- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Iwan Fals Akan Jadi Calon Presiden?
TS
cirquit
Iwan Fals Akan Jadi Calon Presiden?
VIVAnews - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terus kembali membangun komunikasi dengan tokoh-tokoh alternatif sebagai calon Presiden untuk Pemilihan Umum tahun 2014 mendatang.
Setelah membangun komunikasi dengan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD dan Raja Dangdut Rhoma Irama, partai yang dipimpin Muhaimin Iskandar ini mulai menyasar sosok lain sebagai capres.
"Capres bukan cuma Rhoma, Mahfud, yang juga populer. PKB akan membangun komunikasi dengan Iwan Fals," kata Wakil Sekjen PKB, Malik Haramain, dalam sebuah diskusi di Rawamangun, Jakarta, Senin, 24 Desember 2012.
Menurut Malik, setiap warga negara berhak maju sebagai Capres, tak terkecuali Iwan Fals. Oleh sebab itu PKB, kata dia, bersedia membangun komunikasi dengan siapapun yang bersedia maju sebagai Capres.
"PKB sebagai partai, terbuka. Siapa saja yang mau maju. Kalau jadi resmi ya silakan," ujar Anggota Komisi II DPR ini.
Sebelumnya, Malik menyatakan, PKB melirik sosok Rhoma Irama sebagai salah satu Capres alternatif 2014 mendatang. Dia menilai sosok Rhoma Irama dipilih karena popularitasnya sebagai selebriti yang juga bekas politisi. Lebih dari itu, sosok Rhoma selain sebagai raja dangdut juga dikenal aktif berdakwah dan memiliki banyak pengikut.
"PKB melirik Rhoma Irama itu bukan hanya karena Islamnya semata. Tapi karena popularitasnya. Dia punya pengikut, pendukung dan fans," tuturnya.
http://politik.news.viva.co.id/news/...alon-presiden-
https://www.facebook.com/pages/DUKUN...4/321130274390
nie karya - karya nya gan .
Bangunlah Putra Putri Pertiwi
Sinar matamu tajam namun ragu
Kokoh sayapmu semua tahu
Tegap tubuhmu takkan tergoyahkan
Kuat jarimu kalau mencengkeram
Bermacam suku yang berbeda
Bersatu dalam cengkeramanmu
Angin genit mengelus merah putihku
Yang berkibar sedikit malu-malu
Merah membara tertanam wibawa
Putihmu suci penuh kharisma
Pulau pulau yang berpencar
Bersatu dalam kibarmu
Terbanglah garudaku
Singkirkan kutu-kutu di sayapmu oh.....
Berkibarlah benderaku
Singkirkan benalu di tiangmu
Jangan ragu dan jangan malu
Tunjukkan pada dunia
Bahwa sebenarnya kita mampu
Mentari pagi sudah membumbung tinggi
Bangunlah putra putri ibu pertiwi
Mari mandi dan gosok gigi
Setelah itu kita berjanji
Tadi pagi esok hari atau lusa nanti
Garuda bukan burung perkutut
Sang saka bukan sandang pembalut
Dan coba kau dengarkan
Pancasila itu bukanlah rumus kode buntut
Yang hanya berisikan harapan
Yang hanya berisikan khayalan
Bongkar
Kalau cinta sudah di buang
Jangan harap keadilan akan datang
Kesedihan hanya tontonan
Bagi mereka yang di perbudak jabatan
(*) O, o, ya o ... Ya o ... Ya bongkar
O, o, ya o ... Ya o ... Ya bongkar
Sabar, sabar, sabar dan tunggu
Itu jawaban yang kami terima
Ternyata kita harus ke jalan
Robohkan setan yang berdiri mengangkang
Penindasan serta kesewenang-wenangan
Banyak lagi teramat banyak untuk disebutkan
Hoi hentikan
Hentikan jangan di teruskan
Kami muak dengan ketidakpastian dan keserakahan
O, o, ya o ... Ya o ... Ya bongkar
O, o, ya o ... Ya o ... Ya bongkar
Di jalan kami sandarkan cita-cita
Sebab dirumah tak ada lagi yang bisa dipercaya
Orang tua pandanglah kami sebagai manusia
Kami bertanya tolong kau jawab dengan cinta
Surat Buat Wakil Rakyat
Untukmu yang duduk sambil diskusi
Untukmu yang biasa bersafari
Di sana, di gedung dpr
Wakil rakyat kumpulan orang hebat
Bukan kumpulan teman teman dekat
Apalagi sanak famili
Di hati dan lidahmu kami berharap
Suara kami tolong dengar lalu sampaikan
Jangan ragu jangan takut karang menghadang
Bicaralah yang lantang jangan hanya diam
Di kantong safarimu kami titipkan
Masa depan kami dan negeri ini
lyricsalls.blogspot.com
Dari sabang sampai merauke
Saudara dipilih bukan dilotre
Meski kami tak kenal siapa saudara
Kami tak sudi para juara
Juara diam, juara he’eh, juara ha ha ha…
Wakil rakyat seharusnya merakyat
Jangan tidur waktu sidang soal rakyat
Jangan tidur waktu sidang soal rakyat
Wakil rakyat bukan paduan suara
Hanya tahu nyanyian lagu setuju…
Bento
Namaku Bento, rumah real estate
Mobilku banyak, harta melimpah
Orang memanggilku, bos eksekutif
Tokoh papan atas, atas sgalanya, asik!
Wajahku ganteng, banyak simpanan
Sekali lirik, oh bisa jalan
Bisnisku menjagal, jagal apa saja
yang penting aku senang, aku menang
Persetan orang susah, karena aku
Yang penting asik, sekali lagi, asik!
Obral soal moral, omong keadilan, sarapan pagiku
Aksi tipu-tipu, lobi dan upeti, woo jagonya
Maling kelas teri, bandit kelas coro, itu kantong sampah
Siapa yang mau berguru, datang padaku, sebut 3 kali namaku
Bento bento bento.. asik..
Dan Orde Paling Baru
KKN berkembang biak sampai kelurahan
Banyak orang yang kehilangan pegangan
Perlu pemimpin yang demokratis tapi bertangan besi
Kata seorang tokoh yang baru sembuh dari sakit
Sementara rakyat tidak perduli siapa yang mimpin
Yang penting kebutuhan hidup yang wajar terpenuhi
Kelaparan kemiskinan dan pengangguran masih terjadi
Ya banyak orang yang hidup dibawah garis kemiskinan
Kota besar menjadi magnit
Karena televisi mengiming imingi
Yang jelas rakyat butuh pendidikan
Tapi pendidikan yang didapat adalah rongsokan
Soal kesehatan sulit didahulukan
Sebab bisa makan sehari sekali saja sudah hebat
Jangan tanya soal sandang dan papan
Loakan dan kontrakan lah jadi jawaban
Juga kolong jembatan
Kapan ya bisa kembali normal
Karena memang keadaan ini tidak normal
Itu sebabnya bermunculan paranormal
Seperti jamur dimusim hujan
Tutup lubang gali lubang
Falsafah hidup jaman sekarang
Sebenarnya sih dari jaman dulu
Dari jaman orde lama, orde baru
Dan sampai sekarang ini
Jaman orde paling baru
KKN berkembang biak sampai kelurahan
Banyak orang yang kehilangan pegangan
Perlu pemimpin yang demokratis tapi bertangan besi
Kata seorang tokoh yang baru sembuh dari sakit
KKN berkembang biak sampai kelurahan
Politik Uang
Boleh saja partai ribuan jumlahnyaTapi yang menang yang punya uangSeorang cepek ceng sudah bisa jadi presidenBegitulah cerita yang berkembang
Gontok gontokan sudah nggak musimAdu doku ini yang ditunggu tungguPemilu tempat berpestanya uang palsuHabis kalau nggak gitu nggak lucu
Program program berseliweranSeperti dongeng jaman kecil duluWalau ternyata hanya kibul doangTapi kampanye bikin hati senang
Bul kibul tak kibul kibulKibul diadu demi perkibulanIni sudah dari jaman baheulaDari jaman raja raja sampai sekarang
Uang adalah bahasa kalbuSantapan rohani para birokratTentu saja tidak semuanyaTapi yang pasti banyak yang suka
Jangan heran korupsi menjadi jadiHabis itulah yang diajarkanIdeologi jadi komoditiBisa diekspor ke luar negeri
Uang adalah bahasa kalbuSantapan rohani rakyat dan wakil rakyatnyaTentu saja tidak semuanyaTapi yang pasti banyak yang suka
Jangan heran korupsi menjadi jadiHabis itulah yang diajarkanIdeologi jadi daganganBisa diekspor ke luar negeri
Isi Rimba Tak Ada Tempat Berpijak Lagi
Raung buldozer gemuruh pohon tumbang
Berpadu dengan jerit isi rimba raya
Tawa kelakar badut-badut serakah
Dengan hph berbuat semaunya
Lestarikan alam hanya celoteh belaka
Lestarikan alam mengapa tidak dari dulu...
Oh mengapa.....
Oh...oh...ooooo......
Jelas kami kecewa
Menatap rimba yang dulu perkasa
Kini tinggal cerita
Pengantar lelap si buyung
Bencana erosi selalu datang menghantui
Tanah kering kerontang
Banjir datang itu pasti
Isi rimba tak ada tempat berpijak lagi
Punah dengan sendirinya akibat rakus manusia
Lestarikan hutan hanya celoteh belaka
Lestarikan hutan mengapa tidak dari dulu saja
Oh...oh...ooooo......
Jelas kami kecewa
Mendengar gergaji tak pernah berhenti
Demi kantong pribadi
Tak ingat rejeki generasi nanti
Bencana erosi selalu datang menghantui
Tanah kering kerontang
Banjir datang itu pasti
Isi rimba tak ada tempat berpijak lagi
Punah dengan sendirinya akibat rakus manusia
Biografi : http://id.wikipedia.org/wiki/Iwan_Fals
Kalo Menurut ane klo Beliau jadi presiden, 1 kepentingan nya cuma untuk rakyat dan Bangsa Indonesia .
Jalur nya juga mesti independen deh , Biar gak punya utang sama partai mencekik.jadi di belakang nya cuma rakyat.
jangan lupa rate 5 dan cendolin TS nya yak
0
4.8K
25
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan