Premier League memulai tahun 2012 dengan kabar mengejutkan dari klub legendaris Merseyside, Liverpool. Usai pengadilan memutuskan penyerang andalannya, Luis Suarez bersalah atas kasus rasial kepada Patrice Evra, mereka justru tak mengajukan banding, atas hukuman larangan bertanding dalam delapan pertandingan liga.

Kabar gembira justru datang dari utara kota London, di mana Arsenal menyambut kembalinya salah satu legenda hidup mereka, Thierry Henry. Di partai debut reuni, pemain Prancis itu mencetak satu gol kemenangan The Gunners.

Pada bulan Februari tahun 2012 pula The Reds Liverpool akhirnya sanggup mengakhiri enam tahun masa puasa gelar mereka. Menang atas Cardiff City di final Piala carling, Kenny Dalglish berhasil persembahkan trofi perdana sejak kembali menangani klub Anfield.

Kembalinya Carlos Tevez ke skuad Manchester City juga menghiasi surat kabar sepakbola dunia kala itu. Tevez mengawali karier kembali bersama skuad cadangan The Citizens.

Bulan ketiga 2012 menghadirkan kisah sedih di Stamford Bridge. Andre Villas-Boas yang digadang-gadang sebagai the next special one gagal membawa Chelsea tampil impresif. Ia pun harus menerima tangan dingin Roman Abramovich, yakni dilempar dari kursi kepelatihan The Blues dan digantikan asistennya, Roberto Di Matteo.

Kisah memilukan juga terjadi di ajang piala FA, yakni ketika pemain muda mereka, Fabrice Muamba, yang mengalami serangan jantung di tengah laga kontra Bolton. Akibat kejadian tersebut, pemain 23 tahun itu diminta untuk tidak melanjutkan karier sepakbola profesionalnya.

Sepanjang bulan April 2012, sepakbola Inggris terfokus pada persaingan duo Manchester dan kian merosotnya performa Liverpool di kasta tertinggi Premier League.

Sedangkan Arsenal yang mulai bangkit mendapat kehormatan, setelah bomber mereka kala itu, Robin van Persie mendapat penghargaan pemain terbaik dari asosiasi pesepakbola profesional Inggris (PFA). Di akhir April juga The Gunners memastikan kedatangan Lukas Podolski musim selanjutnya.

Selain gelar pemain terbaik yang disabet Van Persie, PFA juga mempersembahkan susunan tim terbaik selama satu musim 2011/12, yakni:

Joe Hart; Kyle Walker, Vincent Kompany, Fabricio Coloccini, Leighton Baines; David Silva, Yaya Toure, Scott Parker, Gareth Bale; Robin van Persie, Wayne Rooney.

Hari pertama bulan Mei, meja klasemen Premier League akhirnya berubah, ketika gol tunggal Vincent Kompany di derby Manchester berhasil membawa Manchester City mengkudeta Manchester United di puncak posisi.

Di bulan ini pula The Citizens akhirnya mampu meraih gelar Premier League perdana sejak 44 tahun terakhir. Menang dramatis atas Queens Park Rangers, revolusi City oleh Sheikh Mansour akhirnya membuahkan hasil manis.

Robin van Persie kembali raih gelar individu, setelah menjadi pencetak gol terbanyak Premier League dengan torehan 30 gol. Sedangkan Joe Hart mendapatkan sarung tangan emas, atas penampilan impresif di bawah gawang City.

Sementara itu, Roberto Di Matteo sukses mempersembahkan trofi perdana bagi Chelsea, usai menundukkan Liverpool di final piala FA. Kegagalan meraih gelar ganda disinyalir sebagai penyebab mundurnya Kenny Dalglish dari kursi manajer The Reds. Mengakhiri musim di posisi delapan juga bukan hal yang menyenangkan bagi publik Anfield.

Di Matteo juga mencetak sejarah bagi klub Chelsea di bulan Mei, dengan mempersembahkan trofi Liga Champions yang pertama bagi The Blues.

Kabar gembira juga kembali datang dari kota London, di mana West Ham United memastikan diri kembali promosi ke Premier League 2012/13, usai menang di babak play-off Championship menghadapi Blackpool.

The Reds Liverpool mengawali bulan Juni Premier League dengan penunjukkan Brendan Rodgers sebagai manajer di Anfield, menggantikan posisi Kenny Dalglish.

Namun pemecatan Harry Redknapp dari kursi manajerial Tottenham Hotspur juga menghiasi surat kabar Inggris, yang bulan itu dipenuhi kabar perjalanan The Three Lions di ajang Euro 2012.

Andre Villas-Boas didapuk sebagai manajer Tottenham Hotspur, menggantikan posisi Harry Redknapp bulan sebelumnya. Namun kabar mengejutkan justru datang dari rival terbesar mereka, Arsenal. Bomber Robin van Persie memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak bersama The Gunners.

Kemudian pengumuman kerja sama Liverpool dengan salah satu maskapai besar Indonesia juga turut meramaikan media lokal.

Di pertengahan bulan Agustus, Manchester City sukses mengawinkan gelar domestik, usai memenangi laga Charity Shield atas Chelsea di Wembley. Laga itu pula menandai kembali dimulainya kompetisi Premier League, musim 2012/13.

Sementara sang tetangga Manchester United resmi mendapatkan Robin van Persie, setelah melewati saga transfer yang menghebohkan seantero Inggris.

Di bulan kemerdekaan masyarakat Indonesia juga, sejumlah tim besar Eropa termasuk Liverpool turut mengucapkan perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia.

Bulan September angin segar kembali berhembus ke arah tim Merseyside merah, ketika laporan penelitian kasus tragedi Hillsborough oleh Hillsborough Independent Panel akhirnya resmi dirilis.

Sejumlah kisah bertema rasisme masih cukup merebak, antara lain kian meruncingnya kasus Anton Ferdinand versus John Terry, serta komentar Sergio Aguero mengenai wasit Premier League yang cenderung membela pemain lokal.

Namun yang terbaik adalah kembali akurnya Luis Suarez dan Patrice Evra, pada laga persembahan untuk korban Hillsborough.

Pada bulan ini John Terry akhirnya menerima hukuman FA terkait kasus rasial kepada Anton Ferdinand. Selain itu, kecaman publik Inggris atas aksi diving Luis Suarez juga terus membahana sepanjang Oktober.

Kembalinya gelandang masa depan Inggris, Jack Wilshere dari cedera lebih dari semusim lalu juga menjadi kabar gembira bagi The Gunners Arsenal. Dan di penghujung bulan, kasus yang menimpa wasit Mark Clattenburg membuatnya harus dibebastugaskan oleh FA.

Di awal November, Arsenal mengumumkan kabar yang membuat Gunners Indonesia bahagia. Mereka berjanji akan berkunjung ke Indonesia di tahun 2013.

Namun kabar mengejutkan lain justru datang dari sesama tim London, Chelsea. Sang pemilik klub, Roman Abramovich yang tak puas dengan performa The Blues di Awal musim memecat manajer yang mengantar gelar perdana Liga Champions, Roberto Di Matteo.

Posisinya digantikan Rafael Benitez, mantan seteru pendukung Chelsea. Gelombang kecaman pun tak henti mendobrak pintu Stamford Bridge.

Di bulan ini juga sebuah patung diresmikan oleh Manchester United, untuk mengapresiasi karier Alex Ferguson bagi klub tersebut selama 26 tahun.

Di awal bulan Desember, laga derby Manchester menyajikan duel apik, yang sayangnya berakhir tragis Bagi Rio Ferdinand. Sebuah lemparan koin melukai pelipis kepalanya, hingga memunculkan spekulasi pengadaan jaring pengaman di area penonton.

Kisah mengharukan Chelsea menutup tahun 2012, dengan keberhasilan Rafael Benitez mengembalikan timnya ke jalur kemenangan. Kemenangan 8-0 atas Aston Villa seakan menjadi pembuktian mujarab atas kritik kepadanya.

Namun yang memilukan adalah keputusan Roman Abramovich untuk melepas salah satu legenda klub tersebut, Frank Lampard. Kebijakan transfer klub memaksa top skor klub sepanjang masa tersebut meninggalkan klub yang dicintainya. Loyalitasnya pun tergantikan..

Dengan akan dibukanya bursa transfer paruh musim pada Januari tahun depan, sesi kedua paruh musim pasti akan menyajikan perang yang kian sengit menuju puncak tangga juara Premier League.