Quote:
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinasi Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono yang menjabat Pejabat sementara (Pjs) Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), mengaku belum tahu apakah Indonesia sudah memiliki Menpora definitif pada 2013 setelah Andi Mallarangeng mundur karena tersangkut kasus korupsi beberap waktu lalu. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menunjuk Menpora baru tersebut.
Yang jelas, Agung selaku Menpora sementara ini mengaku berat menyatukan dualisme organisasi sepakbola nasional, yakni Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI). Keutuhan dan soliditas organisasi sepakbola nasional itu berdampak pada maju tidaknya sebuah timnas.
"Saya hanya melakukan tugas-tugas dan melanjutkan apa yang sudah dilakukan Pak Andi Mallarangeng. Dan salah satu tugas yang cukup berat adalah bagaimana menyatukan PSSI agar dunia sepakbola kita tidak carut-maruk, terutama kita bercita-cita semoga sepakbola kita bisa berperan di tigkat regional sebelum ke tingkat internasional," kata Agung usai mengunjungi cucu Presiden SBY di RS Pondok Indah, Jakarta, Selasa (25/12/2012) malam.
Menurut Agung, sebetulnya Indonesia punya potensi untuk membentuk sebuah timnas yang bisa "bicara" di internasional bila organisasi resmi sepakbola Indonesia tidak diganggu oleh kepentingan-kepentingan dari kubu PSSI dan KPSI.
"Kalau dilakukan dengan sungguh-sungguh, tidak diganggu dengan kepentingan-kepentingan, tarik-menarik kelompok A dan kelompok B," terang Agung yang juga petinggi Partai Golkar itu.
Sumber:
http://www.tribunnews.com/2012/12/26...kan-pssi-berat
Komen TS: ya berat lah selagi AL masih memikirkan golongannya sendiri. Solusinya mudah aja mah, bubarkan KPSI, banned orang2 parpol di PSSI dengan menambahkan aturan "yang berhak menjadi pengurus PSSI yakni pernah bermain/melatih sepakbola" dalam statuta. (Ngomongnya enak banget yak

