- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Tokoh : Para Taipan Indonesia (with profile & pict) {Entrepreneur mesti masuk}


TS
RadenAnggoro
Tokoh : Para Taipan Indonesia (with profile & pict) {Entrepreneur mesti masuk}
Halo agan2 semua, ini thread pertama saya di Lounge,,
Mungkin agan2 semua sudah tau list 40 orang terkaya di Indonesia 2012, tetapi setelah melihat urutannya lalu so what?
Saya akan mengajak agan2 untuk mengetahui siapa mereka dan barulah decak kagum bisa bermunculan
Dijamin gak repost2an cz ane yg susun dari berbagai sumber
Semoga bisa menambah wawasan dan menginspirasi agan2 sekalian,,
Silahkan dinikmati sambil santai2 , ctrl+D dulu,, hehehe
Kita mulai dari urutan paling akhir dulu

40. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (US$730 juta)
Eddy Kusnadi Sariaatmadja, pemilik SCTV dan Indosiar. Selain dari dua stasiun TV itu, kekayaan Eddy juga dipupuk dari perusahaan distributor tunggal komputer Compaq.

39. Hashim Djojohadikusumo (US$750 juta)
Hashim Djojohadikusumo adalah adik dari Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Di Partai Gerindra, dia menjabat sebagai anggota Dewan Pembina.
Lulusan Pomona College, Claremont University, California, Amerika Serikat, ini merupakan putra bungsu dari begawan ekonomi Indonesia, Sumitro Djojohadikusumo dan Dora Sigar, mengibarkan bendera bisnisnya lewat Tirtamas Group

38. Sudhamek (US$760 juta)
Sudhamek, bos GarudaFood. Raja makanan ringan ini sukses mengembangkan bisnis GarudaFood yang sebelumnya bernama Tudung, warisan ayahnya. Di tangannya, GarudaFood memiliki berbagai merek terkenal seperti Kacang Garuda dan snack anak-anak Gery.

37. Husain Djojonegoro (Chu Kok Sheng) dan keluarga (US$780 juta)
Ayahnya , Chu Sam Yak dan pamannya , Chu Sok Sam , tahun 1950 menggandeng keluarga Lim untuk mendirikan NV Handel Maatschappij May Lian & Co , yang memproduksi anggur tradisional Cap Orang Tua di Semarang.
Perusahaan ini menjadi cikal bakal Grup Orang Tua dan ABC, grup usaha ini mendirikan PT Everbright Battery Factory yang memproduksi batere ABC.
Di tahun 1968 , Husain Djojonegoro menjadi direktur dari PT International Chemichal Industrial Co. Ltd., yang juga memproduksi batere ABC. Chu juga bergerak dalam produk-produk yang berhubungan dengan makanan seperti sirup , saus , juice yang menggunakan merek yang sama. Pabriknya terletak di Medan , Jakarta dan Surabaya.

36. Alexander Tedja (US$790 juta)
Alexander Tedja, pemilik pusat perbelanjaan terbesar di Jawa Timur. Alexander yang menempati posisi ke-36 dengan kekayaan US$790 juta, juga menggelembungkan pundi-pundinya dari megaproyek perumahan di Surabaya dan Jakarta melalui Pakuwon Group. Beberapa proyek yang mereka garap antara lain superblok Tunjungan City di Surabaya serta Gandaria City dan Kota Kasablanka di Jakarta.
Ane baru aja ke pakuwon city (Surabaya) akhir bulan Desember kemarin, wuihh geleng2 bukan main gan perumahannya super beud wkk

35. Prajogo Pangestu (US$800 juta)
Majalah Far Eastern Economic Review menamainya “Lord of the Forest” alias “Raja Kayu”. Kayu dan hutan memang menjadi bisnis utamanya, bisnis yang besar dan luas. Kisah bisnis Prajogo Pangestu adalah “Kisah Ala Cinderella”. Bermula sebagai penjual ikan asin di Singkawang, Kalimantan Barat, dia melesat bak meteor menjadi taipan penguasa Grup Barito Pacific International, Induk dari 120 perusahaan dengan kepak sayap bisnisnya meliputi Sumatra Selatan sampai Irianjaya.

34. Aksa Mahmud (US$820 juta)
Aksa Mahmud melalui holding bisnisnya, Bosowa Corporindo, tengah membangun pabrik Semen Bosowa Maros unit 2. Pabrik semen ini akan memiliki kapasitas produksi 2,5 juta ton per tahun.
Dalam waktu yang sama, Bosowa juga membangun pabrik semen mill di Sorong, Papua, serta di Cilegon, Banten dan Banyuwangi, Jawa Timur.
Ekspansi bisnis Bosowa saat ini tidak hanya di semen, ada proyek pembangunan terminal gas di Makassar. Di Jeneponto ada proyek pembangunan PLTU Jeneponto 2 x 135 MW.
Selain itu yang ditangani langsung oleh Aksa Mahmud, adalah Rice Estate di Kabupaten Wajo, dan Bosowa Agro (menjual bibit)

33. Kusnan dan Rusdi Kirana (US$900 juta)(Kusnan ane gk nemu fotonya)
Duo saudara Kusnan dan Rusdi Kirana adalah bos maskapai murah Lion Air.
Duo pengusaha ini sekarang sedang bersaing ketat dengan raksasa penerbangan murah lain di Asia, yaitu AirAsia milik Tony Fernandes asal Malaysia. Buat menghadapi persaingan tersebut, Kusnan dan Rusdi tidak tanggung-tanggung membeli 230 unit pesawat produksi Boeing. Bahkan, penandatanganan pembelian disaksikan langsung oleh Presiden Amerika Barack Obama.
Selain mengelola maskapai, mereka juga menyewakan beberapa jet pribadi. Keduanya tahun depan berencana meresmikan maskapai penerbangan premium anyar Batik Air yang targetnya menyasar orang kaya dan turis asing berkocek tebal.

32. Harjo Sutanto (US$1 miliar)
Harjo Sutanto adalah kerabat dari Johannes F. Katuari (Oen Jong Khing) yang mendirikan sebuah perusahaan Wings pada tahun 1948 di Surabaya. Bersama Johannes F. Katuari ia membangun perusahaan industri rumah kecil hingga menjadi Market Leader perusahaan besar yang terus mengepakkan sayap dengan perkasa. Harjo Sutanto memiliki 4 anak dari Yenny Lilian yaitu Hanny Sutanto, Fifi Sutanto, Handoyo Sutanto dan Yenny Lilian Sutanto, karakter keluarga pendiri Wings dikenal low profile. Penampilan mereka sehari-hari sangat sederhana bagi gambaran pemilik perusahaan consumer goods lokal papan atas di Indonesia.

31. Benny Subianto (US$1,02 miliar)
Secara garis besar, beliau adalah pengusaha batu bara serta memiliki penghasilan pribadi. Saat ini ia sudah menikah dan memiliki 3 orang anak. Orang terkaya di dunia bukanlah satu-satunya gelar yang beliau peroleh saat ini. Faktanya, beliau juga merupakan salah satu dari 200 orang penyumbang pajak terbesar. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai wakil direktur utama PT ASTRA International Tbk. Saat ini, alumini ITB ini memegang saham di Adaro Energy. Jika ditotal maka kekayaan beliau sekitar $1 milyar atau sekitar 9 triliun rupiah. Tentunya proses ini tidak begitu saja beliau lalui. Jika menengok kebelakang beliau pun memiliki berbagai bisnis dan investasi yang cukup menjanjikan. Contohnya, beliau merupakan mantan direktur utama PT. United Tractors, Tbk. Disamping itu, beliau juga pernah mengelola bisnis minyak sawit.

30. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono (US$1,03 miliar)
Hariyanto mendirikan perusahaan di Singapura bernama Bumitama Agri.
Bumitama Agri, per Maret 2012 memiliki lahan seluas 191.948 hektare untuk memproduksi minyak sawit. Kebun dan pabriknya tersebar di Provinsi Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan DKI Jakarta, dengan kapasitas 2 juta ton per tahun.

29. Hary Tanoesoedibjo (US$1,04 miliar)
Hary Tanoesudibjo adalah pengusaha sukses pemilik MNC Group dan Bhakti Investama. Dari sektor keuangan dan media, Hary Tanoe pada 2012 terjun ke bisnis konstruksi dengan mendirikan MNC Infrastructure Utama. Pada awal tahun 2012, Hary mendeklarasikan diri masuk ke Partai NasDem. Dia menduduki jabatan sebagai ketua Dewan Pakar bersama jajaran elite partai tersebut seperti Surya Paloh.

28. Garibaldi Thohir (US$1,05 miliar)
Saat ini Garibaldi Thohir menjabat sebagai Presiden Direktur Adaro Energy, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan terutama pengelolaan batu bara di Indonesia. Lahir 47 tahun lalu di Jakarta dari keluarga pengusaha, Garibaldi Thohir memiliki panggilan kecil Boy sehingga orang terkadang menyebutnya sebagai boy garibaldi thohir. Ayahnya, Teddy Thohir, adalah seorang pengusaha dengan berbagai macam bisnis dan ini diturunkan pada Garibaldi dan saudaranya, Erick Thohir. Keluarga memang pendukung karier suksesnya terutama sang istri, Alinda Thohir dan ketiga anaknya.

27. Kuncoro Wibowo dan keluarga (US$1,06 miliar)
Pengusaha lain yang menikmati lonjakan kekayaan akibat konsumsi kelas menengah adalah Kuncoro Wibowo. Roda bisnis pemegang lisensi perusahaan alat rumah tangga asal Amerika Serikat, Ace Hardware, ini berkembang pesat. Harga saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk meroket hingga 90 persen tahun lalu.
Selain memproduksi perkakas rumah tangga, Kuncoro melalui Ace Hardware juga menjual furnitur, mainan, dan lainnya.
Gimana gan? beli kacang garuda trus pesen tiket lion air sambil minum anggur orang tua
baru kita lanjut 
Mungkin agan2 semua sudah tau list 40 orang terkaya di Indonesia 2012, tetapi setelah melihat urutannya lalu so what?

Saya akan mengajak agan2 untuk mengetahui siapa mereka dan barulah decak kagum bisa bermunculan

Dijamin gak repost2an cz ane yg susun dari berbagai sumber

Semoga bisa menambah wawasan dan menginspirasi agan2 sekalian,,
Silahkan dinikmati sambil santai2 , ctrl+D dulu,, hehehe
Kita mulai dari urutan paling akhir dulu

Spoiler for 40-27:

40. Eddy Kusnadi Sariaatmadja (US$730 juta)
Eddy Kusnadi Sariaatmadja, pemilik SCTV dan Indosiar. Selain dari dua stasiun TV itu, kekayaan Eddy juga dipupuk dari perusahaan distributor tunggal komputer Compaq.

39. Hashim Djojohadikusumo (US$750 juta)
Hashim Djojohadikusumo adalah adik dari Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Di Partai Gerindra, dia menjabat sebagai anggota Dewan Pembina.
Lulusan Pomona College, Claremont University, California, Amerika Serikat, ini merupakan putra bungsu dari begawan ekonomi Indonesia, Sumitro Djojohadikusumo dan Dora Sigar, mengibarkan bendera bisnisnya lewat Tirtamas Group

38. Sudhamek (US$760 juta)
Sudhamek, bos GarudaFood. Raja makanan ringan ini sukses mengembangkan bisnis GarudaFood yang sebelumnya bernama Tudung, warisan ayahnya. Di tangannya, GarudaFood memiliki berbagai merek terkenal seperti Kacang Garuda dan snack anak-anak Gery.

37. Husain Djojonegoro (Chu Kok Sheng) dan keluarga (US$780 juta)
Ayahnya , Chu Sam Yak dan pamannya , Chu Sok Sam , tahun 1950 menggandeng keluarga Lim untuk mendirikan NV Handel Maatschappij May Lian & Co , yang memproduksi anggur tradisional Cap Orang Tua di Semarang.
Perusahaan ini menjadi cikal bakal Grup Orang Tua dan ABC, grup usaha ini mendirikan PT Everbright Battery Factory yang memproduksi batere ABC.
Di tahun 1968 , Husain Djojonegoro menjadi direktur dari PT International Chemichal Industrial Co. Ltd., yang juga memproduksi batere ABC. Chu juga bergerak dalam produk-produk yang berhubungan dengan makanan seperti sirup , saus , juice yang menggunakan merek yang sama. Pabriknya terletak di Medan , Jakarta dan Surabaya.

36. Alexander Tedja (US$790 juta)
Alexander Tedja, pemilik pusat perbelanjaan terbesar di Jawa Timur. Alexander yang menempati posisi ke-36 dengan kekayaan US$790 juta, juga menggelembungkan pundi-pundinya dari megaproyek perumahan di Surabaya dan Jakarta melalui Pakuwon Group. Beberapa proyek yang mereka garap antara lain superblok Tunjungan City di Surabaya serta Gandaria City dan Kota Kasablanka di Jakarta.
Ane baru aja ke pakuwon city (Surabaya) akhir bulan Desember kemarin, wuihh geleng2 bukan main gan perumahannya super beud wkk

35. Prajogo Pangestu (US$800 juta)
Majalah Far Eastern Economic Review menamainya “Lord of the Forest” alias “Raja Kayu”. Kayu dan hutan memang menjadi bisnis utamanya, bisnis yang besar dan luas. Kisah bisnis Prajogo Pangestu adalah “Kisah Ala Cinderella”. Bermula sebagai penjual ikan asin di Singkawang, Kalimantan Barat, dia melesat bak meteor menjadi taipan penguasa Grup Barito Pacific International, Induk dari 120 perusahaan dengan kepak sayap bisnisnya meliputi Sumatra Selatan sampai Irianjaya.

34. Aksa Mahmud (US$820 juta)
Aksa Mahmud melalui holding bisnisnya, Bosowa Corporindo, tengah membangun pabrik Semen Bosowa Maros unit 2. Pabrik semen ini akan memiliki kapasitas produksi 2,5 juta ton per tahun.
Dalam waktu yang sama, Bosowa juga membangun pabrik semen mill di Sorong, Papua, serta di Cilegon, Banten dan Banyuwangi, Jawa Timur.
Ekspansi bisnis Bosowa saat ini tidak hanya di semen, ada proyek pembangunan terminal gas di Makassar. Di Jeneponto ada proyek pembangunan PLTU Jeneponto 2 x 135 MW.
Selain itu yang ditangani langsung oleh Aksa Mahmud, adalah Rice Estate di Kabupaten Wajo, dan Bosowa Agro (menjual bibit)

33. Kusnan dan Rusdi Kirana (US$900 juta)(Kusnan ane gk nemu fotonya)
Duo saudara Kusnan dan Rusdi Kirana adalah bos maskapai murah Lion Air.
Duo pengusaha ini sekarang sedang bersaing ketat dengan raksasa penerbangan murah lain di Asia, yaitu AirAsia milik Tony Fernandes asal Malaysia. Buat menghadapi persaingan tersebut, Kusnan dan Rusdi tidak tanggung-tanggung membeli 230 unit pesawat produksi Boeing. Bahkan, penandatanganan pembelian disaksikan langsung oleh Presiden Amerika Barack Obama.
Selain mengelola maskapai, mereka juga menyewakan beberapa jet pribadi. Keduanya tahun depan berencana meresmikan maskapai penerbangan premium anyar Batik Air yang targetnya menyasar orang kaya dan turis asing berkocek tebal.

32. Harjo Sutanto (US$1 miliar)
Harjo Sutanto adalah kerabat dari Johannes F. Katuari (Oen Jong Khing) yang mendirikan sebuah perusahaan Wings pada tahun 1948 di Surabaya. Bersama Johannes F. Katuari ia membangun perusahaan industri rumah kecil hingga menjadi Market Leader perusahaan besar yang terus mengepakkan sayap dengan perkasa. Harjo Sutanto memiliki 4 anak dari Yenny Lilian yaitu Hanny Sutanto, Fifi Sutanto, Handoyo Sutanto dan Yenny Lilian Sutanto, karakter keluarga pendiri Wings dikenal low profile. Penampilan mereka sehari-hari sangat sederhana bagi gambaran pemilik perusahaan consumer goods lokal papan atas di Indonesia.

31. Benny Subianto (US$1,02 miliar)
Secara garis besar, beliau adalah pengusaha batu bara serta memiliki penghasilan pribadi. Saat ini ia sudah menikah dan memiliki 3 orang anak. Orang terkaya di dunia bukanlah satu-satunya gelar yang beliau peroleh saat ini. Faktanya, beliau juga merupakan salah satu dari 200 orang penyumbang pajak terbesar. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai wakil direktur utama PT ASTRA International Tbk. Saat ini, alumini ITB ini memegang saham di Adaro Energy. Jika ditotal maka kekayaan beliau sekitar $1 milyar atau sekitar 9 triliun rupiah. Tentunya proses ini tidak begitu saja beliau lalui. Jika menengok kebelakang beliau pun memiliki berbagai bisnis dan investasi yang cukup menjanjikan. Contohnya, beliau merupakan mantan direktur utama PT. United Tractors, Tbk. Disamping itu, beliau juga pernah mengelola bisnis minyak sawit.

30. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono (US$1,03 miliar)
Hariyanto mendirikan perusahaan di Singapura bernama Bumitama Agri.
Bumitama Agri, per Maret 2012 memiliki lahan seluas 191.948 hektare untuk memproduksi minyak sawit. Kebun dan pabriknya tersebar di Provinsi Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan DKI Jakarta, dengan kapasitas 2 juta ton per tahun.

29. Hary Tanoesoedibjo (US$1,04 miliar)
Hary Tanoesudibjo adalah pengusaha sukses pemilik MNC Group dan Bhakti Investama. Dari sektor keuangan dan media, Hary Tanoe pada 2012 terjun ke bisnis konstruksi dengan mendirikan MNC Infrastructure Utama. Pada awal tahun 2012, Hary mendeklarasikan diri masuk ke Partai NasDem. Dia menduduki jabatan sebagai ketua Dewan Pakar bersama jajaran elite partai tersebut seperti Surya Paloh.

28. Garibaldi Thohir (US$1,05 miliar)
Saat ini Garibaldi Thohir menjabat sebagai Presiden Direktur Adaro Energy, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan terutama pengelolaan batu bara di Indonesia. Lahir 47 tahun lalu di Jakarta dari keluarga pengusaha, Garibaldi Thohir memiliki panggilan kecil Boy sehingga orang terkadang menyebutnya sebagai boy garibaldi thohir. Ayahnya, Teddy Thohir, adalah seorang pengusaha dengan berbagai macam bisnis dan ini diturunkan pada Garibaldi dan saudaranya, Erick Thohir. Keluarga memang pendukung karier suksesnya terutama sang istri, Alinda Thohir dan ketiga anaknya.

27. Kuncoro Wibowo dan keluarga (US$1,06 miliar)
Pengusaha lain yang menikmati lonjakan kekayaan akibat konsumsi kelas menengah adalah Kuncoro Wibowo. Roda bisnis pemegang lisensi perusahaan alat rumah tangga asal Amerika Serikat, Ace Hardware, ini berkembang pesat. Harga saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk meroket hingga 90 persen tahun lalu.
Selain memproduksi perkakas rumah tangga, Kuncoro melalui Ace Hardware juga menjual furnitur, mainan, dan lainnya.
Gimana gan? beli kacang garuda trus pesen tiket lion air sambil minum anggur orang tua


Diubah oleh RadenAnggoro 04-01-2013 22:42
0
20.3K
Kutip
124
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan