Gara-gara tertangkap massa saat berusaha melakukan penjambretan tas milik seorang ibu-ibu rumah tangga seorang Jambret yang biasa beraksi di jalan raya babak belur di hajar, bahkan massa mengancam akan membakar motor pelaku.

Meski babak belur nyawa pelaku masih bisa di selamatkan oleh petugas kepolisian yang datang dilokasi kejadian Gang Atasangin, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Tuban untuk mengamankan pelaku, Rabu (09/01/2013).

Pelaku jambret yang babak belur dihajar puluhan massa itu adalah Lasmadi (27), warga Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Pelaku sudah pernah di tahan dengan kasus perampasan sepeda motor milik seorang warga dan pencurian.

Penangkapan terhadap pelaku jambret tersebut berawal saat Lasmadi berusaha untuk merampas tas milik Siti Sholihan (30), warga Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, saat itu korban sedang melintas di jalan Hayam Wuruk, Tuban dengan menggunakan sepeda motor yang diboncengkan oleh suaminya.

Kemudian mengetahui tasnya ditarik oleh pelaku korban langsung sontak berteriak ada jambret. Setelah itu pelaku langsung dikejar oleh korban bersama dengan suaminya hingga masuk ke gang yang berada di Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Tuban.

"Saat dikejar oleh korban pelaku terjatuh, kemudian warga yang mengatahui itu langsung berkumpul dan menangkap pelaku. Karena massa yang banyak akhir kemarahan tidak bisa dibendung dan menghajar pelaku," terang AKP Noersento, Kasubbag Humas Polres Tuban.

Kemudian sejumlah petugas kepolisian yang mengetahui kejadian itu langsung mendatangi lokasi kejadian. Petugas yang datang berusaha melerai massa yang mulai memanas dan akan membakar sepeda motor milik pelaku.

"Akhirnya petugas berhasil mengamankan pelaku bersama sepeda motornya. Selanjutnya pelaku langsung dibawa oleh petugas ke Mapolres Tuban untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," sambungnya.

Akibat dihajar puluhan massa yang kesal dengan perbuatan pelaku, Lasmadi mengalami beberapa luka bengkak di bagian kepalanya dan hampir di sebagian tubuhnya. Kini petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kemungkinan ada korban yang lain.

SUMBER : http://www.beritajatim.com/detailnew..._Belur_Dimassa

hmmmmmm sampah masyarakat lagi,mending dibakar hidup-hidup aja sekalian,toh nggak ada gunanya hidup jadi SAMPAH MASYARAKAT AJA