- Beranda
- Komunitas
- KASKUS Promo
Karantina Finalis Puteri Indonesia XVII/ 2013


TS
KASKUS.Update
Karantina Finalis Puteri Indonesia XVII/ 2013
Halo Agan dan Aganwati!!


Kali ini Kaskus berkesempatan buat ngeliput karantina Putri Indonesia 2012-2013 di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta.


Waktu Kaskus dateng kesana, kebetulan sedang ada pembekalan public speaking oleh Choky Sitohang dan sedang ada penyisihan 10 besar Miss Intelegensia yang nantinya akan mendapatkan hadiah beasiswa S2 dari TRISAKTI.
Di saat mereka break, Kaskus punya kesempatan buat foto beberapa finalis di sana.
Nah, ini dia nih hasil jepretan tim KASKUS. Cekidot Gan!


























Quote:
UPDATE!!!
Inilah para Finalis Puteri Indonesia yang sedang mempersiapkan diri sebelum melakukan gladibersih Malam Pemilihan Puteri Indonesia 2013 di JCC.




Inilah para Finalis Puteri Indonesia yang sedang mempersiapkan diri sebelum melakukan gladibersih Malam Pemilihan Puteri Indonesia 2013 di JCC.
Spoiler for press release:
JAKARTA – Finalis Puteri Indonesia Sumatera Barat, Whulandary yang biasa disapa Whulan terpilih sebagai Puteri Indonesia 2013 setelah berhasil menyisihkan 2 kandidat lainnya yang berasal dari finalis asal Sumatera Selatan dan Bali pada tiga besar finalis.
Pada malam grand final Pemilihan Puteri Indonesia 2013 juga dihadiri tamu istimewa yaitu Miss Universe 2012, Olivia Culpo dari Amerika Serikat.
Dalam sesi tanya jawab pada putaran tiga besar finalis Puteri Indonesia 2013, Whulan ketika ditanya pendapatnya tentang bagaimana menyikapi perubahan dan apa solusi yang diberikan, Whulan dengan tegas menjawab bahwa perubahan adalah perubahan itu sendiri dan abadi, tinggal bagaimana menyikapi dan menjadikannya lebih baik lagi bagi diri sendiri maupun bangsa dan negara.
Pada putaran lima besar yang diikuti finalis Puteri Indonesia asal DKI Jakarta 3, Sulawesi Utara, Bali, Sumsel dan Sumbar, Whulan ketika diminta memilih nomor tim juri, Whulan mendapat juri, Arzeti Bilbina. Baik Arzeti maupun Whulan adalah peragawati. Arzeti adalah peragawati profesional. Arzeti mengawali dengan menyapa Whulan dalam bahasa Padang.
Arzeti melemparkan pertanyaan seputar pekerjaan.”Dalam setiap pekerjaan, apapun pekerjaannya kita selalu mendengar dua hal yaitu etika dan profesional. Apa yang Anda dahulukan,”tanya Arzeti.
Whulan dengan tenang menjawab tegas bahwa etika merupakan hal yang sangat penting. ”Penting sekali diterapkan etika dan menguntungkan diri sendiri dan kepentingan bersama,”tegas Whulan. Sementara pada putaran 10 besar finalis, Whulan yang fasih berbahasa Jerman, Indonesia dan bahasa ibu Padang tentunya menyapa para tamu yang hadir pada malam itu dengan bahasa Jerman.
Penyandang gelar juara 1 membaca Al Quran pada sesi tanya jawab memilih nomor pertanyaan 6 seputar ekonomi. Kata Whulan, orang Padang memang suka ekonomi. ”Laju pembangunan ekonomi mengorbankan bangunan kota-kota tua akibat dibangunnya supermal dan lain-lain. Apa pendapat dan solusi Anda,”begitu juri melontarkan pertanyaan.
Whulan kemudian menjawab,”Sebuah kota tidak hanya sebagai organisasi sosial yang hidup. Kota tua menyimpan sejarah. Dengan membangun hypermall dan lain-lain maka sejarah tersebut pun akan hilang,”jawab Whulan secara cerdas. Usai penyematan penobatan dan penyematan mahkota Puteri Indonesia oleh Puteri Indonesia 2011, Maria Selena, Whulan dan dua pemenang lainnya yaitu Puteri Indonesia runner up satu dari finalis provinsi Bali, Cok Istri KrisnandaWidani dan Puteri Indonesia runner up dua dari finalis provinsi Sumatera Selatan, Marisa Sartika Maladewi.
Whulan ketika ditanya wartawan apa reaksi Anda ketika terpilih sebagai Puteri Indonesia 2013, dia bersyukur dan mengatakan,”Apapun yang kita raih do the best. Senang dan siap menjalankan tugas tersebut. Dulu saya hanya bermimpi bisa di panggung ini dan sekarang menjadi kenyataan dan terpilih menjadi Puteri Indonesia,” ucap Whulan.
Gelar-Gelar Lainnya
Gelar yang diperebutkan oleh kontestan dari seluruh penjuru tanah air selain Puteri Indonesia 2013, sementara runner up satu yang diraih finalis Puteri Indonesia asal Sumatera Selatan Marisa Sartika Maladewi menyandang gelar sebagai Puteri Indonesia Lingkungan/Puteri Indonesia Bumi 2013. Sementara runner up dua, finalis asal Bali, Cok Istri Krisnanda Widani, menyandang gelar sebagai Puteri Indonesia International 2013/Puteri Indonesia Pariwisata 2013.
Untuk gelar-gelar lainnya seperti Puteri Indonesia Kepulauan Favorit hasil polling via sms terbanyak dilakukan. Untuk kepulauan Sumatera diraih Whulandari, finalis Puteri Indonesia asal Sumatera Barat. Kepulauan Bali dan Nusa Tenggara diraih finalis asal Bali, Tjok Istri Krisnanda Widani. Kepulauan Jawa diraih finalis asal Jawa Tengah, Rache Georghea Sentani. Kepulauan Kalimantan diraih finalis asal Kalimantan Barat, Ayu Ravianti, Amd. Kepulauan Indonesia Timur dan Maluku diraih fnalis asal Maluku, Elsa Maureen Sihasale, ST. Kepulauan Sulawesi diraih finalis asal Sulawesi Barat, Fenny Santhi Karoma..
Sementara Puteri Indonesia Berbakat 2013 dengan dengan tiga nominasinya dari finalis asal Jawa Barat, Bali, dan Papua, diraih oleh finalis asal Papua, Cezia Greatia. Selain itu berdasarkan hasil votng dari teman-teman finalis Puteri Indonesia selama masa karantina memilih finalis Puteri Indonesia asal Papua Barat, dr Elvina Wabiser sebagai Puteri Indonesia Persahabatan.
Gelar lainnya adalah Puteri Indonesia Fotogenik dan Puteri Indonesia Intelegensi. Untuk Puteri Indonesia Fotogenik 2013 diraih 3 finalis yaitu finalis asal DKI Jakarta 5, Rr Aubry Widdy Asteria, Bsc, SE. Sedangkan Puteri Indonesia Intelegensi diraih oleh tiga finalis yaitu finalis asal Sumtera Utara, Eva Septriani Sianipar, SE, finalis asal DKI Jakarta 5, Rr Aubry Widdy Asteria, Bsc, SE dan finalis asal Papua Barat, dr Elvina Wabiser. Ketiga Puteri Indonesia Intelegensi 2013 akan mendapatkan beasiswa pendidikan pascasarjana (S2) dari Universitas Trisakti.
Ke-38 finalis Puteri Indonesia 2013 pada grand final, Jumat (1/2/2013) malam itu tampil cantik dengan cocktail dress dari Ikat Indonesia saat pembukaan, gaun malam cantik dari Soko, Yogie, dan Anaz Khairunnaz. Sementara untuk finalis 10 besar mengenakan rancangan gaun malam dari Fery Sunarto. Sementara untuk finalis 5 besar mengenakan kebaya anggun dari Intan Avantie dan untuk finalis 3 besar mengenakan kebaya rancangan Anne Avantie.
Selain itu, busana para finalis didukung oleh sepatu dari Rotelli, aksesoris dari Elizabeth Wahy, Jewel of Eden, dan Emas Puteri PLG dari PT Hartono Wiratanik. Para finalis juga dipercantik oleh tata rias wajah dan rambut dari tim artistik Moor’s Profesinal Make Up Mustika Ratu.
Para Puteri Indonesia yang terplih berkesempatan membawa harum nama bangsa ke ajang kecantikan berskala internasional seperti Miss Universe dan Miss International.
Pada malam grand final Pemilihan Puteri Indonesia 2013 juga dihadiri tamu istimewa yaitu Miss Universe 2012, Olivia Culpo dari Amerika Serikat.
Dalam sesi tanya jawab pada putaran tiga besar finalis Puteri Indonesia 2013, Whulan ketika ditanya pendapatnya tentang bagaimana menyikapi perubahan dan apa solusi yang diberikan, Whulan dengan tegas menjawab bahwa perubahan adalah perubahan itu sendiri dan abadi, tinggal bagaimana menyikapi dan menjadikannya lebih baik lagi bagi diri sendiri maupun bangsa dan negara.
Pada putaran lima besar yang diikuti finalis Puteri Indonesia asal DKI Jakarta 3, Sulawesi Utara, Bali, Sumsel dan Sumbar, Whulan ketika diminta memilih nomor tim juri, Whulan mendapat juri, Arzeti Bilbina. Baik Arzeti maupun Whulan adalah peragawati. Arzeti adalah peragawati profesional. Arzeti mengawali dengan menyapa Whulan dalam bahasa Padang.
Arzeti melemparkan pertanyaan seputar pekerjaan.”Dalam setiap pekerjaan, apapun pekerjaannya kita selalu mendengar dua hal yaitu etika dan profesional. Apa yang Anda dahulukan,”tanya Arzeti.
Whulan dengan tenang menjawab tegas bahwa etika merupakan hal yang sangat penting. ”Penting sekali diterapkan etika dan menguntungkan diri sendiri dan kepentingan bersama,”tegas Whulan. Sementara pada putaran 10 besar finalis, Whulan yang fasih berbahasa Jerman, Indonesia dan bahasa ibu Padang tentunya menyapa para tamu yang hadir pada malam itu dengan bahasa Jerman.
Penyandang gelar juara 1 membaca Al Quran pada sesi tanya jawab memilih nomor pertanyaan 6 seputar ekonomi. Kata Whulan, orang Padang memang suka ekonomi. ”Laju pembangunan ekonomi mengorbankan bangunan kota-kota tua akibat dibangunnya supermal dan lain-lain. Apa pendapat dan solusi Anda,”begitu juri melontarkan pertanyaan.
Whulan kemudian menjawab,”Sebuah kota tidak hanya sebagai organisasi sosial yang hidup. Kota tua menyimpan sejarah. Dengan membangun hypermall dan lain-lain maka sejarah tersebut pun akan hilang,”jawab Whulan secara cerdas. Usai penyematan penobatan dan penyematan mahkota Puteri Indonesia oleh Puteri Indonesia 2011, Maria Selena, Whulan dan dua pemenang lainnya yaitu Puteri Indonesia runner up satu dari finalis provinsi Bali, Cok Istri KrisnandaWidani dan Puteri Indonesia runner up dua dari finalis provinsi Sumatera Selatan, Marisa Sartika Maladewi.
Whulan ketika ditanya wartawan apa reaksi Anda ketika terpilih sebagai Puteri Indonesia 2013, dia bersyukur dan mengatakan,”Apapun yang kita raih do the best. Senang dan siap menjalankan tugas tersebut. Dulu saya hanya bermimpi bisa di panggung ini dan sekarang menjadi kenyataan dan terpilih menjadi Puteri Indonesia,” ucap Whulan.
Gelar-Gelar Lainnya
Gelar yang diperebutkan oleh kontestan dari seluruh penjuru tanah air selain Puteri Indonesia 2013, sementara runner up satu yang diraih finalis Puteri Indonesia asal Sumatera Selatan Marisa Sartika Maladewi menyandang gelar sebagai Puteri Indonesia Lingkungan/Puteri Indonesia Bumi 2013. Sementara runner up dua, finalis asal Bali, Cok Istri Krisnanda Widani, menyandang gelar sebagai Puteri Indonesia International 2013/Puteri Indonesia Pariwisata 2013.
Untuk gelar-gelar lainnya seperti Puteri Indonesia Kepulauan Favorit hasil polling via sms terbanyak dilakukan. Untuk kepulauan Sumatera diraih Whulandari, finalis Puteri Indonesia asal Sumatera Barat. Kepulauan Bali dan Nusa Tenggara diraih finalis asal Bali, Tjok Istri Krisnanda Widani. Kepulauan Jawa diraih finalis asal Jawa Tengah, Rache Georghea Sentani. Kepulauan Kalimantan diraih finalis asal Kalimantan Barat, Ayu Ravianti, Amd. Kepulauan Indonesia Timur dan Maluku diraih fnalis asal Maluku, Elsa Maureen Sihasale, ST. Kepulauan Sulawesi diraih finalis asal Sulawesi Barat, Fenny Santhi Karoma..
Sementara Puteri Indonesia Berbakat 2013 dengan dengan tiga nominasinya dari finalis asal Jawa Barat, Bali, dan Papua, diraih oleh finalis asal Papua, Cezia Greatia. Selain itu berdasarkan hasil votng dari teman-teman finalis Puteri Indonesia selama masa karantina memilih finalis Puteri Indonesia asal Papua Barat, dr Elvina Wabiser sebagai Puteri Indonesia Persahabatan.
Gelar lainnya adalah Puteri Indonesia Fotogenik dan Puteri Indonesia Intelegensi. Untuk Puteri Indonesia Fotogenik 2013 diraih 3 finalis yaitu finalis asal DKI Jakarta 5, Rr Aubry Widdy Asteria, Bsc, SE. Sedangkan Puteri Indonesia Intelegensi diraih oleh tiga finalis yaitu finalis asal Sumtera Utara, Eva Septriani Sianipar, SE, finalis asal DKI Jakarta 5, Rr Aubry Widdy Asteria, Bsc, SE dan finalis asal Papua Barat, dr Elvina Wabiser. Ketiga Puteri Indonesia Intelegensi 2013 akan mendapatkan beasiswa pendidikan pascasarjana (S2) dari Universitas Trisakti.
Ke-38 finalis Puteri Indonesia 2013 pada grand final, Jumat (1/2/2013) malam itu tampil cantik dengan cocktail dress dari Ikat Indonesia saat pembukaan, gaun malam cantik dari Soko, Yogie, dan Anaz Khairunnaz. Sementara untuk finalis 10 besar mengenakan rancangan gaun malam dari Fery Sunarto. Sementara untuk finalis 5 besar mengenakan kebaya anggun dari Intan Avantie dan untuk finalis 3 besar mengenakan kebaya rancangan Anne Avantie.
Selain itu, busana para finalis didukung oleh sepatu dari Rotelli, aksesoris dari Elizabeth Wahy, Jewel of Eden, dan Emas Puteri PLG dari PT Hartono Wiratanik. Para finalis juga dipercantik oleh tata rias wajah dan rambut dari tim artistik Moor’s Profesinal Make Up Mustika Ratu.
Para Puteri Indonesia yang terplih berkesempatan membawa harum nama bangsa ke ajang kecantikan berskala internasional seperti Miss Universe dan Miss International.
Kali ini Kaskus berkesempatan buat ngeliput karantina Putri Indonesia 2012-2013 di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta.



Waktu Kaskus dateng kesana, kebetulan sedang ada pembekalan public speaking oleh Choky Sitohang dan sedang ada penyisihan 10 besar Miss Intelegensia yang nantinya akan mendapatkan hadiah beasiswa S2 dari TRISAKTI.
Di saat mereka break, Kaskus punya kesempatan buat foto beberapa finalis di sana.
Nah, ini dia nih hasil jepretan tim KASKUS. Cekidot Gan!


Spoiler for puteri indonesia:


















Diubah oleh KASKUS.Update 05-02-2013 14:25
0
3.1K
Kutip
13
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan