Washington (AFP/ANTARA) - Seorang mantan pelaut Amerika Serikat berpikir bahwa dia menjual rahasia pelacakan kapal selam untuk Rusia – namun ternyata orang yang bertransaksi dengannya adalah agen FBI yang menyamar. Saat ini Robert Patrick Hoffman terancam dijatuhi hukuman seumur hidup karena kasus percobaan spionase.

Seorang dewan tinggi federal pada Kamis mendakwa Hoffman (39), karena “berusaha untuk memberikan informasi rahasia kepada orang-orang yang dia yakini adalah perwakilan dari Federasi Rusia,” kata Departemen Kehakiman Amerika Serikat.

Hoffman, yang merupakan seorang veteran Angkatan Laut Amerika Serikat selama 20 tahun, memegang izin keamanan saat dia berada di angkatan laut sehingga memberinya akses ke data rahasia.

Pada 21 Oktober, Hoffman diduga mencoba menjual “informasi rahasia yang mengungkapkan metode untuk melacak kapal selam Amerika Serikat,” kata tulisan dalam surat dakwaan yang dibacakan.

Dia yakin bahwa “informasi tersebut digunakan untuk merugikan Amerika Serikat” dan untuk keuntungan Rusia, lanjut dakwaan tersebut.

Namun, Hoffman memberikan informasi itu kepada agen-agen dari Federal Bureau Investigations (FBI), yang melakukan operasi penyamaran.

Departeman Kehakiman mengatakan bahwa dakwaan itu “tidak menuduh Federasi Rusia melakukan pelanggaran berdasarkan undang-undang Amerika Serikat dalam kasus ini..
sumber

kira kira ada yg tau gak metode nya.?