- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Puluhan Orang Mengaku Ditipu Oknum Marketing Dealer Motor Honda!!


TS
23rival
Puluhan Orang Mengaku Ditipu Oknum Marketing Dealer Motor Honda!!

Banyuwangi - Dealer Garuda Motor Jajag, di Jalan PB Sudirman Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi, tersandung masalah. Puluhan konsumennya mengaku ditipu pihak dealer dengan total kerugian mencapai Rp 150 juta. Kasus ini masih dalam penyelidikan polisi.
Korban dugaan penipuan ini mencapai 21 orang. Korban mengatakan, mereka sudah menyetor uang muka pembelian sepeda motor ke pihak dealer. Rata-rata uang muka antara Rp 2 juta hingga Rp 5 juta. Uang muka dibayar atas saran dealer karena sepeda motor yang akan dibeli masih belum ada (inden).
Pembayaran uang muka dibuktikan dengan kwitansi berstempel Garuda Motor Jajag. Namun setelah ditunggu berbulan-bulan, motor yang dibeli belum juga ditangan para korban. Karena kecewa akhirnya mereka meminta tanggung jawab ke Garuda Motor Jajag.
Garuda motor Jajag sendiri mengakui adanya kasus tersebut. Namun mengelak disebut bila dealer yang melakukannya. Disebut-sebut, penipuan itu dilakukan oleh oknum karyawan marketing. Yang kini keberadaannya tidak diketahui.
"Itu dilakukan oknum karyawan bagian marketing," bantah Kordinator Marketing Garuda Motor Jajag, Yosep, saat dihubungi detiksurabaya.com via seluler, Kamis (17/1/2013).
Disisi lain, para korban menilai Garuda Motor Jajag terkesan hendak cuci tangan. Sebab, pembayaran uang muka dilakukan mereka di dealer. Yang artinya pihak Garuda Motor Jajag turut bertanggung jawab atas kejadian tersebut.
"Saya bayarnya ke dealer dengan bukti kwitansi cap stempel perusahaan," ungkap seorang korban yang enggan menyebutkan namanya.
Para korban mengancam akan membawa persoalan ini ke ranah hukum. Upaya itu urung dilakukan bila dealer khusus sepeda motor Honda ini memiliki niatan baik mengembalikan uang korban.
Sementara itu, Kapolsek Gambiran AKP Ibnu Mas'ud membenarkan adanya informasi dugaan penipuan tersebut. Sejauh ini masih ada tiga korban yang resmi membuat laporan polisi.
Anehnya mesti korban memberikan kronologis penipuan secara jelas, pihak terlapor bukan Garuda Motor Jajag. Melainkan oknum karyawan bagian marketing Garuda Motor Jajag. Yang keberadaannya masih dalam pencarian polisi.
"Sementara masih ada tiga korban yang melapor, itu (penipuan) dilakukan oknum karyawan dealer," kata Ibnu, dihubungi detiksurabaya.com secara terpisah.
Quote:
0
5.7K
30


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan