TEMPO.CO , Jakarta:Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengungkapkan alasan korupsi di Indoensia merajalela. Dalam versinya, korupsi terus terjadi di semua sektor karena buruknya penegakkan hukum.
"Di semua sektor kehidupan, korupsi merajalela karena hukum tidak ditegakkan," ujar Mahfud dalam seminar Refleksi dan Evaluasi Penegakan Hukum dan HAM 2012 di kantor pusat Dewan Pengurus Pusat Partai Persatuan Pembangunan, Rabu, 26 Desember 2012.
Mahfud mencontohkan, korupsi telah menggerogoti sektor ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur. "Misal ekonomi, karena tidak ada kepastian, jadi semrawut. Kesehatan, korupsi di sana-sini melanggar prosedur di Departemen Kesehatan," ujar Mahfud.
Menurut Mahfud, kunci membereskan semua masalah korupsi adalah menegakkan hukum tanpa pandang bulu. "Kalau hukum ditegakkan tanpa pandang bulu, perbaikan di sektor lainnya akan mengikuti,” kata Mahfud. “Oleh sebab itu, saya sering mengatakan, kita sebenarnya bukan membangun lagi Indonesia, konsep pembangunan sudah lengkap dengan paradigma masing-masing sudah, tetapi penegakan hukumnya yang belum."
Selain Mahfud, seminar dihadiri Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Syaifuddin, Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy, dan aktifis Front Pembela Islam Munarman. Mahfud MD disebut sebagai kandidat calon presiden alternatif terpopuler.
FEBRIANA FIRDAUS
kata kunci : penegakan hukum tanpa pandang bulunya siapa gan ....
bagaikan nabi yg berteriak-teriak di padang gurun, bertobatlah!
klo ane gan, mending posting di kaskus untuk tidak lelah menyampaikan informasi soal pemberantasan korupsi, mungkin kita lelah gan atau bosan, tp saat itu terjadi, mereka para koruptor akan tertawa sumingrah
mangkanya jangan lelah untuk untuk berteriak-teriak agar korupsi semakin berkurang di negri ini
Mahmud secara gamblang bilang, penegakkan hukum lemah ya karena para penegak hukum lemah gan