- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
12 Kisah Mukjizat Selamat Dari Kecelakaan Pesawat


TS
qulil12haqqo
12 Kisah Mukjizat Selamat Dari Kecelakaan Pesawat
Selamat datang di threat ane, selamat membaca



Ini adalah Kisah Hidup di luar Logika Manusia. Cecilia Chan seorang Gadis berusia 29 tahun pernah mengalami Peristiwa Naas Kecelakaan Pesawat saat dia berumur 4 tahun bersama Ibu dan Kakaknya. Cerita bermula saat 16 Agustus 1987 ketika dia kembali dari liburan bersama Ayah, Ibu (Paula) dan Kakaknya David, 6 tahun.
Mereka kembali ke Phonix, Arizona dari Michigan setelah merayakan Ulang tahun Paula di rumah Orangtuanya (Nenek Cecilia). Saat Pesawat lepas landas di Bandara Detroit 3 C dengan ketinggian baru 500 meter pesawat oleng dan terjatuh ke jalan raya hingga menabrak Jembatan dan banyak Kendaraan Mobil Tertimpa dan Terbakar.
Dalam Kecelakaan itu 156 Awak dan Penumpang Pesawat dinyatakan Tewas, belum termasuk jumlah korban dari pengendara Mobil. Sebuah penyelidikan menemukan bahwa Kecelakaan tersebut akibat Kelalaian Pilot Pesawat John R.Maus yang tidak mengkonfigurasi take off Pesawat dengan benar.

Cecilia Chan menjadi satu-satunya Korban yang selamat dari musibah itu. Cecilia yang saat itu berusia 4 tahun ditemukan oleh Team Pemadam kebakaran dengan Kondisi kritis dalam pelukan Ibunya. Menurut salah satu Team penyelamat saat mengevakuasi Korban kecelakaan, dirinya mendengar suara tangisan Boneka Bayi.
Dan setelah mencari sumber suara tersebut, dirinya menemukan Cecilia yang berada di sebelah boneka bayi bersama Ibunya. Dengan segera dirinya melepaskan Cecilia dari pelukan Ibunya yang Tewas dengan kondisi tubuh setengah terbakar. Cecilia mengalami patah kaki, tengkorak retak dan Luka bakar.
Dia menjalani empat cangkok kulit untuk luka bakar di lengan dan kakinya. Dan setelah proses pemulihan dirinya sudah dapat berjalan kembali dan hidup bahagia bersama orang tua angkatnya Pendeta Andrew Robberech. Untuk selalu mengenang peristiwa itu, Cecilia membuat sebuah Tatto Pesawat di Lengan kirinya


Tanggal 27 Agustus 2006 menjadi hari naas bagi penerbangan Pesawat Delta Connection Flight 5191. Saat penerbangan menuju ke Atlanta dari Lexington dengan membawa 47 penumpang dan 3 awak Pesawat. Saat lepasa landas untuk penerbangan komersial pertama kalinya terjadi kekeliruan jalur lepas landas. Entah bagaimana kesalahan ini terjadi, lepas landas yang direncanakan di jalur Runway 22 menjadi di jalur Runway 26.
Akibatnya sungguh fatal, jalur 26 ini lebih pendek 1.200 m dibandingkan jalur Runway 22. Karena itu sebelum mencapai akhir jalur landasan, pesawat ini menabrak sisi jalan landasan sebelum dapat berhasil terbang. James Polehinke seorang perwira AU adalah satu-satunya orang yang selamat dalam kecelakaan tragis tersebut.
Dirinya menuturkan bahwa ada kesalahan dari lepas landas pesawat, detik-detik sebelum terjadi tabrakan James bersiap di samping pintu darurat untuk meloncat dari pesawat. Kecelakaan pun tak dapat dihindarkan Pesawat membentur tembok pembatas landasan hingga ke tepi pohon jalan. Semua penumpang tewas, dan James sendiri mengalami patah Tulang paru-paru, pendarahan berat serta gegar otak. Dan untuk menyelamatkan nyawanya James terpaksa di Amputasi kaki kirinya akibat infeksi syaraf.

Bahia Bakari gadis kecil kelahiran 1996 asal Paris ini dijuluki 'The miracle girl (gadis ajaib)' oleh Pers Dunia. Bakari adalah satu-satunya Korban yang selamat dari Kecelakaan Pesawat Yemenia Flight 626-A310 yang jatuh ke Samudera Hindia di pantai utara Grande Comoro pada tanggal 30 Juni 2009. Dalam Musibah itu menewaskan 152 Awak dan Penumpang Pesawat termasuk Ibunya.
Lanjut dibawah ini
Quote:
Mukjizat (miracle) ataupun Keajaiban selalu berjalan di luar logika manusia. Begitupun dengan musibah, bencana dan kecelakaan kita tidak mempunyai kuasa untuk menghindarinya. Namun, se dashyat apapun maut yang mengancam nyawa manusia jika Tuhan belum menghendaki manusia itu akan tetap hidup.
Seperti halnya ke 12 Orang ini yang mengalami Mukjizat dan menjadi satu-satunya korban yang tetap hidup dari ratusan korban kecelakaaan jatuhnya pesawat. Bagaimanakah cara mereka bertahan untuk memperjuangkan hidup mereka. Berikut kisah kisah keajaiban yang mereka alami
Seperti halnya ke 12 Orang ini yang mengalami Mukjizat dan menjadi satu-satunya korban yang tetap hidup dari ratusan korban kecelakaaan jatuhnya pesawat. Bagaimanakah cara mereka bertahan untuk memperjuangkan hidup mereka. Berikut kisah kisah keajaiban yang mereka alami
1. Erika Delgado, Selamat karena mengapung di atas Daun Lily Pad
Spoiler for Delgado:
Quote:

Pada tanggal 17 Maret 1995, Pesawat komersial International DC-9 terjatuh ke dalam 37 Mil di Rawa-rawa sebelum berhasil mendarat di Bandara Penerbangan Cartagena. Peristiwa itu menewaskan 149 penumpang termasuk Awak pesawat dan kedua orang tua Erika Delgado. Gadis kecil berusia 9 tahun itu adalah satu-satunya Korban yang selamat dari peristiwa tersebut. Dirinya berhasil diselamatkan Team Penyelamat Evakuasi, yang mendengar suara tangisannya.
Salah seorang Team Penyelamat yang menolongnya menuturkan, dia takjub karena Bocah 9 tahun tersebut tidak tenggelam di rawa kedalaman 5 m itu karena Tumpukan Daun Teratai Lily Pad yang membuat tubuhnya mengapung. Dan herannya lagi saat ditolong Erika berkata kepada Penyelamat tersebut, Apakah kau Malaikat yang dikirim Tuhan untuk menolongku ?.
Di Colombia Erika dijuluki sebagai Little Miss Miracle, saat diwawancarai dia berkata dengan Lugunya. Aku mendengar Jerit tangis kesakitan orang-orang disekitarku dan lambat laun suara mereka perlahan hilang. Tidak ada lagi orang yang aku harapkan dapat menolongku, bahkan ayah dan ibuku. Aku menjerit, menangis dan merasa sangat takut sekali.
Namun, tiba-tiba aku Teringat akan Perkataan Guru Sekolah Mingguku bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan anak-anaknya. Aku berdoa dan percaya Tuhan akan segera menolongku. Aku terus berdoa dan dalam doaku aku diberitahu untuk tetap berada di atas daun dan tidak bergerak sampai aku ditemukan.
Salah seorang Team Penyelamat yang menolongnya menuturkan, dia takjub karena Bocah 9 tahun tersebut tidak tenggelam di rawa kedalaman 5 m itu karena Tumpukan Daun Teratai Lily Pad yang membuat tubuhnya mengapung. Dan herannya lagi saat ditolong Erika berkata kepada Penyelamat tersebut, Apakah kau Malaikat yang dikirim Tuhan untuk menolongku ?.
Di Colombia Erika dijuluki sebagai Little Miss Miracle, saat diwawancarai dia berkata dengan Lugunya. Aku mendengar Jerit tangis kesakitan orang-orang disekitarku dan lambat laun suara mereka perlahan hilang. Tidak ada lagi orang yang aku harapkan dapat menolongku, bahkan ayah dan ibuku. Aku menjerit, menangis dan merasa sangat takut sekali.
Namun, tiba-tiba aku Teringat akan Perkataan Guru Sekolah Mingguku bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan anak-anaknya. Aku berdoa dan percaya Tuhan akan segera menolongku. Aku terus berdoa dan dalam doaku aku diberitahu untuk tetap berada di atas daun dan tidak bergerak sampai aku ditemukan.
2. Ruben Von Assouw Bocah 9 Tahun yang tertindih diantara pecahan Bangkai Pesawat
Spoiler for Ruben:
Quote:

Sebuah Tragedi Kecelakaan Pesawat Terbang pada Tahun 2010 terjadi di Libya. Pesawat The Afriqiyah Airways AirBus A330 mengalami Nasib Naas. Pesawat yang membawa 104 Penumpang dan 11 Awak Kapal itu jatuh dan hancur terbakar di Pedalaman Hutan Afrika. Dalam Kecelakaan tersebut hanya 1 Orang yang selamat yaitu Ruben Von Assouw, bocah berumur 9 Tahun.
Entah bagaimana caranya hingga Bocah ini beruntung dan selamat dari Kecelakaan Hebat tersebut. Menurut salah satu Petugas yang ikut mencari Korban dalam kecelakaan itu, dirinya mendengar teriakan lemah minta tolong anak kecil. Dengan segera Petugas tersebut memanggil rekan-rekannya untuk membantu mengevakuasi Ruben yang tertindih diantara pecahan bangkai pesawat.
Ketika sadar dari Koma, Ruben menuturkan bahwa dirinya pergi berlibur bersama kedua orang tuanya untuk mengunjungi Kebun Binatang di Afrika. Namun sayang maut tak dapat dihindari, kedua orang tuanya tewas dalam kecelakaan pesawat tersebut.
Entah bagaimana caranya hingga Bocah ini beruntung dan selamat dari Kecelakaan Hebat tersebut. Menurut salah satu Petugas yang ikut mencari Korban dalam kecelakaan itu, dirinya mendengar teriakan lemah minta tolong anak kecil. Dengan segera Petugas tersebut memanggil rekan-rekannya untuk membantu mengevakuasi Ruben yang tertindih diantara pecahan bangkai pesawat.
Ketika sadar dari Koma, Ruben menuturkan bahwa dirinya pergi berlibur bersama kedua orang tuanya untuk mengunjungi Kebun Binatang di Afrika. Namun sayang maut tak dapat dihindari, kedua orang tuanya tewas dalam kecelakaan pesawat tersebut.
3.Cecilia Chan, diselamatkan dalam Pelukan Ibunya yang Tewas Terbakar
Spoiler for Cecilia:
Quote:

Ini adalah Kisah Hidup di luar Logika Manusia. Cecilia Chan seorang Gadis berusia 29 tahun pernah mengalami Peristiwa Naas Kecelakaan Pesawat saat dia berumur 4 tahun bersama Ibu dan Kakaknya. Cerita bermula saat 16 Agustus 1987 ketika dia kembali dari liburan bersama Ayah, Ibu (Paula) dan Kakaknya David, 6 tahun.
Mereka kembali ke Phonix, Arizona dari Michigan setelah merayakan Ulang tahun Paula di rumah Orangtuanya (Nenek Cecilia). Saat Pesawat lepas landas di Bandara Detroit 3 C dengan ketinggian baru 500 meter pesawat oleng dan terjatuh ke jalan raya hingga menabrak Jembatan dan banyak Kendaraan Mobil Tertimpa dan Terbakar.
Dalam Kecelakaan itu 156 Awak dan Penumpang Pesawat dinyatakan Tewas, belum termasuk jumlah korban dari pengendara Mobil. Sebuah penyelidikan menemukan bahwa Kecelakaan tersebut akibat Kelalaian Pilot Pesawat John R.Maus yang tidak mengkonfigurasi take off Pesawat dengan benar.
Quote:

Cecilia Chan menjadi satu-satunya Korban yang selamat dari musibah itu. Cecilia yang saat itu berusia 4 tahun ditemukan oleh Team Pemadam kebakaran dengan Kondisi kritis dalam pelukan Ibunya. Menurut salah satu Team penyelamat saat mengevakuasi Korban kecelakaan, dirinya mendengar suara tangisan Boneka Bayi.
Dan setelah mencari sumber suara tersebut, dirinya menemukan Cecilia yang berada di sebelah boneka bayi bersama Ibunya. Dengan segera dirinya melepaskan Cecilia dari pelukan Ibunya yang Tewas dengan kondisi tubuh setengah terbakar. Cecilia mengalami patah kaki, tengkorak retak dan Luka bakar.
Dia menjalani empat cangkok kulit untuk luka bakar di lengan dan kakinya. Dan setelah proses pemulihan dirinya sudah dapat berjalan kembali dan hidup bahagia bersama orang tua angkatnya Pendeta Andrew Robberech. Untuk selalu mengenang peristiwa itu, Cecilia membuat sebuah Tatto Pesawat di Lengan kirinya
4. Annete Herfkens, Bertahan Hidup Dengan Minum Air Hujan selama 8 hari
Spoiler for Annette:
Quote:

Pada tanggal 14 November 1991 terjadi Kecelakaan Pesawat Vietnam Airlines yang membawa 25 penumpang dan 6 awak Pesawat. Kecelakaan terjadi akibat kelalaian Pilot Pesawat yang terbang terlalu rendah hingga tidak dapat menghindari tabrakan dengan Pegunungan di Vietnam. Hanya Herfkens yang selamat dari seluruh Awak dan Penumpang dalam kecelakaan maut tersebut.
Dalam keadaan penuh Luka Berat, wanita ini berjuang untuk tetap hidup. Selama 8 hari Annete Herfkens berbaring lemah dan tak dapat bangun, dia tak makan dan hanya minum dari air hujan yang turun. Annete menuturkan, saat kecelakaan Tubuhnya Terlempar jauh dari Bangkai Pesawat dan ketika sadar dia mendengar banyak teriak kesakitan penumpang lainnya.
Namun dirinya tidak dapat berbuat apa-apa, karena dia sendiri begitu lemah dan tak dapat bangun. Dengan tubuh penuh cedera dan patah tulang Annete tetap berjuang untuk hidup dan hampir setiap malamnya dia demam menggigil akibat infeksi lukanya. Dan akhirnya Team penyelamat datang mengevakuasi dirinya, walau dirasakannya pertolongan itu terlalu terlambat. Bila saja tidak sampai 8 hari mungkin ada Penumpang lain yang dapat diselamatkan ungkap Annete.
Dalam keadaan penuh Luka Berat, wanita ini berjuang untuk tetap hidup. Selama 8 hari Annete Herfkens berbaring lemah dan tak dapat bangun, dia tak makan dan hanya minum dari air hujan yang turun. Annete menuturkan, saat kecelakaan Tubuhnya Terlempar jauh dari Bangkai Pesawat dan ketika sadar dia mendengar banyak teriak kesakitan penumpang lainnya.
Namun dirinya tidak dapat berbuat apa-apa, karena dia sendiri begitu lemah dan tak dapat bangun. Dengan tubuh penuh cedera dan patah tulang Annete tetap berjuang untuk hidup dan hampir setiap malamnya dia demam menggigil akibat infeksi lukanya. Dan akhirnya Team penyelamat datang mengevakuasi dirinya, walau dirasakannya pertolongan itu terlalu terlambat. Bila saja tidak sampai 8 hari mungkin ada Penumpang lain yang dapat diselamatkan ungkap Annete.
5.James Polehinke, Nekat Melompat Dari Pintu Darurat Pesawat
Spoiler for Polehinke:
Quote:

Tanggal 27 Agustus 2006 menjadi hari naas bagi penerbangan Pesawat Delta Connection Flight 5191. Saat penerbangan menuju ke Atlanta dari Lexington dengan membawa 47 penumpang dan 3 awak Pesawat. Saat lepasa landas untuk penerbangan komersial pertama kalinya terjadi kekeliruan jalur lepas landas. Entah bagaimana kesalahan ini terjadi, lepas landas yang direncanakan di jalur Runway 22 menjadi di jalur Runway 26.
Akibatnya sungguh fatal, jalur 26 ini lebih pendek 1.200 m dibandingkan jalur Runway 22. Karena itu sebelum mencapai akhir jalur landasan, pesawat ini menabrak sisi jalan landasan sebelum dapat berhasil terbang. James Polehinke seorang perwira AU adalah satu-satunya orang yang selamat dalam kecelakaan tragis tersebut.
Dirinya menuturkan bahwa ada kesalahan dari lepas landas pesawat, detik-detik sebelum terjadi tabrakan James bersiap di samping pintu darurat untuk meloncat dari pesawat. Kecelakaan pun tak dapat dihindarkan Pesawat membentur tembok pembatas landasan hingga ke tepi pohon jalan. Semua penumpang tewas, dan James sendiri mengalami patah Tulang paru-paru, pendarahan berat serta gegar otak. Dan untuk menyelamatkan nyawanya James terpaksa di Amputasi kaki kirinya akibat infeksi syaraf.
6.Bahia Bakari, Mengapung di Laut Selama 9 Jam
Spoiler for Bahia:
Quote:

Bahia Bakari gadis kecil kelahiran 1996 asal Paris ini dijuluki 'The miracle girl (gadis ajaib)' oleh Pers Dunia. Bakari adalah satu-satunya Korban yang selamat dari Kecelakaan Pesawat Yemenia Flight 626-A310 yang jatuh ke Samudera Hindia di pantai utara Grande Comoro pada tanggal 30 Juni 2009. Dalam Musibah itu menewaskan 152 Awak dan Penumpang Pesawat termasuk Ibunya.
Lanjut dibawah ini
0
7.1K
Kutip
51
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan