- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
13 Binatang Aneh di Muka Bumi
TS
Managi
13 Binatang Aneh di Muka Bumi
Ga cuma orang saja yang aneh, atau bahkan cuaca, maupun kelakuan yang aneh, Binatang pun ada yang aneh, mw taw binatang yang aneh yang ada di muka bumi??
simak yang ini gan...cekidot,,
Eits,,,lupa ane..bukti no repost ane lampirin deh....
1. THORNY DEVIL
Hewan ini disebut juga Moloch, atau setan gunung. Dr. John Grey, yang menemukan reptil ini, mengambil namanya dari dewa Canaanite ( Moloch ), yang pernah mengorbankan anak - anak. Ia dapat tumbuh hingga 8 inchi dan merupakan hewan yang tidak agresif. Ia memiliki kemampuan untuk menyerap air melalui kulitnya.
2. NARWHAL
Hewan ini sangat jarang terlihat. Narwhal berarti paus mayat; dinamakan demikian karena warna kulitnya yang kebiruan dan bernoda kotor. Hewan ini sangat mirip dengan Unicorn dan memiliki 2 gigi atas. Gigi ini akan tumbuh hingga 7 - 10 kaki, namun kegunaannya masih belum diketahui.
3. LONG EARED JERBOA
Hewan ini adalah hewan nocturnal yang mirip tikus atau hewan pengerat, dengan ekor panjang, kaki panjang yang tersembunyi yang digunakan untuk melompat, dan telinga yang sangat panjang. Saking langkanya, hewan ini dinyatakan sebagai satu - satunya anggota dari genus Euchoreutes dan subfamily Euchoreutinae.
4. CARRIER SHELL
Hewan ini tergolong dalam kelas Moluska, dan menghias cangkangnya sendiri dengan memilih beberapa cangkang lainnya, bebatuan, atau kepingan -kepingan lainnya, lalu menempelkannya ke cangkangnya sendiri. Ada 22 spesies, dan tiap spesies suka menghias cangkangnya dengan benda - benda yang disukainya.
5. PHILIPPINE TARSIER
Mereka merupakan salah satu hewan terkecil di dunia. Mata mereka sangat besar, dan digunakan seperi sebuah nighvision ketika memburu mangsa. Hewan ini sudah tergolong hewan langka.
6. YETI CRAB
Tidak ada yang tahu kegunaan dari rambut - rambut yang melapisi capitnya. Secara teori, rambut - rambut ini mungkin berguna menjebak bakteri yang kemudian menyaring racun - racun keluar.
7. Kucing Rubah
Hewan ini ditemukan sekelompok ilmuan yang tergabung dalam World Wild Fund (WWF) pada 2003 saat tengah melakukan penelitian di kawasan Taman Nasional Kayan Mentarang, Kalimantan, namun baru dipublikasikan pada 2005. Hewan ini mirip rubah, tapi berkulit merah, dan berukuran lebih besar dari kucing. Yang menarik, binatang ini juga memiliki sepasang kaki belakang yang lebih panjang dari kaki depannya, dan memiliki ekor berotot yang panjang. Begitu dipublikasikan, dunia langsung heboh dan media memberitakannya sebagai temuan terpenting dalam satu abad terakhir, karena temuan spesies baru yang terakhir terjadi pada 1895 ketika di belantara Kalimantan ilmuwan juga menemukan seekor karnivora jenis musang luwak yang diberi nama melogale everetti atau borneo ferret badger.
8. Tsuchinoko
Hewan ini dilaporkan terlihat di beberapa daerah di Jepang, kecuali Hokkaido dan Kepulauan Ryukku. Bahkan nama tsuchinokoberasal dari bahasa penduduk daerah Kansai yang meliputi Kyoto, Mie, Nara, dan Shikoku yang berarti 'hewan'. Di daerah Kanto, hewan ini disebut bachihebi. Tsuchinoko berbentuk seperti ular, namun berperut gendut seperti botol atu pin boling, dan berekor kecil mirip ekor tikus. Namun hingga kini keberadaan hewan itu belum pernah bisa dibuktikan (cryptid), dan juga belum pernah berhasil ditangkap. Diduga, ini terjadi karena selain yang melihatnya merasa takut, juga hewan ini langsung melarikan diri bila ada yang melihatnya. Beberapa pemerintah daerah di Jepang pernah mengiming-imingi uang hingga 100 juta Yen bagi siapa saja yang dapat menangkap hewan ini, namun tak ada hasilnya
9. Mongolian Death Worm
Hewan ini hidup di Gurun Gobi, dan sangat ditakuti bangsa Mongolia. Meski termasuk jenis cacing, hewan ini bisa memiliki panjang hingga 1,2 meter, bertubuh seperti ular, gemuk, berwarna merah, dan mampu membunuh mangsanya, termasuk manusia, dengan cepat dan dari jarak jauh. Dalam legenda Mongol disebutkan, jika akan menyerang mangsanya, binatang ini akan mengangkat sebagian tubuhnya, dan kemudian membuka mulutnya lebar-lebar, dan menyemburkan racun mematikan yang membuat mangsanya tewas. Setelah itu, sang mangsa dimakan. Bangsa Mongol menyebut hewan ini dengan allghoi khorkoi yang berarti cacing usus, karena jika dilihat sepintas, cacing raksasa ini memang seperti usus. Meski menamakan hewan ini dengan Mongolian Death Warm, para ilmuwan yakin, hewan ini bukan jenis cacing, karena cacing takkan tahan hidup di gurun yang panas, kering, dan tandus. Mereka yakin, hewan ini sejenis ular berbisa, namun hipotesa ini pun belum dapat dibuktikan keakuratannya.
10. Harimau Tasmania
Hewan bernama latin Thylacinus cynocephalus ini merupakan hewan marsupial karnivora modern terbesar yang pernah diketahui. Dianggap sebagai harimau, karena punggungnya bercorak belang seperti umumnya harimau. Namun ada pula yang menyebutnya srigala, karena bentuk kepalanya memang mirip srigala. Hewan yang hidup di benua Australia dan pulau Papua ini dinyatakan telah punah pada abad 20. Di Australia, hewan ini punah ribuan tahun sebelum kedatangan bangsa Eropa ke benua kangguru itu, namun sempat bertahan di pulau Tasmania bersama sejumlah spesies endemik lainnya, termasuk setan Tasmania. Itu sebabanya di belakang namanya ada tambahan kata Tasmania. Fosil yang ditemukan dari spesies binatang ini mengindikasikan kalau dia hidup sekitar zaman Miosen.
11. Olm (Proteus anguinus)
Hewan amfibi ini, yang asli dari gua-gua terdalam dan tergelap di Eropa (yang paling terkenal di Slovenia) dan dulunya disangka “anak naga” telah menjadi salah satu dari hewan paling ganjil di dunia. Hewan ini buta total, dan kekurangan pigmentasi tubuh. Meskipun buta, ia dapat menangkap sinyal-sinyal kimiawi dan sinyal-sinyal kelistrikan melalui reseptor-reseptor di seluruh badannya. Ia memiliki kulit yang lunak dan pucat yang sedikit menyerupai kulit manusia yang sangat pucat, itulah sebabnya oleh penduduk setempat terkadang disebut “ikan manusia”.
12. Blobfish (Psychrolutes marcidus)
Ikan perairan dalam yang bergelatin ini memiliki wajah yang sangat muram. Ditemukan di perairan sekitar Australia dan Tasmania, blobfish lebih bersifat pasif dalam hidupnya, dengan memakan detritus apapun yang dapat dijangkaunya. Ia kekurangan kekuatan otot dibanding ikan lain dan hampir tidak mengeluarkan energi saat berenang karena badannya yang lebih ringan dari air.
13. Katak gelas (Centrolenidae)
Yang menjadikan katak kecil asal Amerika Tropis ini begitu unik adalah ia memiliki kulit yang tembus cahaya, sehingga dapat dipelajari anatominya tanpa harus membedahnya. Beberapa organ internalnya seperti jantung, usus dan hati dapat terlihat sempurna jika dilihat dari bawah. Selain katak ini, masih ada 10 hewan lainnya yang memiliki tubuh transparan.
kaskuser yang baik selalu koment dan kasi
Peace gan..salam
simak yang ini gan...cekidot,,
Eits,,,lupa ane..bukti no repost ane lampirin deh....
Spoiler for Check Repost:
1. THORNY DEVIL
Spoiler for gambar1:
Hewan ini disebut juga Moloch, atau setan gunung. Dr. John Grey, yang menemukan reptil ini, mengambil namanya dari dewa Canaanite ( Moloch ), yang pernah mengorbankan anak - anak. Ia dapat tumbuh hingga 8 inchi dan merupakan hewan yang tidak agresif. Ia memiliki kemampuan untuk menyerap air melalui kulitnya.
2. NARWHAL
Spoiler for Gambar 2:
Hewan ini sangat jarang terlihat. Narwhal berarti paus mayat; dinamakan demikian karena warna kulitnya yang kebiruan dan bernoda kotor. Hewan ini sangat mirip dengan Unicorn dan memiliki 2 gigi atas. Gigi ini akan tumbuh hingga 7 - 10 kaki, namun kegunaannya masih belum diketahui.
3. LONG EARED JERBOA
Spoiler for Gambar 3:
Hewan ini adalah hewan nocturnal yang mirip tikus atau hewan pengerat, dengan ekor panjang, kaki panjang yang tersembunyi yang digunakan untuk melompat, dan telinga yang sangat panjang. Saking langkanya, hewan ini dinyatakan sebagai satu - satunya anggota dari genus Euchoreutes dan subfamily Euchoreutinae.
4. CARRIER SHELL
Spoiler for Gambar 4:
Hewan ini tergolong dalam kelas Moluska, dan menghias cangkangnya sendiri dengan memilih beberapa cangkang lainnya, bebatuan, atau kepingan -kepingan lainnya, lalu menempelkannya ke cangkangnya sendiri. Ada 22 spesies, dan tiap spesies suka menghias cangkangnya dengan benda - benda yang disukainya.
5. PHILIPPINE TARSIER
Spoiler for Gambar 5:
Mereka merupakan salah satu hewan terkecil di dunia. Mata mereka sangat besar, dan digunakan seperi sebuah nighvision ketika memburu mangsa. Hewan ini sudah tergolong hewan langka.
6. YETI CRAB
Spoiler for Gambar 6:
Tidak ada yang tahu kegunaan dari rambut - rambut yang melapisi capitnya. Secara teori, rambut - rambut ini mungkin berguna menjebak bakteri yang kemudian menyaring racun - racun keluar.
7. Kucing Rubah
Spoiler for Gambar 7:
Hewan ini ditemukan sekelompok ilmuan yang tergabung dalam World Wild Fund (WWF) pada 2003 saat tengah melakukan penelitian di kawasan Taman Nasional Kayan Mentarang, Kalimantan, namun baru dipublikasikan pada 2005. Hewan ini mirip rubah, tapi berkulit merah, dan berukuran lebih besar dari kucing. Yang menarik, binatang ini juga memiliki sepasang kaki belakang yang lebih panjang dari kaki depannya, dan memiliki ekor berotot yang panjang. Begitu dipublikasikan, dunia langsung heboh dan media memberitakannya sebagai temuan terpenting dalam satu abad terakhir, karena temuan spesies baru yang terakhir terjadi pada 1895 ketika di belantara Kalimantan ilmuwan juga menemukan seekor karnivora jenis musang luwak yang diberi nama melogale everetti atau borneo ferret badger.
8. Tsuchinoko
Spoiler for Gambar 8:
Hewan ini dilaporkan terlihat di beberapa daerah di Jepang, kecuali Hokkaido dan Kepulauan Ryukku. Bahkan nama tsuchinokoberasal dari bahasa penduduk daerah Kansai yang meliputi Kyoto, Mie, Nara, dan Shikoku yang berarti 'hewan'. Di daerah Kanto, hewan ini disebut bachihebi. Tsuchinoko berbentuk seperti ular, namun berperut gendut seperti botol atu pin boling, dan berekor kecil mirip ekor tikus. Namun hingga kini keberadaan hewan itu belum pernah bisa dibuktikan (cryptid), dan juga belum pernah berhasil ditangkap. Diduga, ini terjadi karena selain yang melihatnya merasa takut, juga hewan ini langsung melarikan diri bila ada yang melihatnya. Beberapa pemerintah daerah di Jepang pernah mengiming-imingi uang hingga 100 juta Yen bagi siapa saja yang dapat menangkap hewan ini, namun tak ada hasilnya
9. Mongolian Death Worm
Spoiler for Gambar 9:
Hewan ini hidup di Gurun Gobi, dan sangat ditakuti bangsa Mongolia. Meski termasuk jenis cacing, hewan ini bisa memiliki panjang hingga 1,2 meter, bertubuh seperti ular, gemuk, berwarna merah, dan mampu membunuh mangsanya, termasuk manusia, dengan cepat dan dari jarak jauh. Dalam legenda Mongol disebutkan, jika akan menyerang mangsanya, binatang ini akan mengangkat sebagian tubuhnya, dan kemudian membuka mulutnya lebar-lebar, dan menyemburkan racun mematikan yang membuat mangsanya tewas. Setelah itu, sang mangsa dimakan. Bangsa Mongol menyebut hewan ini dengan allghoi khorkoi yang berarti cacing usus, karena jika dilihat sepintas, cacing raksasa ini memang seperti usus. Meski menamakan hewan ini dengan Mongolian Death Warm, para ilmuwan yakin, hewan ini bukan jenis cacing, karena cacing takkan tahan hidup di gurun yang panas, kering, dan tandus. Mereka yakin, hewan ini sejenis ular berbisa, namun hipotesa ini pun belum dapat dibuktikan keakuratannya.
10. Harimau Tasmania
Spoiler for Gambar 10:
Hewan bernama latin Thylacinus cynocephalus ini merupakan hewan marsupial karnivora modern terbesar yang pernah diketahui. Dianggap sebagai harimau, karena punggungnya bercorak belang seperti umumnya harimau. Namun ada pula yang menyebutnya srigala, karena bentuk kepalanya memang mirip srigala. Hewan yang hidup di benua Australia dan pulau Papua ini dinyatakan telah punah pada abad 20. Di Australia, hewan ini punah ribuan tahun sebelum kedatangan bangsa Eropa ke benua kangguru itu, namun sempat bertahan di pulau Tasmania bersama sejumlah spesies endemik lainnya, termasuk setan Tasmania. Itu sebabanya di belakang namanya ada tambahan kata Tasmania. Fosil yang ditemukan dari spesies binatang ini mengindikasikan kalau dia hidup sekitar zaman Miosen.
11. Olm (Proteus anguinus)
Spoiler for Gambar 11:
Hewan amfibi ini, yang asli dari gua-gua terdalam dan tergelap di Eropa (yang paling terkenal di Slovenia) dan dulunya disangka “anak naga” telah menjadi salah satu dari hewan paling ganjil di dunia. Hewan ini buta total, dan kekurangan pigmentasi tubuh. Meskipun buta, ia dapat menangkap sinyal-sinyal kimiawi dan sinyal-sinyal kelistrikan melalui reseptor-reseptor di seluruh badannya. Ia memiliki kulit yang lunak dan pucat yang sedikit menyerupai kulit manusia yang sangat pucat, itulah sebabnya oleh penduduk setempat terkadang disebut “ikan manusia”.
12. Blobfish (Psychrolutes marcidus)
Spoiler for Gambar 13:
Ikan perairan dalam yang bergelatin ini memiliki wajah yang sangat muram. Ditemukan di perairan sekitar Australia dan Tasmania, blobfish lebih bersifat pasif dalam hidupnya, dengan memakan detritus apapun yang dapat dijangkaunya. Ia kekurangan kekuatan otot dibanding ikan lain dan hampir tidak mengeluarkan energi saat berenang karena badannya yang lebih ringan dari air.
13. Katak gelas (Centrolenidae)
Spoiler for Gambar 13:
Yang menjadikan katak kecil asal Amerika Tropis ini begitu unik adalah ia memiliki kulit yang tembus cahaya, sehingga dapat dipelajari anatominya tanpa harus membedahnya. Beberapa organ internalnya seperti jantung, usus dan hati dapat terlihat sempurna jika dilihat dari bawah. Selain katak ini, masih ada 10 hewan lainnya yang memiliki tubuh transparan.
kaskuser yang baik selalu koment dan kasi
Peace gan..salam
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 0 suara
Apa binatang yang Paling Aneh di Muka Bumi?
Apa yang agan taw tentang binatang aneh di muka bumi?
0%Menurut agan aneh ma unik beda dimana?
0%0
3.8K
19
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan