- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Nurdin Saleh, Juri Ballon d'Or dari Indonesia
TS
deptcolect
Nurdin Saleh, Juri Ballon d'Or dari Indonesia
Quote:
Jakarta - Nurdin Saleh, wartawan senior Tempo, adalah satu-satunya orang Indonesia yang memberikan suaranya dalam pemilihan gelar pemain terbaik FIFA atau Ballon d'Or 2012. "Ini yang ketiga kalinya sejak 2010 lalu," kata Nurdin di kantor Tempo, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa, 8 Januari 2013.
Juri dalam pemilihan pemain terbaik FIFA terdiri dari pelatih serta kapten tim nasional yang masuk dalam keanggotaan FIFA, dan para jurnalis. Masing-masing juri diberikan kesempatan untuk memilih tiga kandidat pemain. Kandidat pertama diberi nilai 5, kedua dapat 3 poin, adapun yang ketiga adalah 1 poin.
Untuk tahun ini, Nurdin menempatkan nama megabintang Barcelona, Lionel Messi, pada urutan pertama sebagai calon penerima gelar Ballon d'Or. Lalu disusul oleh Cristiano Ronaldo, pemain sayap Real Madrid, dan yang terakhir rekan Messi di Barcelona, Andres Iniesta.
Pilihan Nurdin tepat. Messi keluar sebagai pemenang setelah meraup suara sebanyak 41,60 persen, sementara Ronaldo menerima 23, 68 persen. Adapun Iniesta cuma mendapat 10,91 persen suara. Bagi Messi, ini merupakan gelarnya yang keempat sejak 2009 lalu, sekaligus mematahkan rekor tiga gelar milik Michael Platini, pemain legendaris Prancis.
Nurdin menjagokan Messi karena pemain depan sekaligus kapten tim nasional Argentina itu tampil apik di sepanjang 2012. Salah satu bukti kecermelangan Messi adalah kemampuannya menjadi pemain paling subur dalam kalender tahunan. Pemain yang dijuluki si Kutu ini mengemas 91 gol. "Untuk tahun ini sudah tidak ada perdebatan," tutur Nurdin.
Nurdin mengungkapkan, pada pemilihan pemain terbaik dunia 2010 lalu, ia membuat kesalahan. Ia menjagokan Xavi Hernandez, gelandang bertahan Barcelona dan timnas Spanyol, sebagai unggulan pertama untuk menerima gelar paling prestisius untuk pesepak bola di kolong langit itu. Namun, pilihannya tidak tepat. Messi yang tidak terlalu ia unggulkan ketika itu justru menyabet penghargaan tersebut.
Juri dalam pemilihan pemain terbaik FIFA terdiri dari pelatih serta kapten tim nasional yang masuk dalam keanggotaan FIFA, dan para jurnalis. Masing-masing juri diberikan kesempatan untuk memilih tiga kandidat pemain. Kandidat pertama diberi nilai 5, kedua dapat 3 poin, adapun yang ketiga adalah 1 poin.
Untuk tahun ini, Nurdin menempatkan nama megabintang Barcelona, Lionel Messi, pada urutan pertama sebagai calon penerima gelar Ballon d'Or. Lalu disusul oleh Cristiano Ronaldo, pemain sayap Real Madrid, dan yang terakhir rekan Messi di Barcelona, Andres Iniesta.
Pilihan Nurdin tepat. Messi keluar sebagai pemenang setelah meraup suara sebanyak 41,60 persen, sementara Ronaldo menerima 23, 68 persen. Adapun Iniesta cuma mendapat 10,91 persen suara. Bagi Messi, ini merupakan gelarnya yang keempat sejak 2009 lalu, sekaligus mematahkan rekor tiga gelar milik Michael Platini, pemain legendaris Prancis.
Nurdin menjagokan Messi karena pemain depan sekaligus kapten tim nasional Argentina itu tampil apik di sepanjang 2012. Salah satu bukti kecermelangan Messi adalah kemampuannya menjadi pemain paling subur dalam kalender tahunan. Pemain yang dijuluki si Kutu ini mengemas 91 gol. "Untuk tahun ini sudah tidak ada perdebatan," tutur Nurdin.
Nurdin mengungkapkan, pada pemilihan pemain terbaik dunia 2010 lalu, ia membuat kesalahan. Ia menjagokan Xavi Hernandez, gelandang bertahan Barcelona dan timnas Spanyol, sebagai unggulan pertama untuk menerima gelar paling prestisius untuk pesepak bola di kolong langit itu. Namun, pilihannya tidak tepat. Messi yang tidak terlalu ia unggulkan ketika itu justru menyabet penghargaan tersebut.
Wartawan Tempo Jadi Juri Pemain Terbaik FIFA
Quote:
Wartawan Tempo, Nurdin Saleh jadi orang Indonesia pertama yang terlibat dalam pemilihan pemain terbaik FIFA. Penghargaan paling bergengsi di sepak bola itu menahbiskan penyerang Argentina Lionel Messi sebagai pemain terbaik sejagad 2010.
Lewat rekomendasi rekan sesama peliput Piala Dunia 2010, Nurdin ditunjuk sebagai juri oleh Pemimpin Redaksi majalah French Football, Denise Chaunier, September lalu. Majalah ini merupakan penyelenggara Ballon d'Or sebelum diambil alih FIFA tahun lalu, dan masih dilibatkan sebagai pelaksana tahun ini. "Pemilihannya lewat surat elektronik," ujar Nurdin, Rabu (12/1).
Nurdin jadi satu dari 427 juri yang terdiri atas jurnalis, kapten, dan pelatih tim nasional. Sekaligus jadi satu-satunya wakil jurnalis dari Indonesia.
Juri diberi pilihan 23 pemain dan 10 pelatih terbaik. Masing-masing diberi kesempatan menjagokan tiga kandidat dengan 5 poin untuk pilihan pertama, 3 poin untuk pilihan kedua, dan 1 poin untuk pilihan ketiga.
Wartawan yang sudah 10 tahun bekerja di Tempo ini menjagokan Xavi (Barcelona dan Spanyol), Wesley Sneijder (Inter Milan dan Belanda), dan Diego Forlan (Atletico Madrid dan Uruguay). "Ketiga pemain itu berperan penting membawa klub dan negaranya berprestasi di level tertinggi dan meraih trofi," kata Nurdin.
Xavi membawa Barcelona menjuarai liga domestik dan Spanyol jadi Juara Dunia. Sneijder mempersembahkan treble Serie A, Coppa Italia dan Liga Champions Eropa untuk Inter Milan dan membawa Belanda jadi Finalis Piala Dunia. Sedangkan Forlan berperan besar saat Atletico Madrid menjuarai Liga Eropa dan membawa Uruguay jadi urutan tiga Piala Dunia.
Ternyata jagoannya keok. Ballon d'Or, untuk kedua kalinya berturut-turut disabet Lionel Messi. "Tampaknya pemilih lebih mempertimbangkan kemampuan individu," kata Nurdin.
Dia menilai skill Messi tiada bandingannya. Si Kutu, julukan bintang 23 tahun itu, mampu sendirian mengobrak-abrik pertahanan lawan. Sepanjang musim 2009-2010 dia mencetak 60 gol. Namun gagal mempersembahkan piala untuk negaranya. Di Piala Dunia Afrika Selatan, Argentina digilas Jerman 5-1 di babak delapan besar. "Bukan cuma saya, banyak yang menganggap pemilihan tahun ini membingungkan," katanya.
Lewat rekomendasi rekan sesama peliput Piala Dunia 2010, Nurdin ditunjuk sebagai juri oleh Pemimpin Redaksi majalah French Football, Denise Chaunier, September lalu. Majalah ini merupakan penyelenggara Ballon d'Or sebelum diambil alih FIFA tahun lalu, dan masih dilibatkan sebagai pelaksana tahun ini. "Pemilihannya lewat surat elektronik," ujar Nurdin, Rabu (12/1).
Nurdin jadi satu dari 427 juri yang terdiri atas jurnalis, kapten, dan pelatih tim nasional. Sekaligus jadi satu-satunya wakil jurnalis dari Indonesia.
Juri diberi pilihan 23 pemain dan 10 pelatih terbaik. Masing-masing diberi kesempatan menjagokan tiga kandidat dengan 5 poin untuk pilihan pertama, 3 poin untuk pilihan kedua, dan 1 poin untuk pilihan ketiga.
Wartawan yang sudah 10 tahun bekerja di Tempo ini menjagokan Xavi (Barcelona dan Spanyol), Wesley Sneijder (Inter Milan dan Belanda), dan Diego Forlan (Atletico Madrid dan Uruguay). "Ketiga pemain itu berperan penting membawa klub dan negaranya berprestasi di level tertinggi dan meraih trofi," kata Nurdin.
Xavi membawa Barcelona menjuarai liga domestik dan Spanyol jadi Juara Dunia. Sneijder mempersembahkan treble Serie A, Coppa Italia dan Liga Champions Eropa untuk Inter Milan dan membawa Belanda jadi Finalis Piala Dunia. Sedangkan Forlan berperan besar saat Atletico Madrid menjuarai Liga Eropa dan membawa Uruguay jadi urutan tiga Piala Dunia.
Ternyata jagoannya keok. Ballon d'Or, untuk kedua kalinya berturut-turut disabet Lionel Messi. "Tampaknya pemilih lebih mempertimbangkan kemampuan individu," kata Nurdin.
Dia menilai skill Messi tiada bandingannya. Si Kutu, julukan bintang 23 tahun itu, mampu sendirian mengobrak-abrik pertahanan lawan. Sepanjang musim 2009-2010 dia mencetak 60 gol. Namun gagal mempersembahkan piala untuk negaranya. Di Piala Dunia Afrika Selatan, Argentina digilas Jerman 5-1 di babak delapan besar. "Bukan cuma saya, banyak yang menganggap pemilihan tahun ini membingungkan," katanya.
Hebat ne si Om,bisa jadi Juri di acara bergengsi Ballon D'or
Diubah oleh deptcolect 09-01-2013 07:33
0
2.3K
Kutip
25
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan