Battle of Khalkin Gol / Nomonhan Incident



Battle of Khalkin Gol adalah pertempuran yang terjadi antara Jepang dan Manchukuo melawan Uni Soviet dan Mongolia pada tahun 1939. pertempuran ini menjadi salah satu titik penting bagi jepang pada perang dunia kedua nanti, karena jepang kalah pada pertempuran ini. dan menyebabkan Jepang tidak berani lagi macam-macam dengan Uni Soviet

semua berawal pada 11 mei 1939, saat 90 pasukan berkuda mongolia memasuki padang rumput di daerah sengketa perbatasan. 90 pasukan berkuda mongolia itu tidak berniat provokasi, mereka hanya ingin mencari padang rumput untuk memberi makan kuda-kuda mereka. aksi Pasukan berkuda mongolia itu langsung direspon Satuan pasukan berkuda AD Jepang yang mengusir kavaleri mongol dari wilayah tersebut. 2 hari kemudian pada 13 mei 1939, kavaleri mongol kembali dalam jumlah yang lebih besar dan mengusir pasukan kavaleri jepang.

besoknya, pada 14 mei 1939, Letkol Yaozo Azuma (IJA) memimpin pasukan pengintai dari Resimen Infantri ke 23 IJA ke daerah sengketa tsb. Letkol Azuma dibantu oleh Kolonel Takemitsu Yamagata yang memimpin resimen infantri ke 64 IJA dan mengusir pasukan mongol di daerah sengketa. lalu tak lama, pasukan mongol, kali ini dibantu uni soviet kembali ke daerah sengketa dalam jumlah besar, kemudian terjadi pertempuran. setelah berhari-hari pertempuran, pada 28 mei pasukan jepang terjepit dan kehilangan 97 orang termasuk 1 perwira. 63% kekuatan disana.

kemudian, baik jepang dan uni soviet mulai menempatkan pasukan dalam jumlah besar di daerah perbatasan yang disengketakan di daerah timur. saat itulah, uni soviet menunjuk Georgy Zhukov sebagai komandan pasukan soviet yang berada di daerah sengketa di mongolia timur tsb. bersama dengan Zhukov, tiba pula Yakov Smushkevich di Mongolia untuk membawahi Angkatan Udara Soviet yang beroperasi di Mongolia timur. kemudian Zhukov menunjuk J. Lkhagvasuren. dari Mongolian People's Army sebagai Deputy Commander dari Pasukan Soviet dan Mongolia.

pada 27 juni 1939, Korps Udara AD Jepang mengirim Brigade udara kedua untuk membom pangkalan udara soviet di mongolia timur. serangan udara itu diperintahkan oleh Tentara Kwantung yang berpangkalan di Manchuria, tanpa minta izin dari markas besar di Tokyo. untuk menghindari naiknya ketegangan antara Jepang dan soviet, Komando Tertinggi AD Jepang memerintahkan utk berhenti membom posisi soviet. setelah pemboman itu, tidak terjadi kontak senjata skala besar antara jepang dan soviet. keduanya hanya berpatroli di sungai Khalkyn disana. pada akhir bulan juni, Letjen. Michitarō Komatsubara, komandan divisi infantri ke 23 jepang memerintahkan serangan ke posisi uni soviet.

strategi jepang adalah menyebarkan pasukannya menyebrangi sungai Khalkyn dan kemudian menghancurkan posisi soviet di seberang sungai. jepang menyerang dengan ujung tombak Korps lapis baja pertama (1st Tank Corps) dan 23rd Infantry Division. awalnya jepang sukses memukul mundur pasukan soviet di daerah utara sungai Khalkyn, terus maju di tepi barat sungai. Jendral Zhukov kemudian memimpin operasi counter-attack hanya dengan bermodalkan 450 Tank dan Panser tanpa dukungan infantri. walaupun begitu, Zhukov sukses memukul mundur serangan jepang di tepi barat sungai dan mengirim kembali ke posisi semula di timur sungai.


jepang yang kalah kemudian mundur pada kegelapan malam kembali menyebrangi sungai untuk menghindari meriam-meriam soviet di atas bukit. akhirnya selama 2 minggu kemudian tentara jepang dan soviet stagnan terpaku pada jarak 25 km dan hanya dipisah oleh Sungai Khalkyn. Jendral Zhukov mengirim 2600 truk dari basis supply soviet yang berjarak 750 km dari posisi mereka, berhasil meresupply pasukan soviet. justru pasukan jepang mengalami kesulitan supply karena minimnya sarana transportasi yang tersedia dan jauhnya basis supply mereka. pada 23 juli, setelah 2 minggu berdiam, pasukan jepang memutuskan kembali menyerbu pasukan soviet yang dengan mengirim resimen ke 64 dan 72.

serangan jepang didukung oleh tembakan artileri jepang yang berlangsung selama 2 hari, yg kemudian menghabiskan setengah dari stok yg ada. serangan jepang bertujuan merebut jembatan kawatama di sungai khalkyn yg dikuasai soviet. namun usaha jepang tersebut kembali gagal total. akhirnya jepang menderita kerugian 5000 korban jiwa. namun tentara jepang masih mempunyai 75.000 tentara dan ratusan pesawat, minim amunisi. akhirnya keadaan pertempuran kembali buntu selama sebulan hingga tanggal 24 agustus 1939.

pada 20 agustus 1939, jendral Zhukov melakukan serbuan akhir untuk menyudahi pertempuran yang berlangsung di khalkyn gol selama berbulan2. zhukov mengirim 3 brigade lapis baja, 2 brigade mekanis dan beberapa ratus pesawat tempur untuk menyerang pasukan jepang. akhirnya jepang hanya berpaku pada divisi infantri ke 23, itupun dengan intel jepang yang gagal memprediksi serangan pasukan soviet. Zhukov memulai serangan akhirnya, mengirim 550 pesawat tempur dan pembom dan ribuan meriam artileri utk menembaki posisi jepang. selain brigade mekanis dan lapis baja, ikut pula sekitar 50.000 pasukan berkuda mongolia untuk membantu serangan akhir soviet.

lalu 3 divisi infantri soviet dibantu dengan 2 brigade lapis baja menyebrangi sungai Khalkyn untuk memulai serangan darat besar-besaran. setelah berhari-hari bertempur, pasukan jepang akhirnya terkepung di desa nomonhan di dekat sungai khalkyn, untuk kemudian dihancurkan. akhirnya, pasukan jepang mundur dari wilayah soviet di sungai khalkyn, menyisakan sedikit pasukan jepang kembali ke posnya di manchuria. sudah jelas, uni soviet menang dalam pertempuran Khalkyn Gol ini.