Gan Baca Gan ini adalah karya ane ... maaf ya gan minta keritik dan sarannya ...
Quote:
Aku Dan Adikku Hanya Selisih Beberapa Tahun Saja
Quote:
Aku dan adik ku hanya selisih beberapa tahun saja. Tepatnya dia lebih muda 2 tahun. Dia seorang perempuan yang cantik seharusnya saat ini. Dan masa kecil kita cukup bahagia sebelum kejadian itu.
Tiba-tiba kecelakaan itu merengggut pembuluh darah otak kecil adikku dan bak “mesin waktu” yang rusak dan berhenti…STOP !! Berhenti disaat itu, tepatnya di umur dia 9 tahun. Waktu telah menghentikan pikirannya tentang dunia, cinta dan kefanaan dunia ini.
Waktu terus berjalan. 21 tahun sudah genap usianya. Tapi, sang “mesin waktu” masih saja belum juga bergerak dan berputar selayaknya. Malah, membekukan waktunya di umur 9 tahun saat kecelakaan itu terjadi.
Semestinya engkau gadis yang cantik adikku!
Semestinya engkau gadis yang pintar adikku!
Semestinya engkau gadis yang memeliki perasaan yang “lain,” manakala lawan jenismu memperhatikan tindak tanduk dan segala lakumu!
Semestinya…..!!!
Tapi, perasaanmu… pikiranmu.. emosimu… keinginanmu.. kenapa seperti anak berumur 9 tahun dik?!Tuhan tengah memberikan takdir apa padamu?!
Jika aku tahu “mesin waktu” menghentikanmu saat ini, mungkin aku akan membuatkanmu istana pasir yang sangat megah yang kau minta saat itu dan aku akan menguntai karet gelang sepanjang mungkin. Aku bisa merangkainya untukmu.
Dik! Jangan sumpahi ‘mas’ mu ini dengan sumpah serapah itu. Karena aku tidak pernah mau membuatkan semuanya untukmu saat itu.
Tapi, beruntunglah kamu dik! Jadi orang dewasa itu tidak pernah mudah. Terlalu banyak mengorbankan hati dan perasaan, untuk sebuah “kesimpulan” hikmah yang aku sendiri gak pernah tau.. Apa itu berguna untukku atau untuk siapa?!
Dik’.. gaunmu tersingkap !
Semestinya engkau malu, seperti kebanyakan gadis sebayamu. Dia tersipu malu dan ada yang harus ‘pura-pura’ malu jika hal itu terjadi. Tapi sudahlah! Doakan ‘mas’ mu! Mas bakalan tulis kisah hidup kamu dalam sebuah buku. Niscaya orang akan mengenang perjuanganmu selama dikurung di dalam “mesin waktu.” Mudah-mudahan takdirmu adalah bongkahan inspirasi yang jatuh di tengah-tengah keluarga dan juga untuk semua orang Dik!
Sekali lagi… Dik.. Gaun mu tersingkap !