujuh dewa keberuntungan (七 福神). Karena itu pula angka tujuh dianggap sebagai angka yang paling beruntung di Jepang.

Spoiler for buka:


sumber
Diubah oleh iqin2126 02-02-2013 19:32
0
1.4K
13
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan