- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pemain Trumpet Masuk Gan!!!!
TS
akhalilgibran
Pemain Trumpet Masuk Gan!!!!
Spoiler for THE SECRET PART 1.:
Posted in Brass on Apr 10th, 2003
Eric Awuy ( The Master Class Selmer) @Wijaya Musik GPMB 2009
Saya akan kembali mencoba menulis kembali tentang The Secret yg di mana telah di tulis oleh Eric Awuy pada forum diskusi Horn_line@yahoogroups 1 tahun yg silam yang dimana saya rasa sangat bermanfaat bagi rekan pemain ataupun juga pelatih Hornline berikut petikan ataupun tulisan Eric Awuy :
Salam Kepada para peniup…….
Sebelum membicarakan tentang “The Secret”, saya akan menjelaskan beberapa hal :
Karena topic-topic tentang bagaimana harus memainkan alat tiup brass sangat luas dan bervariasi, saya akan membaginya secara sistematis, supaya penjelasan dan pengertiannya dapat dipermudah, Tetapi jangan lupa bahwa semuanya saling bersangkutan dan tidak bisa berdiri sendiri.
Semua ini adalah pengertian saya atas permainan brass, dan bukan sesuatu yang mutlak tetapi bisa dipakai sebagai panduan (guide) bila perlu.
1. Peralatan (Yang dimaksud adalah mouthpice, dan instrumen brass dsb)
2. Kesediaan dan bentuk Fisik (Semua yang bersangkutan dengan kondisi fisik si pemain, bibir, gigi, kekuatan fisik, umur, metabolisme dsb.)
3. Lingkungan si pemain Brass (Kebudayaan, bahasa, pengetahuan, lingkungan musik, guru/pelatih, motivasi)
4. Metode-metode permainan Brass (Buku yang dipakai sebagai panduan latihan)
5. Teknis permainan Brass (Pernafasan, tone, teknik jari, tonguing, slur, tinggi, rendah keras, halus, intonasi.)
6. Interpretasi (karakter dan style musik, solo, ensemble)
7. Cara-cara berlatih (tujuan, sistem-sistem yang bisa diterapkan, dan contoh-contoh pemain)
Nah…… cukup panjang daftarnya. Jangan lupa, bahwa semuanya saling terkait. Ada yang penjelasannya agak lama dan ada yang tidak terlalu merepotkan.
Sesudahnya “The Secret”…….akhirnya akan saya sampaikan :
Part I : Peralatan
Mouthpiece dan alat Brass
Sering sekali saya ditanya tentang mouthpiece (merk mana yang paling bagus, yg mana harus dipakai? dsb) dan alat Brass atau instrumen.
Karena saya pemain Trumpet, saya akan menjelaskan melalui alat saya, terompet, tetapi pada umumnya, bisa dimamfaatkan kepada semua alat Brass.
Jadi pada bagian ini, obyektifnya adalah mendapat jawaban diatas ?
Apakah fungsi mouthpiece dan instrumen?
Bagaimana mendapat Mouthpiece yang cocok?
Instrumen yang mana yang cocok bagi seorang pemain?
Dengan pengertian atas peralatan (tidak perlu menjadi expert) dan fungsinya, seorang pemain Brass akan bisa meperlancar kemajuannya dan permainannya.
1. Fungsi Mouthpiece dan Instrumen
Mouthpiece adalah bagian dari peralatan yang dianggap paling penting. Disitulah yang menjadi getaran bibir atas angin (udara bergerak). Sumber dari pada bunyi Brass terletak di mouthpiece. Karena penting sekali tidak heran kalau ada lebih dari 100 merk mouthpiece dan ribuan bentuk (ini dihitung untuk terompet saja belum utk yang alat lainnya!)
Biasanya di Indonesia yang dikenal merk2 seperti : Jetone, Bach, jupiter, Yamaha, Weril…… Tetapi sebernya ada merk2 lain seperti stork, Marcinkowiz, Monette, Warburton,…..dll yang lebih dikenal dikalangan pemain Profesioal di luar negeri karena itu pembuat mouthpiece “custom” atas order dan spesifikasi per-orangan ….(ada website mereka kok bisa dilihat).
Yang menjadi standard ukuran internasional adalah merk bach (lebih lengkap Vincent Bach) kita sering melihat kalimat-kalimat ini dikatalog mouthpiece: “equivalent to 5C Bach” di mana 5C adalah salah satu model dari Bach.
Mouthpiece itu mempunyai 3 bagian utama yang harus seimbang : Rim, Cup dan Throat
Rim adalah bagian luar yang kena bibir kita Cup adalah bagian dalam yang mirip cangkir dan throat adalah pipa yang masuk di instrumen. Rim mempunyai diameter, Cup mempunyai ukuran kedalam dan throat diukur dengan lebar/kecil/pembukaan pipa. Masing-masing mempunyai fungsi berbeda. (diingat-ingat saja, akan dibicarakan dalam bagian mengenai teknik permainan)
Fungsi Instrumen
Fungsi dari instrumen Brass adalah sebagai “Resonator” Nah…. disini harus dimengerti apa itu Resonator.
Instrumen Brass itu bisa dibandingkan dengan fungsi sebuah pasang speaker yang terdapat di sound system. Fungsinya memang penting kalau tidak kaset atau CD nya tidak bisa terdengar walaupun Playernya sudah canggih.
Fungsi Resonator ini yang sering dilupakan pemain Brass, Resonator tidak akan memperbaiki sumber yang kurang baik, seperti sepasang speaker tidak akan memperbaiki lagu yang jelek menjadi lagu top hit.
Pemain yang baik, tetap akan terdengar baik jika memakai alat yang kurang baik , tetapi sebaliknya tidak. Pemain yang kurang, tidak akan kedengaran lebih baik jika memakai alat yang super- duper Profesional. Namun alat yang cocok bagi level dan kebutuhan kita akan meningkatkan kemajuan dan permainan kita.
2.Bagaimana memilih Mouthpiece yang cocok?
Seperti sudah diketahui ada ribuan macam mouthpiece yang bisa dibeli. Mengapa?? karena setiap orang berbeda dalam bentuk fisik dan keperluannya. karena hal itu ada satu ukuran mouthpiece yang dijadikan patokan utk mulai main Brass, dan sudah menjadi standard Internasional : Mouthpiece berukuran 7C Bach (ingat bahwa bach adalah patokan merk yang lain).
Seorang pemula dianjurkan untuk memakai ukuran 7C ini karena ukurannya berada di tengah-tengah dari batas ukuran Mouthpiece terbesar dan terkecil. dari patokan ini kita bisa menentukan apakah kita perlu beralih ke mouthpiece dengan ukuran besar atau lebih kecil.
Pada umumnya bila kita sudah bermain selama 1 tahun dengan 7C, baru kita mulai terdapat tanda atau symptom2 mengenai apakah kita cocok dengan ukuran 7C, atau perlu mouthpiece yang lebih besar atau yg lebih kecil. Sering terjadi bahwa kita tidak perlu ganti dan 7C adalah ukuran paling tepat.
Tanda2 mouthpiece yang cocok: (yg paling penting diatas)
Tone (bunyi yg dihasilkan register biasa, bagus atau tidak)
Endurance sesuai pengalaman dan kebutuhan pemain (tahan lama /tidak)
Range sesuai pengamalan & kebutuhan pemain (register tinggi OK, rendah OK)
Enak atau tidak (Comfort)
nota ini hanya bisa berlaku jika kita berlatih secara individual dan secara rutin ……(minimal 4-5 hari/minggu). Bila tidak rutin tidak akan ada tanda yang bisa dipastikan.
Harus juga saya jelaskan bahwa ukuran merk mouthpiece adalah kebutuhan dan keperluan pribadi bukan karena si pemain yang jago pakai mouthpiece A berarti semua harus pakai yang sama.
Bila saya ditanya : Saya pakai mouthpiece 5C bagus atau tidak?” Saya biasa akan menjawab “Enak atau tidak” kalau dijawab enak ya berarti bagus kalau “tidak enak” ya di jawab ” ya…….tidak bagus”.
Setelah beberapa tahun bila kita seorang pemain terompet yang bermain nada tinggi kita harus mencari mouthpiece ayang menolong kita menuju permainan itu. BIla ingain main dengan tone colour yang tertentu ya pakai juga yang sesuai.
3. Instrumen yang mana yang cocok bagi seorang pemain?
Pemilihan instrumen yang cocok bagi kita tidak se-dramatis dan sepenting mouthpiece (sumber Vibrasi) karena sifat dan fungsinya sebagai Resonator. Namun Resonator itu ada berbagai macam model dan tujuan pada categori pemula, biasanya hanya terdapat 1 model saja yang biasanya dirancang (di merk2 terkenal) utk menolong si pemain.
Jangan salah tangkap bahwa alat pemula itu hanya alat yang murah dan jelek. Di model2 pemula yang benar, diutamakan supaya tidak terlalu berat permainannya dan terasa lebih enteng atau “Fast and easy respone” Si pemula tidak akan dibebankan dengan masalah2 yang menghambat kemajuannya. Bila sudah beberapa tahun bermain keperluannya akan meningkat karena si pemain akan melewati kemampuan instrumennya dan baru bisa membeli alat yang lebih profesional dan sesuai dengan kebutuhan.
Pada tingkat profesional terdapat macam2 model yang mendukung permainan Pop/Jazz, Klasik, Orchestra, Solo, Marching Band,….
Dengan patokan keperluan kita masing2 ada guide yang bisa dipakai untuk memilih alat yang benar :
Tahap pertama mainkan lagu yang tidak terlalu sulit di register menengah. Perhatikan Tone colour, apakah enak atau tidak. Bila tidak enak, cari alat lain tidak perlu hilang waktu.
Bila Enak, dilanjutkan ke: main not rendah dan halus (stakato dan legato). Not rendah yang halus akan menunjukkan response dari instrumen karena memerlukan Vibrasi yang lebih besar. Bila OK : Main tangga nada B natural (5#) yang biasanya adalah tangga nada yang paling false. Bila tidak terlalu false lanjutkan: Main register yang menengah dan secara kuat utk mencoba ketahanan alat terhadap permainan kuat. BIla suara alat tidak pecah (tidak terdengar nada yang jelas): Main Nada2 tinggi apakah enak atau tidak melanjutkan bisa test slurs, staccato dan sebagainya.
Dengan mengikuti tahap-tahap diatas, setiap kali kita mencoba alat baru kita mempunyai patokan yang sama terhadap semua alat. jangan mencoba alat yang satu dengan nada rendah dan alat yang berikutnya hanya dengan nada yang tinggi….atau macam-macam yang aneh karena tidak akan menghasilkan perbandingan yang benar.
Dengan kombinasi Mouthpiece yang cocok dan instrumen (resoantor) yang mendukung permainan kita masing-masing. Kita akan mempunyai peralatan yang tidak akan menghambat kemajuan kita bila kita berlatih dengan benar, namun sebagus-bagusnya alat dan mouthpiece hanyalah bagian kecil dari cara bermain Brass dan sebaik-baiknya atau kelemahan2 peralatan tetap akan terpengaruh bila bagian teknik permainan yang lebih penting diperhatikan…..
dikutip dari http://library.marchingband.web.id/c...y/horn/page/6/
0
664
Kutip
-1
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan