Nggak terasa ya, sekarang udah masuk tahun 2013, padahal rasanya baru kemarin kita menutup tahun 2012. Sebelumnya, gue mewakili KPOS (Komisi Perlindungan Orang Stres) mengucapkan selamat tahun baru 2013. Semoga Tread pertama gue di Tahun 2013 ini bermanfaat bagi semua pembaca.
Sebenernya udah gue posting di Blog gue, tapi karena pengunjungnya sepi, gue post lagi dimari.

Tahun baru, pasti nggak akan lepas dari yang namanya kembang api. Diseluruh penjuru dunia, semua orang beramai-ramai berpesta kembang api Gue nggak ngerti, kenapa pesta kembang api menjadi acara wajib saat tahun baru. Tapi setelah gue pikir-pikir, ternyata kembang api itu mempunyai makna yang sangat dalem.

Menurut gue, kembang api merupakan sebuah simbol agar di tahun yang baru kita slalu menyalakan api semangat untuk terbang keatas menggapai tujuan, dan menebarkan sinar kebahagiaan kepada semua orang yang memandang.

Dalem banget ya.

Tapi, karena gue anak kos yang belum dapet kiriman, gue nggak beli kembang api di tahun baru ini. Dengan terpaksa, gue akhirnya beli petasan, biar lebih hemat. Ni petasan gue.



Selain identik dengan kembang api, tahun baru juga sarat dengan doa dan harapan. Kita bisa lihat di facebook, twitter, dan jejaring sosial lainnya, banyak sekali doa dan harapan yang mereka panjatkan. Berikut salah satu contoh harapan temen gue di twitter:



Tapi inget, kebanyakan doa dan harapan itu tak sesuai dengan kenyataan. Hal itu terjadi karna tak adanya tindakan. Gimana mau Ibadahnya lebih baik, bila inget Tuhan aja hanya pas tahun baru dan lebaran. Gimana bisa kuliahnya lancar, kalau setiap kuliah aja nitip absen, catatannya fotocopy, dan tugas nyuruh ngerjain temen. Gimana dapat langgeng hubungannya, jika dihubungin aja nggak bisa dan punya selingkuhan lima. Semua itu akan sia-sia.

Terus gimana yang bener ji?

Gue masih teringat kata-kata pak Mario yang bunyinya kurang lebih seperti ini:
"Berusahalah seperti tak ada Tuhan dan Berdoalah seperti tak punya kemampuan"
Keduanya itu merupakan satu paket yang tak bisa di pisahkan. Jika kita cuma berusaha tanpa doa, itu namanya sombong. Tuhan nggak akan merestui. Nggak direstui orang tua aja udah nyesek, apalagi nggak direstui Tuhan. Dan jika berdoa aja tapi tak ada tindakan, hasilnya akan seperti ini:



So, Mari kita wujudkan harapan kita dengan tindakan nyata supaya tergapailah semua cita-cita.

Sumber: http://stressiology.blogspot.com
Blog yang berisi kisah-kisah lucu nan stres yang inspiratif.