- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[HOT] Hobi Blusukan Plus plus !!!


TS
Ryuu..
[HOT] Hobi Blusukan Plus plus !!!
Selasa, 15 Januari 2013 10:28:23 WIB
Jika Suami Hobi `Blusukan`
TKP blusukan

blusukan merambah kemana2 nih
update ilustrasi
kemarin sibuk gak sempat 
Jika Suami Hobi `Blusukan`
Spoiler for ilustrasi di tkp saat blusukan :
![[HOT] Hobi Blusukan Plus plus !!!](https://dl.kaskus.id/sphotos-d.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/268639_331042063657078_164416672_n.jpg)
Quote:
NY LASTRI, 28, ini aneh, suami hobi blusukan kok dicurigai. Bukankah blusukan adalah ciri khas pemimpin yang amanah? Tapi nanti dulu, hobi blusukan Samino, 35, memang sampai ke kamar istri orang segala. Pak Kades pun sampai gemes, karena lelaki ini sudah kedapatan “mblusuk” sampai tiga kali!
Yang namanya kapok atau tobat itu macam-macam. Ada kapok yang sudah taubatan nasuha (kapok benar-benar), tapi banyak pula kapok yang kapok lombok atau tomat (tobat lalu kumat). Artinya, tobatnya hanya sebentar. Nanti jika peluang ada, dia akan kembali kepada perilaku salah yang kedua atau ketiga kali dan seterusnya. Dalam urusan selangkangan misalnya, banyak sekali kasus kapok lombok atau tomat itu tadi.
Lelaki kapok lombok salah satunya adalah Samino, warga Desa Modangan, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. Sudah dua kali dia tertangkap ada skandal dengan Ny. Karina, 29, oknum PNS di Dinas Perindustrian & Perdagangan Pemkab Blitar. Tapi karena skandal itu rasanya kenyal, meski sudah mengaku kapok, masih diulang lagi hingga ketiga kalinya. Entahlah, apakah yang ketiga ini akan disusul yang ke empat kalinya?
Awalnya Samino adalah suami yang kuthuk (rumahan). Sepulang kerja ya langsung ke rumah, ketemu istri dan anak-anaknya. Namun sejak kenal dengan Ny. Karina yang cantik dan seksi menggiurkan, karakternya mendadak sontak jadi berubah. Mengacu gaya pejabat barang kali, sepulang kerja dia malah “blusukan” ke rumah Karina yang sedang pisah ranjang dengan suami. Awalnya dia agak takut-takut juga. Tapi setelah Karina menjamin bahwa suaminya ada di Nganjuk, gaya blusukan Samino menjadi lebih dalam lagi. Biasanya hanya di ruang tamu, kini mulai “blusukan” ke kamar Karina dan “mblusukke” sesuatu!
Karena ulahnya, sekali waktu kelakuan Karina – Samino digerebak warga. Mereka hanya kena sanksi “jangan mengulangi lagi”. Mereka sepakat menjalaninya. Tapi karena selingkuh itu enak ngkali, Samino – Karina hanya sebentar kapoknya. Lain waktu, kembali Samino “blusukan” ke kamar Karina. Nah, untuk kedua kalinya pasangan mesum itu dapat peringatan keras. Memang baik dan sabaran benar warga tetangga Karina di Kelurahan Blitar, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, ini.
Hingga akhir tahun 2012 Karina – Samino sudah tidak blusukan lagi. Tetapi ndilalah kersaning Allah, di awal tahun baru 2013 Karina minta tolong Samino untuk persiapan acara syukuran di rumah. Lupa akan kasus sebelumnya, lelaki doyan mesum ini menuruti saja. “Oke, saya besuk ke sana”, jawab Samino dalam SMS-nya. Celakanya, SMS itu kemudian terbaca oleh Lastri istrinya. Tahu akan hobi “blusukan” suaminya, dia mulai meningkatkan kewaspadaan nasionalnya.
Samino yang tak menyadari hal ini, sore itu pulang kerja langsung ke rumah Karina untuk membantu persiapan acara syukuran nanti malamnya. Nah, ketika melihat situasi demikian mantap terkendali alias sepi mamring tanpa ana sabawane walang salisik, Samino jadi ingat hobinya blusukan. Akhirnya keduanya pun masuk kamar, menyempatkan diri bersetubuh sebagaimana layaknya suami istri.
Filing Ny. Lastri memang kuat. Di saat yang sama dia juga sudah datang dan mengajak warga untuk menggerebek aksi mesum suami sendiri. Maka entah sedang ketanggungan atau baru pemanasan, “blusukan” Samino kepada Ny. Karina itu langsung digerebek. Pak Kades pun datang dan marah-marah. “Kalian lagi, kalian lagi. Sudah digerebek dua kali kok nggak ada kapoknya. Kalian harus nikah, jika tidak kena denda biaya bersih desa.” Ancam Pak Kades.
Disunatin habis, baru kapok ngkali ya?
Yang namanya kapok atau tobat itu macam-macam. Ada kapok yang sudah taubatan nasuha (kapok benar-benar), tapi banyak pula kapok yang kapok lombok atau tomat (tobat lalu kumat). Artinya, tobatnya hanya sebentar. Nanti jika peluang ada, dia akan kembali kepada perilaku salah yang kedua atau ketiga kali dan seterusnya. Dalam urusan selangkangan misalnya, banyak sekali kasus kapok lombok atau tomat itu tadi.
Lelaki kapok lombok salah satunya adalah Samino, warga Desa Modangan, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. Sudah dua kali dia tertangkap ada skandal dengan Ny. Karina, 29, oknum PNS di Dinas Perindustrian & Perdagangan Pemkab Blitar. Tapi karena skandal itu rasanya kenyal, meski sudah mengaku kapok, masih diulang lagi hingga ketiga kalinya. Entahlah, apakah yang ketiga ini akan disusul yang ke empat kalinya?
Awalnya Samino adalah suami yang kuthuk (rumahan). Sepulang kerja ya langsung ke rumah, ketemu istri dan anak-anaknya. Namun sejak kenal dengan Ny. Karina yang cantik dan seksi menggiurkan, karakternya mendadak sontak jadi berubah. Mengacu gaya pejabat barang kali, sepulang kerja dia malah “blusukan” ke rumah Karina yang sedang pisah ranjang dengan suami. Awalnya dia agak takut-takut juga. Tapi setelah Karina menjamin bahwa suaminya ada di Nganjuk, gaya blusukan Samino menjadi lebih dalam lagi. Biasanya hanya di ruang tamu, kini mulai “blusukan” ke kamar Karina dan “mblusukke” sesuatu!
Karena ulahnya, sekali waktu kelakuan Karina – Samino digerebak warga. Mereka hanya kena sanksi “jangan mengulangi lagi”. Mereka sepakat menjalaninya. Tapi karena selingkuh itu enak ngkali, Samino – Karina hanya sebentar kapoknya. Lain waktu, kembali Samino “blusukan” ke kamar Karina. Nah, untuk kedua kalinya pasangan mesum itu dapat peringatan keras. Memang baik dan sabaran benar warga tetangga Karina di Kelurahan Blitar, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, ini.
Hingga akhir tahun 2012 Karina – Samino sudah tidak blusukan lagi. Tetapi ndilalah kersaning Allah, di awal tahun baru 2013 Karina minta tolong Samino untuk persiapan acara syukuran di rumah. Lupa akan kasus sebelumnya, lelaki doyan mesum ini menuruti saja. “Oke, saya besuk ke sana”, jawab Samino dalam SMS-nya. Celakanya, SMS itu kemudian terbaca oleh Lastri istrinya. Tahu akan hobi “blusukan” suaminya, dia mulai meningkatkan kewaspadaan nasionalnya.
Samino yang tak menyadari hal ini, sore itu pulang kerja langsung ke rumah Karina untuk membantu persiapan acara syukuran nanti malamnya. Nah, ketika melihat situasi demikian mantap terkendali alias sepi mamring tanpa ana sabawane walang salisik, Samino jadi ingat hobinya blusukan. Akhirnya keduanya pun masuk kamar, menyempatkan diri bersetubuh sebagaimana layaknya suami istri.
Filing Ny. Lastri memang kuat. Di saat yang sama dia juga sudah datang dan mengajak warga untuk menggerebek aksi mesum suami sendiri. Maka entah sedang ketanggungan atau baru pemanasan, “blusukan” Samino kepada Ny. Karina itu langsung digerebek. Pak Kades pun datang dan marah-marah. “Kalian lagi, kalian lagi. Sudah digerebek dua kali kok nggak ada kapoknya. Kalian harus nikah, jika tidak kena denda biaya bersih desa.” Ancam Pak Kades.
Disunatin habis, baru kapok ngkali ya?
TKP blusukan

blusukan merambah kemana2 nih

update ilustrasi


Diubah oleh Ryuu.. 18-01-2013 05:46
0
2.5K
Kutip
16
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan