Beberapa hari yang lalu, sekitar pukul 19.30 saya bermaksud pulang ke arah Karawang dari Jakarta. Karena tidak mendapatkan bus, saya mencoba sms WB Travel di 081318410806 menanyakan kapan kendaraan yg paling akhir ke Karawang, dan di jawab pukul 20.30. Saya kemudian meminta ditunggu sekitar pukul 20.00. Pihak WB Travel kemudian mengarahkan saya untuk menunggu di sekitar Cawang. Maka saya pun pergi ke arah Cawang.

Sekitar pukul 19.55 saya tiba di bawah jembatan cawang yg arah menuju Tol Jakarta-Cikampek. Saya mencoba menghubungi WB Travel untuk menayakan posisi kendaraan.

SMS dari WB Travel
20.00
Barusan lwt satu ga ketemu pak?

Padahal saya minta ditunggu pukul delapan, dan saya tiba pukul delapan kurang malah ditinggal.
Kemudian saya meminta untuk dijemput dengan mobil berikutnya. Pihak WB travel meminta saya untuk menunggu di depan halte busway Cawang Soetoyo dengan alas an biar lebih mudah ketemunya. Dengan kondisi gerimis, saya pun berjalan ke arah sana.
Sekitar 15 menit lebih saya menunggu disitu sebelumnya akhirnya saya kembali menghubungi WB Travel. Dijawab, kalau mobilnya masih ngetem dan saya diminta untuk jalan kearah kali malang dan menunggu disekitar Komplek Menhan.
Sekitar 10 menit kemudian saya kembali bertanya posisi kendaraan, dan dijawab kalau kendaraan berada di dekat arah kali malang dan sedang menunggu penumang satu orang lagi. Kemudian saya disuruh berjalan kea rah kali malang saja biar menunggu di kendaraan. Saya pun berjalan hingga arah kali malang namun ketika sampai disana saya tidak menemukan kendaraan wb travel. Saya kontek pihak WB Travel dan saya disuruh balik lagi ke arah komplek Menhan biar nanti dijemput disana saja.

Selang 10 menit kemudian, saya kembali bertanya posisi kendaraan karena saya tak kunjung dijemput, dijawab masih menunggu satu orang yg tadi. Disini saya mulai kesal, jika satu orang ini saja bisa ditunggu kenapa tadi saya malah ditinggal.

5 menit kemudian saya kembali sms dan dijawab kalau kendaran mulai berangkat. Hingga 15 menit saya menunggu, namun kendaraan WB Travel belum kelihatan juga. Saya berpikir berapa jauh sih pool WB Travel dari komplek Menhan, hingga 15 menit belum samapi juga, maka saya pun kembali sms WB Travel, namun jawaban yang diberikan sungguh mencengangkan.

SMS Dari WB Travel
Kami udah keluar jatibening pak. Bpk ga yetet tadi.

Sumpah, rasa kesal ini ga terkira. Lalu buat apa saya menunggu satu jam lebih, disuruh jalan kesana kemari dalam kondisi hujan gerimis hanya untuk ditinggal begitu saja. Ketika saya kembali sms pihak WB Travel malah dijawab seenaknya dengan kesan meledek.
Semua SMS dari WB Travel masih saya simpan.
Sumpah, kalau begini caranya Walet Biru Travel bukan hanya mengecewakan, tapi juga menyebalkan.

Semoga pengalaman saya ini bisa jadi pelajaran buat anda semua agar lebih hati-hati dalam memilih agen travel, terutama Walet Biru Travel. Cukuplah saya saja yang dikerjai habis-habisan oleh agen tersebut.