Jaman sekarang ini banyak banget anak remaja yang mengaku telah menjadi stalker 'seseorang'. Tapi beberapa orang ada yang gak ngerti arti sebenernya 'stalker' . Jadi, apa itu stalker? Nah, stalker dalam arti umum adalah orang yang kerjaannya membuntuti atau memantau sesorang, tujuannya ada berbagai macam, ada yang positif dan negatif. Di Jepang (berhubung gua pernah tinggal di sana ) ada stalker yang keterlaluan sampai mengganggu kenyamanan privasi seseorang, sehingga banyak juga yang dilaporkan ke polisi. Di luar sana selain Jepang pun ada yang berkasus sama. Jadi hati-hati kalo mau jadi stalker, jangan keterlaluan
Quote:
Spoiler for bedanya Stalker - SPY:
Apa bedanya stalker dengan spy (mata-mata)?
Menurut gua sihh, spy itu lebih ada tujuannya daripada stalker. Spy itu mengumpulkan informasi yang lebih dalam untuk agen yang mengirimnya, dan itu udah pasti. Tapi kalo stalker... informasi yang dikumpulkan itu gak penting bagi orang lain, tapi penting bagi si stalker itu sendiri.. (yah bisa dibilang untuk kesenangan tersendirilah..)
Quote:
Nah, anak seumuran gua ini, sudah banyak yang membicarakan atau mengakku sebagai stalker. Stalker dalam dunia anak muda ini berbeda artinya dengan arti stalker secara umum. Stalker anak muda ini lebih ke arah dunia maya, maksudnya memantau seseorang di jejaring sosialnya orang tersebut. Alasan kita (anak remaja) menjadi stalker itu buaanyaakkk bangettt! Nah, ini beberapa alasannya:
Spoiler for 1:
Kepo
Ini adalah alasan yang paling umum dan sudah pasti. Bagi yang tidak tahu, kepo adalah orang yang penasaran atau pengen tauuu aja kerjaannya.
Spoiler for 2:
Iseng
Karena saking gak ada kerjaannya, jadilah stalker. Bisa dibilang alasan yang satu ini mempunyai tujuan yang gajelas. Sebagian besar stalker ini adalah jombloers atau pengacara (pengangguran banyak acara).
Spoiler for 3:
Memantau Pasangan
Nah, profesi ini bisa dijadikan sebagai sarana untuk memantau pasangan agar tidak terjadi hal-hal yang melencong seperti selingkuh. Dan hal ini sudah dilakukan oleh sebagian besar pasangan yang memiliki jejaring sosial.
Spoiler for 4:
Memantau Orang yang Kita Suka
Yang satu ini adalah alasan stalker yang masih bertepuk sebelah tangan huhuhu... Biasa dilakukan oleh orang yang berstatus single (inget, jomblo dan single itu beda).
Spoiler for 5:
Memantau Orang yang Kita Gak Suka/Benci
Selain no 3 dan 4, pasti ada stalker yang satu ini. Karena penasaran dengan apa yang dibicarain oleh musuhnya, maka jadilah stalker. Tapi demi keamanan emosi anda, sebaiknya jangan stalk musuh anda. Karena emosi biasanya makin bertambah kalo nge-stalk musuh anda, apalagi kalo isinya ngomongin anda, pasti makin memanas hubungan anda dengan musuh anda. Hindarilah.
Spoiler for 6:
Penyakit Galau
Ini biasa dilakukan oleh orang yang sedang mengidap keadaan yang tidak tahu kepastiannya, entah dengan teman atau seseorang yang sedang dekat dengannya. Sebagian besar dilakukan dengan nge-stalk sambil teriak dalam hati "Gua butuh kepastiannnn!"
Spoiler for 7:
Nge-fans
Biasa dilakukan oleh orang yang nge-fans atau terobsesi dengan seseorang.
Quote:
Bedanya Stalker Dulu sama Stalker Sekarang
Quote:
Stalker Dulu
Yang dibutuhkan :
Nekat
Kendaraan
Topi dan Kacamata item (buat nyamar)
Koran yang ada bolongnya buat ngintip
Waktu yang banyak, bisa sampe berminggu2.
Spoiler for ilustrasi:
Stalker jaman dulu, emang bener-bener stalker dalam arti sebenarnya. Kamu bener-bener nguntit sang target buat liat dia ngapain aja, ketemu sama siapa aja, kebiasaan-kebiasaan apa yang dia punya. Buat dapetin hasil yang maksimal, kamu nggak bisa cuma nguntit sekali. Harus berkali-kali buat dapetin gimana kebiasaan dia. Dan kamu juga musti esktra ati-ati, kalo sampe ketauan, jangankan buat kenalan, bisa-bisa kamu dilaporin polisi.
Quote:
Stalker Sekarang
Yang dibutuhkan :
Seperangkat komputer dengan akses internet (Smartphone juga bisa)
Account social networking yang lagi hip (facebook, twitter)
Waktu senggang kamu
Stalker jaman sekarang sih gampang! Kamu tinggal buka facebook atau twitter si target, dan voila! Semua informasi yang kamu butuhkan sudah tersedia. Abis ngapain ya dia? Abis darimana ya dia? Abis makan apa ya dia? Disitu dijamin ada semua. Kalo beruntung, si target nge-link account foursquare-nya ama twitter-nya. Wih. Kamu bisa tau sekarang dia lagi ada dimana, tanpa harus repot-repot. Pokoknya semuanya gampang deh jaman teknologi gini. Semua informasi yang kamu pengen bisa didapet tanpa kamu harus keluar dari kamar.
Spoiler for ilustrasi:
Quote:
Tipe-Tipe Stalker & Kegiatannya
Salah satu hal favorit yang suka dilakukan oleh orang yang baru putus cinta adalah menjadi stalker dadakan. Hal ini biasanya dilakukan atas dasar penasaran sambil berharap bahwa mantan kamu itu sekarang sedih dan galau karena putus sama kamu. Tapi ternyata stalker itu juga ada macem-macem lho. Berikut adalah macem-macem stalker.
Spoiler for 1:
Stalker Sok Cool
Stalker sok cool adalah stalker yang ngakunya gak stalking dan sok gak peduli sama mantannya, tapi suka colongan nyari tahu tentang kabar mantannya tapi colongannya sering abis gitu. Biasanya dilakukan dengan nanya-nanya ke temennya si mantan itu.
Quote:
Tipikal Kegiatan Stalker Ini: Ngobrol sama temennya si mantan – dengan sok coolnya nanya kabar si mantan – selama 2 jam ke depan ngomongin mantannya terus.
Spoiler for 2:
Stalker Social Media – Beginner
Stalker social media level beginner adalah stalker yang kerjanya stalking sang mantan dengan cara memantau social media yang bersangkutan. Biasanya dia akan menghabiskan waktu berjam-jam ngeliatin timeline facebook dan twitter si mantan dan ngeklik-ngeklik semua foto + link yang dipost oleh si mantan sambil deg-degan, karena takut menemukan fakta yang tidak dia inginkan atau bisa juga deg-degan karena berharap menemukan fakta bahwa si mantan sedang galau seperti dia.
Quote:
Tipikal Kegiatan Stalker Ini: Duduk di depan komputer – Buka Facebook – Liat status mantan lagi galau – seneng – Buka Twitter – nemu foto mantan sama pacar baru – nangis.
Spoiler for 3:
Stalker Social Media – Advanced
Ini juga masih stalker via social media, tapi udah lebih advanced. Dia gak cuma memantau timeline si mantan secara pasif, tapi secara aktif langsung “nge-hack” masuk ke akun social media mantannya! Wah kok canggih amat? Ini biasanya terjadi karena ketika pacaran ada beberapa pasangan yang suka ngasih username/password ke pasangan mereka. Nah, setelah putus, itu dijadiin bahan untuk stalking deh sama mantannya. Biasanya ini digunakan untuk ngelihat message-message pribadi gitu. Biasanya kenyataan pahit ditemukan di sini nih.
Quote:
Tipikal Kegiatan Stalker Ini: Duduk di depan komputer – Buka Facebook mantan – Login – Buka message – nemu message mantan sama pacar baru – nangis.
Spoiler for 4:
Stalker Ganggu
Stalker ganggu adalah orang yang niat awalnya stalking, tapi kemudian jadi emosi sendiri dan kemudian mulai mengganggu hubungan mantannya dengan cem-cemannya yang baru. Ganggunya juga biasanya lewat social media doang sih, tapi judulnya tetep aja ganggu. Biasanya dilakukan dengan sok nyindir, tapi bukannya #nomention melainkan mantannya di mention. Lah itu mah namanya cari masalah.
Quote:
Tipikal Kegiatan Stalker Ini: Duduk di depan komputer – emosi liat tweet mantan – tweet nyindir tapi mention mantan sama cem-ceman barunya – terlibat twitdrama.
Spoiler for 5:
Stalker Psycho
Ini adalah tipe stalker yang diem-diem masuk ke rumah kamu, ngikutin kamu kemanapun kamu pergi, ngancem mau bunuh pacar baru kamu, dan ketika kamu marahin, dia ngancem mau bunuh diri. Pokoknya kalo kamu punya mantan yang tipe stalker psycho…selamat ya. Hidup kamu kayak film. Film thriller.
Quote:
Tipikal Kegiatan Stalker Ini: Masuk ke rumah kamu – ninggalin pesan-pesan ‘cinta’ di kamar mandi kamu – “kebetulan” ada di semua tempat yang kamu datengin – masuk ke rumah pacar baru kamu dan berusaha membunuh dia dengan pisau – konfrontasi dengan kamu dan mengancam akan bunuh diri dengan pisau – kamu biarin – dia nyerang kamu – kalian berantem – kamu dorong dia – dia jatuh dari ketinggian – kelihatannya mati – kamu happy ending – ternyata dia melek / jari tangannya masih gerak – end credits.
. Jadi, apa itu stalker? Nah, stalker dalam arti umum adalah orang yang kerjaannya membuntuti atau memantau sesorang, tujuannya ada berbagai macam, ada yang positif dan negatif. Di Jepang (berhubung gua pernah tinggal di sana 
) ada stalker yang keterlaluan sampai mengganggu kenyamanan privasi seseorang, sehingga banyak juga yang dilaporkan ke polisi. Di luar sana selain Jepang pun ada yang berkasus sama. Jadi hati-hati kalo mau jadi stalker, jangan keterlaluan 
+ 
+ komen 
