Bismillah.

Selamat Malam agan & sista penghuni kaskus yang sangat sertia. . Kali ini ane bakalan berbagi pendapat menurut guru ekonomi ane, temen ane, dan ane sendiri.

Ini trit keduaX ane gan, mohon bantu ya gan, kalau berkenan tolong kasih , tapi kalau jelek jangan kasih ane gan. Ane ingin sekali trit ini jadi HT gan, supaya semua kaskuser tau tentang nasib bangsa yang kita cintai ini.

Ane membuat trit ini benar² fakta, sumbernya penuturan dari guru ekonomi ane. Mendengar berita yang dituturkan guru ane, ane jadi ingin membuat trit mengenai masalah ekonomi dan kebijakan pemerintah di negara agraris nan kaya ini.

Kemiskinan, Pengangguran, Kesenjangan Penghasilan, Korupsi, Pendidikan. Itulah beberapa permasalahan ekonomi yang dihadapi bangsa nan kaya SDA dan SDM ini. Hanya sebagian kecil, itupun belum teratasi secara merata. Bagaimana jika masalah ini terus berkelanjutan gan? Apalagi target tahun 2015 menteri perekonomian Hatta Rajasa yang akan memasukkan Indonesia ke AFTA, yang anggotanya antara lain China, Jepang, Singapore, yang merupakan negara Industri, sedangkan Indonesia? Beras saja masih mengimpor DARI JEPANG!!! Bayangkan gan? Dari Jepang, padahal Indonesia dijuluki sebagai negara Agraris, sedangkan Jepang merupakan negara Industri!

Pemerintah menekankan kita untuk mencintai produk dalam negeri, pada saat teman ane mengikuti seminar cintai produk dalam negeri yang dihadiri oleh siapa ane lupa, pejabat pemberdayaan ekonomi daerah *kalau tdk salah. Setelah mengikuti seminar tersebut, temen ane dapat buah tangan sebuah tas yang bertuliskan "Saya Cinta Produk Indonesia" sayangnya gan, tas tersebut pada sambungan bukannya di jahit namun di bakar doang gan!!! Kalau Pemerintah hanya menekankan masyarakatnya untuk mencintai produk Indonesia itu tak akan berhasil gan, seharusnya pemerintah juga harus menekankan rumah tangga produksi untuk meningkatkan kualitas produknya supaya laku dipasaran.

Lagi gan, tentang sandangan negara agraris. Padi saja mengimpor dari Jepang gan, mana Indonesia yang dulu terkenal dengan negara agraris? Sekarang, banyak pemuda di usia Produktif (17-25 th) yang masih menganggur, setelah lulus mereka mungkin akan ke ibukota, mengapa selalu ke ibukota gan? Padahal pekerjaan yang didapatkan sama! Itulah dampak tidak meratanya usaha kerja gan!

Sawah, di Jepang, sawah hanya di atap² bangunan gan, tetapi kok bisa negara ini yang hamparan sawahnya nan luas bisa²nya kekurangan beras dan impor dari Jepang? Ane sangat prihatin dengan negara ini gan. Setelah lulus kuliah, para generasi muda jarang ada yang berpikir ke sawah milik ortunya tapi malah mereka langsung ke ibukota, siapa lagi yang akan mencangkul disawah gan selain generasi penerus? Ingat gan, negara tercinta ini masih negara Agraris, bukan Industri.
Akan jadi apa negara ini gan, kalau terus begini, apalagi budaya barat semakin masuk ke Indonesia. Ane :sedih gan akan nasib negara kita yang kaya akan SDA & SDM ini.

Alhamdulillah.

Sekian trit dari ane, tentang negara tercinta INDONESIA
Mohon maaf bila banyak salah kata gan, ane hanya berbagi dan memperluas cerita yang guru ane tuturkan tadi siang.

Tolong bantu ya gan, ane juga kaga nolak , tapi jangan kasih ane yah gan. Jangan lupa budayakan berkomentar.
*ane buatnya lewat hp gan, mohon dimaklumi.