Pertama-tama, note gw KONTROVERSIAL, karena gw merupakan anti-alay, hati-hati...

Alay, ohh... kalo ngebahas hal ini bisa-bisa gak ada abis-abisnya.
gak jauh beda dengan bahas koruptor dan yang lainnya.
gak kalah terkenal dengan TENAR-nya keripik MA'ICIH.

banyak pro dan kontra terhadap alay yang sudah tersebar di indonesia.
dan gw adalah salah satu orang yang kontra terhadap alay.
mau protes? silahkan
mau setuju? bagus
tapi bagi yang mau protes, harap jangan asal ceplos dulu sebelum baca abis thread gw.

ntah mulai kapan alay jadi trademark-nya indonesia
bahkan wikipedia inggris pun menulis tentang alay (wiki-it! use google!)
kapankah para alay akan membuka mata tentang mereka sendiri?
kapankah para alay menyadari, betapa mereka telah mengganggu mata orang lain?
kalo para alay mau bilang "itu kan urusan gw? suka-suka gw dong?"
itu pertanda para alay sama sekali tidak peduli dengan DIRI MEREKA SENDIRI dan RAKYAT INDONESIA YANG LAIN

oke, fine, mungkin agak terlalu lebay, tapi kenyataannya memang begitu.
beberapa forum luar negeri sudah banyak membahas tentang alay di indonesia (google it)

tau gak, pengguna social network terbesar itu dari indonesia? kenapa? kalian bisa cek seberapa banyak orang update status, upload foto, dan hal-hal lain dari beranda atau HOME social network yang sedang kalian pakai sekarang.
banyak kan? itulah yang menyebabkan "penobatan pengguna social network terbesar berasal dari indonesia"

back to the topic, alay bukan cuman ditentukan dari "bagaimana mereka menggunakan social network mereka" tapi juga dari bagaimana kehidupan mereka sehari-hari...
alay lebih cenderung menggunakan pakaian yang mengikuti tren walaupun sama sekali tidak cocok dengan mereka sendiri


contoh alay

cocokkah pakaian tersebut? judge it by yourself

walopun katanya mereka gak semua alay sama, ciri-ciri mereka biasanya sejenis :

• pakaian norak yang sama sekali gak cocok dan sama sekali GAK EYECATCHING
  
• tulisan ala striping TOKYO DRIFT yang sama sekali gak ada keren-kerennya (4pA cI3eH Q4MyUh??)
  
• update status 1 menit sekali, 1 jam sekali, 2 jam sekali, yang penting apdet status! mau lagi tidur kek! mau lagi bok*r kek! sebodo amat suka-suka "GUE" (normalnya update status itu seharusnya maksimal 3 kali, atau 4 kali SEHARI)
  
• ngelike status SENDIRI (ga tau malu, gak ada yang ngelike statusnya ya?)
  
• update status atau komen status orang dengan menggunakan bahasa LUAR NEGERI yang ga beres tata bahasanya (bahasa yang sering dipake yaitu INGGRIS, JEPANG, PERANCIS, ITALY, dan yang paling parah BAHASA ALIEN "4L@Y") (gak cinta bahasa sendiri ya? tinggal diluar negeri aja sono. ini INDONESIA men!)
  
• jadi MANUSIA MAGNET (dateng ke MALL cuman buat mejeng doang ata bediri nempel di pager tangga alias NUMPANG EKSIS)
  
• cari 1001 cara biar bisa update status "via blackberry" (walopun cuman pake aplikasi gadungan dari FB)
  
• membanggakan diri dengan produk abal-abal yang dibeli masih dengan duit "ORTU" (kalo dibeli dengan usaha sendiri mah gw juga kagum, tap tergantung dengan bagaimana dia "membelinya dengan usaha sendiri")
  
• cara foto mereka yang SAMA PERSIS dan bergaya LEBAY (foto dengan monyongin bibir atau semacamnya, whatever, i don't give a sh*t about this)
  
• masih banyak lagi....gak kuat gw ngetiknya kalo ditulis semua...
  

satu hal lagi, semua hal yang gw tulis diatas, JUGA dibenci oleh anti-4L@y dan MANUSIA NORMAL...
gak suka, jangan marah, marah, berarti menerima dirinya adalah alay :P
mau protes, ayo kita diskusi
setuju? baguslah