Seorang Duda Dipolisikan Karena Nekat Cabuli Bocah 6 Tahun

Situbondo - Entah ingin menguji kejantanannya yang 'loyo' atau karena terangsang, seorang duda diduga alami impoten di Situbondo nekat mencabuli bocah 6 tahun.

Pria 43 tahun itu tega menggesek-gesekkan alat vitalnya ke kemaluan si bocah yang tak lain masih cucu keponakannya sendiri. Ironisnya, tindak asusila itu dilakukan di rumah korban saat si bocah hendak berangkat sekolah.

Namanya bocah, sepulang dari sekolah korban menceritakan kejadian yang menimpanya itu ke orang tuanya. Tak terima, orang tua korban pun melaporkan pria berinisial AW ke Mapolres Situbondo.

"Laporan dugaan pencabulan itu sedang ditangani Unit PPA. Korban juga sudah kami mintakan visum ke dokter. Sekarang kami masih memintai keterangan saksi-saksi," kata Kasatreskrim Polres Situbondo, AKP H Sunarto kepada detikSurabaya.com, Jumat (11/1/2013).

Keterangan yang dihimpun, aksi tak senonoh AW terhadap cucu keponakannya itu terjadi saat korban ditinggal keluar ibunya menjaga warung tak jauh dari rumahnya.

Situasi sepi itu dimanfaatkan si AW untuk merayu korban yang masih duduk di bangku kelas I SD itu untuk melakukan tindakan tak pantas. Sebab, sejak bercerai dengan dua istrinya AW tinggal serumah dengan keluarga korban. Saat itu, bocah ingusan itu dirayu pelaku agar membuka rok dan celana dalamnya.

Korban yang tidak mengerti pun menuruti permintaan si kakek. Ketika itulah AW konon menggesek-gesekkan 'anunya' ke 'anu' korban hingga beberapa saat. Namanya juga bocah, meski sudah diminta pelaku tidak menceritakan kejadian tersebut, sepulang sekolah bocah bau kencur itu justru mengisahkan kejadian yang dialami ke ibunya.

Mendengar cerita anaknya, karuan saja si ibu berinisial JM itu langsung emosi dan segera melaporkan AW ke Mapolres Situbondo.

"Ibunya tetap tidak terima, meskipun dari cerita yang berkembang terlapor sudah dua kali menikah dan selalu bercerai itu lantaran mengalami impotensi. Makanya ibunya tetap memilih lapor polisi," sambung AKP Sunarto.

Meski begitu, polisi tidak langsung percaya begitu saja. Untuk memastikan, polisi masih menunggu hasil visum et repertum dari dokter untuk mengetahui kondisi kemaluan korban yang sebenarnya.

"Laporan itu kan baru dugaan, kepastiannya kami masih menunggu hasil visum dari dokter. Kalau terbukti melakukan, tentu saja pelaku akan dijerat dengan UU nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak," pungkas AKP Sunarto.

(fat/fat)
[URL="http://surabaya.detik..com/read/2013/01/11/145540/2139744/475/seorang-duda-dipolisikan-karena-nekat-cabuli-bocah-6-tahun?y991101465"]sumber[/URL]

wah oknum DUDA siapakah ini ?