- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
16 Klub IPL Sudah Mejeng di Situs FIFA, Klasemen ISL Dipajang Dimana?


TS
bocahajaib45
16 Klub IPL Sudah Mejeng di Situs FIFA, Klasemen ISL Dipajang Dimana?
Quote:
Meski gelaran kompetisi IPL belum kick-off, namun gaungnya sudah mulai terasa. Apalagi, sponsor-investor kelas dunia dari Amerika Serikat sudah menyelesaikan sebagian besar dealnya untuk sentuhan akhir. Angka nominal juga sudah disiapkan yang besarnya mencapai 25-30 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp 241 milar hingga Rp 282 miliar per musim kompetsisi. Angka-angka itu muncul di saat kompetisi ISL yang meski sudah dimulai beberapa klub pesertanya masih menyisakan tunggakan sejumlah Rp 38 miliar kepada pemainnya.
Dengan hutang untuk kompetisi musim lalu saja belum kelar urusannya, lantas di musim ini yang tentunya juga memerlukan biaya tak sedikit pasti tambah menumpuk tuh hutangnya. Lha mau dapat duit dari mana?
Terbukti, gelaran ISL yang begitu rusuh ingin segera menggulirkan kompetisi, ternyata perencanaannya sangat mentah. Penggulirannya terkesan (dan memang itulah yang terjadi) sekadar dipaksakan untuk mendapatkan simpati publik. Ini menunjukkan sebuah emosi Djoko Driyono yang tak bisa dibendung yang ingin segera mementaskan liga yang kini tak lagi jegerr. He he he, kemana ya sponsor JRG-nya? Kelihatan sponsor di ISL adalah sponsor ketengan! Untuk tahun ini sangat parah.
Selain ditunjukkan oleh PT LI sendiri yang tak punya sponsor kelas kakap di setiap klubnya lebih parah lagi. Lihat saja klub Persib. Klub ini sudah mulai ditinggalkan sponsornya. Dari jumlah sponsor yang tahun lalu mencapai 25, kini hanya menyisakan 15 sponsor saja. Persib pun gagal mendapatkan sponsor yang tadinya berminat untuk bekerja sama denganny, Air Asia. Perusahaan penerbangan kelas global yang terbilang sponsor lumayan gede ini menarik diri dari kelanjutan pembicaraan untuk menyeponsori Persib karenaa klub Maung Bandung ini berlaga pada track yang salah, di liga ilegal. Seandainya Persib berlaga di kompetisi resmi, tak hanya Air Asia saja yang berani sponsori klub yang berjuluk lain Pangeran Biru ini tapi beberapa perusahaan lain dan tentunya sepuluh sponsor lama juga tidak akan kabur.
Klub Persib ini bisa jadi kelak akan mengikuti Persija yang menunggak pembayaran gaji pemainnya. Mengapa? Karena, pengeluaran Persib tahun ini akan membengkak sementara pendapatan justru mengalami penurunan! Perlu diketahui publik, kontrak pemain di Persib tidak dibayar cash! Sebagaimana dikatakan Farhan, semua pemain masih dibayar kira-kira 20% dari nilai kontrak pamsing-masing pemain. Artinya, Persib punya kewajiban membayar nilai kontrak kepada seluruh pemainnya yang nyaris seluruhnya pemain bintang. Ini berarti Persib punya hutang yang tidak sedikit.
Lha, sekarang juga terasa. Ketika klub ini sudah kadung kontak dengan pemain bintang di liga Australia Sergio van Dijk, manajemen bingung sendiri. Untuk bayar DP-nya saja mereka ngos-ngosan. Bingungnya setengah mati, keder mau nyari-nyari kemana. Kini kas di brangkas manajemen Persib kosong.
IPL yang tenang, ternyata cukup menghanyutkan. Tak perlu grusa-grusu untuk balapan memutar kompetisi. Yang penting semuanya harus dipersiapkan untuk menampilkan sesuatu yang lebih baik. Harus berpikir panjang. Gak perlu ikutan Djoko yang hanya pandai obral janji.
Oya, meski kompetisi belum lagi dimulai, daftar pemain yang jumlahnya 16 klub sudah mejeng tuh di situsnya FIFA. Klik aja disini. Terus kompetisi ISL itu dipajang dimana ya? Mungkin kalau mereka mau daftar ke PSSI bisa kali ya dipajang di FIFA.
Ah, terserah mereka sajalah. Kalau gak mau diajak maju ya silakan. Rasakan sendiri akibatnya. Juaranya hanya setingkat tarkam.***
Dengan hutang untuk kompetisi musim lalu saja belum kelar urusannya, lantas di musim ini yang tentunya juga memerlukan biaya tak sedikit pasti tambah menumpuk tuh hutangnya. Lha mau dapat duit dari mana?
Terbukti, gelaran ISL yang begitu rusuh ingin segera menggulirkan kompetisi, ternyata perencanaannya sangat mentah. Penggulirannya terkesan (dan memang itulah yang terjadi) sekadar dipaksakan untuk mendapatkan simpati publik. Ini menunjukkan sebuah emosi Djoko Driyono yang tak bisa dibendung yang ingin segera mementaskan liga yang kini tak lagi jegerr. He he he, kemana ya sponsor JRG-nya? Kelihatan sponsor di ISL adalah sponsor ketengan! Untuk tahun ini sangat parah.
Selain ditunjukkan oleh PT LI sendiri yang tak punya sponsor kelas kakap di setiap klubnya lebih parah lagi. Lihat saja klub Persib. Klub ini sudah mulai ditinggalkan sponsornya. Dari jumlah sponsor yang tahun lalu mencapai 25, kini hanya menyisakan 15 sponsor saja. Persib pun gagal mendapatkan sponsor yang tadinya berminat untuk bekerja sama denganny, Air Asia. Perusahaan penerbangan kelas global yang terbilang sponsor lumayan gede ini menarik diri dari kelanjutan pembicaraan untuk menyeponsori Persib karenaa klub Maung Bandung ini berlaga pada track yang salah, di liga ilegal. Seandainya Persib berlaga di kompetisi resmi, tak hanya Air Asia saja yang berani sponsori klub yang berjuluk lain Pangeran Biru ini tapi beberapa perusahaan lain dan tentunya sepuluh sponsor lama juga tidak akan kabur.
Klub Persib ini bisa jadi kelak akan mengikuti Persija yang menunggak pembayaran gaji pemainnya. Mengapa? Karena, pengeluaran Persib tahun ini akan membengkak sementara pendapatan justru mengalami penurunan! Perlu diketahui publik, kontrak pemain di Persib tidak dibayar cash! Sebagaimana dikatakan Farhan, semua pemain masih dibayar kira-kira 20% dari nilai kontrak pamsing-masing pemain. Artinya, Persib punya kewajiban membayar nilai kontrak kepada seluruh pemainnya yang nyaris seluruhnya pemain bintang. Ini berarti Persib punya hutang yang tidak sedikit.
Lha, sekarang juga terasa. Ketika klub ini sudah kadung kontak dengan pemain bintang di liga Australia Sergio van Dijk, manajemen bingung sendiri. Untuk bayar DP-nya saja mereka ngos-ngosan. Bingungnya setengah mati, keder mau nyari-nyari kemana. Kini kas di brangkas manajemen Persib kosong.
IPL yang tenang, ternyata cukup menghanyutkan. Tak perlu grusa-grusu untuk balapan memutar kompetisi. Yang penting semuanya harus dipersiapkan untuk menampilkan sesuatu yang lebih baik. Harus berpikir panjang. Gak perlu ikutan Djoko yang hanya pandai obral janji.
Oya, meski kompetisi belum lagi dimulai, daftar pemain yang jumlahnya 16 klub sudah mejeng tuh di situsnya FIFA. Klik aja disini. Terus kompetisi ISL itu dipajang dimana ya? Mungkin kalau mereka mau daftar ke PSSI bisa kali ya dipajang di FIFA.
Ah, terserah mereka sajalah. Kalau gak mau diajak maju ya silakan. Rasakan sendiri akibatnya. Juaranya hanya setingkat tarkam.***
Spoiler for sumber:
http://olahraga.kompasiana.com/bola/2013/01/17/16-klub-ipl-sudah-mejeng-di-situs-fifa-klasemen-isl-dipajang-dimana-520629.html
Daftar nama klub yg terdaftar FIFA :
1. Arema
2. Bontang FC
3. Persebaya
4. Persema
5. Perseman
6. Persepar
7. Persiba Bantul
8. Persibo
9. Persija
10. Persijap
11. Persiraja
12. Pro Duta FC
13. PSIR
14. PSLS
15. PSM
16. Semen Padang
MARI SINGKIRKAN EGO DEMI SEPAKBOLA INDONESIA
Diubah oleh bocahajaib45 17-01-2013 22:32
0
6.7K
Kutip
121
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan