- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[Wajib di dukung] Rhenald Kasali Gubernur Jawa Tengah.


TS
boxter
[Wajib di dukung] Rhenald Kasali Gubernur Jawa Tengah.
Quote:
Pemilihan gubernur Jawa Tengah akan segera dilaksanakan. Banyak calon bersliweran mencari peluang menjadi gubernur. Tentu sebagai warga Jawa Tengah, kita harus mendapatkan gubernur terbaik. dan itu ada pada Rhenald Kasali.
Rhenald Kasali memang lahir di Jakarta. Tetapi bila wong Solo bisa jadi Gubernur Jakarta, tentu tidak salah kalau gantian kita yang mengambil orang terbaik di Jakarta. Dalam jejak karir beliau, yang saya tahu persis adalah kemampuan beliau memotivasi orang dalam bidang bisnis. Beliau adalah profesor dalam bidang ekonomi. Mau sejahtera? bidang ekonomi panglimanya.
Tetapi siapa partai yang mau mengusung Rhenald Kasali? ini pertanyaan yang sulit dan bahkan mustahil menjawabnya. Partai tidak perduli akan kesejahteraan rakyat! partai perduli akan kesejahteraan dirinya sendiri. Mereka memilih bukan berdasarkan siapa yang terbaik, tetapi berdasarkan siapa yang memberi penawaran terbaik kepada mereka. Dan tanggung jawab kitalah sebagai warga Jawa Tengah untuk memastikan pilihan partai adalah yang terbaik. Dan adalah kewajiban kita juga untuk memastikan kita memilih yang terbaik.
Bibit waluyo selain sudah berumur, juga tidak punya prestasi yang bisa dirasakan masyarakat. Saya sebagai warga semarang tidak merasakan. Apalagi warga di pelosok Jawa Tengah. Tentu penilaian saya adalah subyektif. Tetapi kalau kita melihat dengan mata telanjang, perubahan apa di Jawa Tengah dalam 5 tahun kebelakang? nyaris tidak ada. Yang saya ingat dari Gubernur Bibit adalah perang dengan Jokowi dan perang dengan Wakil Gubernur. Rustrinigsih.
Lalu dari partai mana kita bisa mengharapkan Rhenald Kasali Maju? saya berharap partai PDI-Perjuangan sebagai partai terbesar di Jawa Tengah bisa mengambil peran ini. Rustriningsih adalah kader terpopuler di Jawa Tengah saat ini. Tetapi tampaknya Rustriningsih sempat mempunyai “dosa” akan keterlibatan beliau di ormas Nasdem beberapa waktu lalu. Jadi memberi ‘hukuman” Rustriningsih selama 1 periode sebagai wakil gubernur kembali tampaknya bisa di terima. Tentu menjadi wakil Rhenald Kasali. Bukan Ganjar Pranowo.
PDI-Perjuangan sudah saatnya membalas budi dan menebus kesalahan. Membalas budi karena PDI-Perjuangan sudah sedemikian diberi kepercayaan masyarakat Jawa tengah. Dan menebus kesalahan karena malah memilih Gubernur Bibit Waluyo. PDI-Perjuangan harus memberi yang terbaik kepada rakyat yang selama ini setia kepada partai pimpinan Megawati ini. Jangan sia siakan Rhenald Kasali. Biarkan beliau berbakti kepada rakyat. Khususnya rakyat Jawa Tengah.
Ini adalah era baru dimana gubernur selain di Jakarta adalah gubernur tanpa kuasa. Kuasa ada di kabupaten dan kotamadnya. Butuh orang seperti Rhenald Kasali untuk membuat para bupati dan walikota mau tunduk dan belajar kepada yang terbaik. Saat ini yan terjadi gubernur Bibit Waluyo hanya bisa marah marah kalau bupati dan walikota tidak berkenan menghadap. Semoga PDI-Perjuangan masih memegang amanat rakyat. Memberi yang terbaik buat Jawa Tengah.
Adanya wacana mencalonkan Ganjar Pranowo benar benar tidak masuk akal menurut saya. Tidak ada yang tahu siapa Ganjar Pranowo ini selain sebagai anggota DPR dari PDI-Perjuangan. Tidak ada prestasi apalagi pembawaan belaian yang tidak ada potongan menajdi pejabat. Tidak ada bibit bebet dan bobot menjadi pejabat no 1 di Jawa Tengah. Tidak terkenal, Tidak populer dan Tidak menarik. Kartu mati. Semoga PDI-Perjuangan tidak main main dalam pemilihan gubernur kali ini.
Berikan jabatan Wakil Gubernur kepada Rustriningsih. Saya percaya Rustriningsih akan mendapat partner yang lebih baik dibanding saat ini yang malah di tinggal. Rustrinigsih mungkin masih ada harapan. Rakyat 5 tahun lalu memilih beliau. Bukan Bibit Waluyo. Menurut saya, Bibit Waluyo adalah gubernur nunut. Alias gubernur yang mendompleng akan ketenaran Rustriningsih saat itu. Saya masih ingat ketika di daerah daerah dimana Bibit Waluyo kampanye, rakyat malah menitip salam kepada Rustriningsih. Gubernur Bibit Waluyo tidak membalas budi. Bahkan PDI-Perjuangan pun di tinggal. Alasannya adalah Bibit Waluyo merasa sudah menjadi milik warga. Kenapa dulu atau sekarang tidak lewat jalur perseorangan aja? Apalagi keputusan mengusung Bibit adalah keputusan Megawati saat itu.
Kita lupakan saja Bibit Waluyo. Kita pilih pengganti yang jauh lebih baik. Pintar, menarik, motivator, dan jujur! dan itu ada pada Rhenal Khasali. Akan luar biasa sekali provinsi Jawa Tengah memiliki gubernur dasyat seperti beliau. Saya percaya akan maju, sejahtera, dan berkembang secara pesat. Salah satu yang diinginkan rakyat adalah adanya harapan! Dan Rhenald Kasali sangat menjanjikan dalam memenuhi sekedar harapan rakyat. Sudah saatnya Jawa Tengah menjadi provinsi termaju di Indonesia.
Sudah capek sebagai warga Jawa Tengah seumur hidup saya, mengalami keadaan yang seperti ini. Stagnan. Kalah dengan tetangga tetangga. Kalau kita melihat kota Surabaya sebagai ibu kota provinsi tetangga, sebagai warga semarang hanya bisa menangis! Jauh sekali bedanya. Dan semakin tahun semakin jauh bedanya. Apakah kita ingin seperti ini seterusnya?
Pilih yang terbaik! Pilih Rhenald Kasali.
Rhenald Kasali memang lahir di Jakarta. Tetapi bila wong Solo bisa jadi Gubernur Jakarta, tentu tidak salah kalau gantian kita yang mengambil orang terbaik di Jakarta. Dalam jejak karir beliau, yang saya tahu persis adalah kemampuan beliau memotivasi orang dalam bidang bisnis. Beliau adalah profesor dalam bidang ekonomi. Mau sejahtera? bidang ekonomi panglimanya.
Tetapi siapa partai yang mau mengusung Rhenald Kasali? ini pertanyaan yang sulit dan bahkan mustahil menjawabnya. Partai tidak perduli akan kesejahteraan rakyat! partai perduli akan kesejahteraan dirinya sendiri. Mereka memilih bukan berdasarkan siapa yang terbaik, tetapi berdasarkan siapa yang memberi penawaran terbaik kepada mereka. Dan tanggung jawab kitalah sebagai warga Jawa Tengah untuk memastikan pilihan partai adalah yang terbaik. Dan adalah kewajiban kita juga untuk memastikan kita memilih yang terbaik.
Bibit waluyo selain sudah berumur, juga tidak punya prestasi yang bisa dirasakan masyarakat. Saya sebagai warga semarang tidak merasakan. Apalagi warga di pelosok Jawa Tengah. Tentu penilaian saya adalah subyektif. Tetapi kalau kita melihat dengan mata telanjang, perubahan apa di Jawa Tengah dalam 5 tahun kebelakang? nyaris tidak ada. Yang saya ingat dari Gubernur Bibit adalah perang dengan Jokowi dan perang dengan Wakil Gubernur. Rustrinigsih.
Lalu dari partai mana kita bisa mengharapkan Rhenald Kasali Maju? saya berharap partai PDI-Perjuangan sebagai partai terbesar di Jawa Tengah bisa mengambil peran ini. Rustriningsih adalah kader terpopuler di Jawa Tengah saat ini. Tetapi tampaknya Rustriningsih sempat mempunyai “dosa” akan keterlibatan beliau di ormas Nasdem beberapa waktu lalu. Jadi memberi ‘hukuman” Rustriningsih selama 1 periode sebagai wakil gubernur kembali tampaknya bisa di terima. Tentu menjadi wakil Rhenald Kasali. Bukan Ganjar Pranowo.
PDI-Perjuangan sudah saatnya membalas budi dan menebus kesalahan. Membalas budi karena PDI-Perjuangan sudah sedemikian diberi kepercayaan masyarakat Jawa tengah. Dan menebus kesalahan karena malah memilih Gubernur Bibit Waluyo. PDI-Perjuangan harus memberi yang terbaik kepada rakyat yang selama ini setia kepada partai pimpinan Megawati ini. Jangan sia siakan Rhenald Kasali. Biarkan beliau berbakti kepada rakyat. Khususnya rakyat Jawa Tengah.
Ini adalah era baru dimana gubernur selain di Jakarta adalah gubernur tanpa kuasa. Kuasa ada di kabupaten dan kotamadnya. Butuh orang seperti Rhenald Kasali untuk membuat para bupati dan walikota mau tunduk dan belajar kepada yang terbaik. Saat ini yan terjadi gubernur Bibit Waluyo hanya bisa marah marah kalau bupati dan walikota tidak berkenan menghadap. Semoga PDI-Perjuangan masih memegang amanat rakyat. Memberi yang terbaik buat Jawa Tengah.
Adanya wacana mencalonkan Ganjar Pranowo benar benar tidak masuk akal menurut saya. Tidak ada yang tahu siapa Ganjar Pranowo ini selain sebagai anggota DPR dari PDI-Perjuangan. Tidak ada prestasi apalagi pembawaan belaian yang tidak ada potongan menajdi pejabat. Tidak ada bibit bebet dan bobot menjadi pejabat no 1 di Jawa Tengah. Tidak terkenal, Tidak populer dan Tidak menarik. Kartu mati. Semoga PDI-Perjuangan tidak main main dalam pemilihan gubernur kali ini.
Berikan jabatan Wakil Gubernur kepada Rustriningsih. Saya percaya Rustriningsih akan mendapat partner yang lebih baik dibanding saat ini yang malah di tinggal. Rustrinigsih mungkin masih ada harapan. Rakyat 5 tahun lalu memilih beliau. Bukan Bibit Waluyo. Menurut saya, Bibit Waluyo adalah gubernur nunut. Alias gubernur yang mendompleng akan ketenaran Rustriningsih saat itu. Saya masih ingat ketika di daerah daerah dimana Bibit Waluyo kampanye, rakyat malah menitip salam kepada Rustriningsih. Gubernur Bibit Waluyo tidak membalas budi. Bahkan PDI-Perjuangan pun di tinggal. Alasannya adalah Bibit Waluyo merasa sudah menjadi milik warga. Kenapa dulu atau sekarang tidak lewat jalur perseorangan aja? Apalagi keputusan mengusung Bibit adalah keputusan Megawati saat itu.
Kita lupakan saja Bibit Waluyo. Kita pilih pengganti yang jauh lebih baik. Pintar, menarik, motivator, dan jujur! dan itu ada pada Rhenal Khasali. Akan luar biasa sekali provinsi Jawa Tengah memiliki gubernur dasyat seperti beliau. Saya percaya akan maju, sejahtera, dan berkembang secara pesat. Salah satu yang diinginkan rakyat adalah adanya harapan! Dan Rhenald Kasali sangat menjanjikan dalam memenuhi sekedar harapan rakyat. Sudah saatnya Jawa Tengah menjadi provinsi termaju di Indonesia.
Sudah capek sebagai warga Jawa Tengah seumur hidup saya, mengalami keadaan yang seperti ini. Stagnan. Kalah dengan tetangga tetangga. Kalau kita melihat kota Surabaya sebagai ibu kota provinsi tetangga, sebagai warga semarang hanya bisa menangis! Jauh sekali bedanya. Dan semakin tahun semakin jauh bedanya. Apakah kita ingin seperti ini seterusnya?
Pilih yang terbaik! Pilih Rhenald Kasali.
http://politik.kompasiana.com/2013/0...ah-524964.html
Salah satu hebatnya Rhenald Kasali. Menginspirasi orang lain.
Quote:
Andy Noya Mundur dari Metro TV Gara-gara Rhenald Kasali
Steven Lenakoly - detikNews
Surabaya - Ada rahasia yang mungkin belum banyak orang yang tahu mengenai mundurnya Andi F Noya sebagai pimred Metro TV. Andy Noya mundur dari jabatannya karena Rhenald Kasali. Lho?
Ya. Mundurnya pria kribo yang terkenal dengan program Kick Andy ini karena terinspirasi buku-buku Rhenald Kasali. Dalam buku itu dipaparkan masih banyak kemungkinan 'keju' yang masih tersedia di luar 'keju' yang kita nikmati saat ini.
Keju adalah perumpamaan dari rejeki. Artinya masih banyak potensi-potensi rejeki yang belum kita lihat dari pandangan kita.
Rahasia itu diungkapkan Andy saat menjadi host dalam seminar sehari Survival Guide for Working Women di Hotel JW Marriott, Jalan Embong Malang, Jumat (9/5/2008).
"Saya mundur gara-gara buku Anda. Sesaat setelah membaca buku itu, saya masih mikir-mikir. Tapi ternyata saya bisa," ucap Andy kepada Rhenald yang langsung disambut gerr puluhan peserta seminar.
Pria yang kini jadi konsultan media itu menambahkan memang semakin besar diri kita, maka semakin kecil kolam yang jadi tempat berkarir saat ini. Karena itu diperlukan kolam yang lebih besar.
(fat/ary)
[url]http://news.detik..com/read/2008/05/09/193434/937030/10/andy-noya-mundur-dari-metro-tv-gara-gara-rhenald-kasali[/url]
Steven Lenakoly - detikNews
Surabaya - Ada rahasia yang mungkin belum banyak orang yang tahu mengenai mundurnya Andi F Noya sebagai pimred Metro TV. Andy Noya mundur dari jabatannya karena Rhenald Kasali. Lho?
Ya. Mundurnya pria kribo yang terkenal dengan program Kick Andy ini karena terinspirasi buku-buku Rhenald Kasali. Dalam buku itu dipaparkan masih banyak kemungkinan 'keju' yang masih tersedia di luar 'keju' yang kita nikmati saat ini.
Keju adalah perumpamaan dari rejeki. Artinya masih banyak potensi-potensi rejeki yang belum kita lihat dari pandangan kita.
Rahasia itu diungkapkan Andy saat menjadi host dalam seminar sehari Survival Guide for Working Women di Hotel JW Marriott, Jalan Embong Malang, Jumat (9/5/2008).
"Saya mundur gara-gara buku Anda. Sesaat setelah membaca buku itu, saya masih mikir-mikir. Tapi ternyata saya bisa," ucap Andy kepada Rhenald yang langsung disambut gerr puluhan peserta seminar.
Pria yang kini jadi konsultan media itu menambahkan memang semakin besar diri kita, maka semakin kecil kolam yang jadi tempat berkarir saat ini. Karena itu diperlukan kolam yang lebih besar.
(fat/ary)
[url]http://news.detik..com/read/2008/05/09/193434/937030/10/andy-noya-mundur-dari-metro-tv-gara-gara-rhenald-kasali[/url]
Tampaknya Jawa Tengah memang harus ada terobosan.
Mungkinkah ada yang mau mencalonkan pak prof jadi gubernur?
Semoga banyak yang dukung.
Diubah oleh boxter 16-01-2013 12:18
0
2.7K
Kutip
29
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan