- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[WOW] Inilah Arsene Lupin Sang Pencuri Ulung !!


TS
USERFLUTE
[WOW] Inilah Arsene Lupin Sang Pencuri Ulung !!
Spoiler for ARSENE LUPIN !:
![[WOW] Inilah Arsene Lupin Sang Pencuri Ulung !!](https://s.kaskus.id/images/2012/12/12/4564812_20121212075946.png)
Quote:
Selain Inggris dengan Robin Hood-nya, kita juga perlu tahu bahwa Prancis memiliki tokoh pahlawan kebanggaannya sendiri. Siapa lagi kalau bukan Arsène Lupin, yang dikenal sebagai seorang pencuri ulung namun berjiwa lembut layaknya seorang gentleman—makanya dijuluki le Gentleman-Cambrioleur—yang diciptakan oleh penulis novel-novel detektif Maurice Leblanc (1864-1941). Pengarang yang satu ini hidup sezaman dengan pencipta tokoh Sherlock Holmes—Sir Arthur Conan Doyle—dan karya-karyanya sangat terkenal di negara-negara berbahasa Prancis, seperti halnya Sherlock Holmes di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris.
Tokoh yang dikisakan hidup pada awal abad ke-20 ini bernama lengkap Arsène Raoul Lupin dan dilahirkan pada tahun 1874 di Blois, sebuah kota kecil di Prancis. Dianggap sebagai Robin Hood moderen, tokoh yang satu ini hidup dalam dua dunia yang berbeda, yaitu di kalangan kaum aristokrat dengan nama Raoul d’Andrésy yang elegan, menguasai bahasa Latin dan Yunani serta dikagumi oleh banyak gadis bangsawan; dan kalangan masyarakat bawah dengan nama Arsène Lupin yang misterius dan suka mencuri terutama perhiasan untuk memikat hati wanita-wanita cantik pujaannya. Seperti kata Jacques Dutronc, penyanyi terkenal Prancis era 1960-an yang menyumbangkan suaranya untuk serial televisi klasik dari kisah-kisah tokoh ini, “C’est le plus grand des voleurs, mais c’est un gentleman.”
Arsène Lupin juga digambarkan sebagai tokoh yang patriotik, terutama dalam kisah-kisahnya yang berlatar Perang Dunia I dan mewakili Prancis dalam menyusun langkah-langkah diplomatik negaranya. Ia juga bergabung dengan pasukan Prancis dalam perang kemerdekaan di Afrika Utara, seperti dalam novelnya yang berjudul Les dents du tigre.
Arsène Lupin dalam Novel, Komik, dan Film
Kisah-kisah Arsène Lupin yang dikarang Leblanc berjumlah dua puluh seri, dan pertama kali diperkenalkan dalam bentuk serial cerita pendek yang diterbitkan dalam majalah Je Sais Tout pada tanggal 15 Juli 1905. Selain itu ada juga lima sekuel cerita yang digarap oleh kolaborasi dua penulis cerita misteri terkenal, Boileau-Narcejac. Konon, tokoh Arsène Lupin ini digagas berdasarkan inspirasi Leblanc terhadap seorang anarkis Prancis, Marius Jacob, yang sidang pengadilannya sempat menghebohkan koran-koran di Prancis dan menjadi berita utama pada bulan Maret 1905. Tetapi beberapa pakar dan penggemar cerita Arsène Lupin (atau disebut lupinophiles) merasa yakin bahwa sang gentleman-cambrioleur ini memang pernah ada alias bukan tokoh fiktif. Hm... mungkin seperti Robin Hood yang juga dianggap masyarakat Inggris pernah ada dan hidup membela kalangan masyarakat bawah dengan mencuri harta orang-orang kaya. Qui sait?Selain Inggris dengan Robin Hood-nya, kita juga perlu tahu bahwa Prancis memiliki tokoh pahlawan kebanggaannya sendiri. Siapa lagi kalau bukan Arsène Lupin, yang dikenal sebagai seorang pencuri ulung namun berjiwa lembut layaknya seorang gentleman—makanya dijuluki le Gentleman-Cambrioleur—yang diciptakan oleh penulis novel-novel detektif Maurice Leblanc (1864-1941). Pengarang yang satu ini hidup sezaman dengan pencipta tokoh Sherlock Holmes—Sir Arthur Conan Doyle—dan karya-karyanya sangat terkenal di negara-negara berbahasa Prancis, seperti halnya Sherlock Holmes di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris.
Tokoh yang dikisakan hidup pada awal abad ke-20 ini bernama lengkap Arsène Raoul Lupin dan dilahirkan pada tahun 1874 di Blois, sebuah kota kecil di Prancis. Dianggap sebagai Robin Hood moderen, tokoh yang satu ini hidup dalam dua dunia yang berbeda, yaitu di kalangan kaum aristokrat dengan nama Raoul d’Andrésy yang elegan, menguasai bahasa Latin dan Yunani serta dikagumi oleh banyak gadis bangsawan; dan kalangan masyarakat bawah dengan nama Arsène Lupin yang misterius dan suka mencuri terutama perhiasan untuk memikat hati wanita-wanita cantik pujaannya. Seperti kata Jacques Dutronc, penyanyi terkenal Prancis era 1960-an yang menyumbangkan suaranya untuk serial televisi klasik dari kisah-kisah tokoh ini, “C’est le plus grand des voleurs, mais c’est un gentleman.”
Arsène Lupin juga digambarkan sebagai tokoh yang patriotik, terutama dalam kisah-kisahnya yang berlatar Perang Dunia I dan mewakili Prancis dalam menyusun langkah-langkah diplomatik negaranya. Ia juga bergabung dengan pasukan Prancis dalam perang kemerdekaan di Afrika Utara, seperti dalam novelnya yang berjudul Les dents du tigre.
Arsène Lupin dalam Novel, Komik, dan Film
Kisah-kisah Arsène Lupin yang dikarang Leblanc berjumlah dua puluh seri, dan pertama kali diperkenalkan dalam bentuk serial cerita pendek yang diterbitkan dalam majalah Je Sais Tout pada tanggal 15 Juli 1905. Selain itu ada juga lima sekuel cerita yang digarap oleh kolaborasi dua penulis cerita misteri terkenal, Boileau-Narcejac. Konon, tokoh Arsène Lupin ini digagas berdasarkan inspirasi Leblanc terhadap seorang anarkis Prancis, Marius Jacob, yang sidang pengadilannya sempat menghebohkan koran-koran di Prancis dan menjadi berita utama pada bulan Maret 1905. Tetapi beberapa pakar dan penggemar cerita Arsène Lupin (atau disebut lupinophiles) merasa yakin bahwa sang gentleman-cambrioleur ini memang pernah ada alias bukan tokoh fiktif. Hm... mungkin seperti Robin Hood yang juga dianggap masyarakat Inggris pernah ada dan hidup membela kalangan masyarakat bawah dengan mencuri harta orang-orang kaya. Qui sait?Selain Inggris dengan Robin Hood-nya, kita juga perlu tahu bahwa Prancis memiliki tokoh pahlawan kebanggaannya sendiri. Siapa lagi kalau bukan Arsène Lupin, yang dikenal sebagai seorang pencuri ulung namun berjiwa lembut layaknya seorang gentleman—makanya dijuluki le Gentleman-Cambrioleur—yang diciptakan oleh penulis novel-novel detektif Maurice Leblanc (1864-1941). Pengarang yang satu ini hidup sezaman dengan pencipta tokoh Sherlock Holmes—Sir Arthur Conan Doyle—dan karya-karyanya sangat terkenal di negara-negara berbahasa Prancis, seperti halnya Sherlock Holmes di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris.
Tokoh yang dikisakan hidup pada awal abad ke-20 ini bernama lengkap Arsène Raoul Lupin dan dilahirkan pada tahun 1874 di Blois, sebuah kota kecil di Prancis. Dianggap sebagai Robin Hood moderen, tokoh yang satu ini hidup dalam dua dunia yang berbeda, yaitu di kalangan kaum aristokrat dengan nama Raoul d’Andrésy yang elegan, menguasai bahasa Latin dan Yunani serta dikagumi oleh banyak gadis bangsawan; dan kalangan masyarakat bawah dengan nama Arsène Lupin yang misterius dan suka mencuri terutama perhiasan untuk memikat hati wanita-wanita cantik pujaannya. Seperti kata Jacques Dutronc, penyanyi terkenal Prancis era 1960-an yang menyumbangkan suaranya untuk serial televisi klasik dari kisah-kisah tokoh ini, “C’est le plus grand des voleurs, mais c’est un gentleman.”
Arsène Lupin juga digambarkan sebagai tokoh yang patriotik, terutama dalam kisah-kisahnya yang berlatar Perang Dunia I dan mewakili Prancis dalam menyusun langkah-langkah diplomatik negaranya. Ia juga bergabung dengan pasukan Prancis dalam perang kemerdekaan di Afrika Utara, seperti dalam novelnya yang berjudul Les dents du tigre.
Arsène Lupin dalam Novel, Komik, dan Film
Kisah-kisah Arsène Lupin yang dikarang Leblanc berjumlah dua puluh seri, dan pertama kali diperkenalkan dalam bentuk serial cerita pendek yang diterbitkan dalam majalah Je Sais Tout pada tanggal 15 Juli 1905. Selain itu ada juga lima sekuel cerita yang digarap oleh kolaborasi dua penulis cerita misteri terkenal, Boileau-Narcejac. Konon, tokoh Arsène Lupin ini digagas berdasarkan inspirasi Leblanc terhadap seorang anarkis Prancis, Marius Jacob, yang sidang pengadilannya sempat menghebohkan koran-koran di Prancis dan menjadi berita utama pada bulan Maret 1905. Tetapi beberapa pakar dan penggemar cerita Arsène Lupin (atau disebut lupinophiles) merasa yakin bahwa sang gentleman-cambrioleur ini memang pernah ada alias bukan tokoh fiktif. Hm... mungkin seperti Robin Hood yang juga dianggap masyarakat Inggris pernah ada dan hidup membela kalangan masyarakat bawah dengan mencuri harta orang-orang kaya. Qui sait?
Tokoh yang dikisakan hidup pada awal abad ke-20 ini bernama lengkap Arsène Raoul Lupin dan dilahirkan pada tahun 1874 di Blois, sebuah kota kecil di Prancis. Dianggap sebagai Robin Hood moderen, tokoh yang satu ini hidup dalam dua dunia yang berbeda, yaitu di kalangan kaum aristokrat dengan nama Raoul d’Andrésy yang elegan, menguasai bahasa Latin dan Yunani serta dikagumi oleh banyak gadis bangsawan; dan kalangan masyarakat bawah dengan nama Arsène Lupin yang misterius dan suka mencuri terutama perhiasan untuk memikat hati wanita-wanita cantik pujaannya. Seperti kata Jacques Dutronc, penyanyi terkenal Prancis era 1960-an yang menyumbangkan suaranya untuk serial televisi klasik dari kisah-kisah tokoh ini, “C’est le plus grand des voleurs, mais c’est un gentleman.”
Arsène Lupin juga digambarkan sebagai tokoh yang patriotik, terutama dalam kisah-kisahnya yang berlatar Perang Dunia I dan mewakili Prancis dalam menyusun langkah-langkah diplomatik negaranya. Ia juga bergabung dengan pasukan Prancis dalam perang kemerdekaan di Afrika Utara, seperti dalam novelnya yang berjudul Les dents du tigre.
Arsène Lupin dalam Novel, Komik, dan Film
Kisah-kisah Arsène Lupin yang dikarang Leblanc berjumlah dua puluh seri, dan pertama kali diperkenalkan dalam bentuk serial cerita pendek yang diterbitkan dalam majalah Je Sais Tout pada tanggal 15 Juli 1905. Selain itu ada juga lima sekuel cerita yang digarap oleh kolaborasi dua penulis cerita misteri terkenal, Boileau-Narcejac. Konon, tokoh Arsène Lupin ini digagas berdasarkan inspirasi Leblanc terhadap seorang anarkis Prancis, Marius Jacob, yang sidang pengadilannya sempat menghebohkan koran-koran di Prancis dan menjadi berita utama pada bulan Maret 1905. Tetapi beberapa pakar dan penggemar cerita Arsène Lupin (atau disebut lupinophiles) merasa yakin bahwa sang gentleman-cambrioleur ini memang pernah ada alias bukan tokoh fiktif. Hm... mungkin seperti Robin Hood yang juga dianggap masyarakat Inggris pernah ada dan hidup membela kalangan masyarakat bawah dengan mencuri harta orang-orang kaya. Qui sait?Selain Inggris dengan Robin Hood-nya, kita juga perlu tahu bahwa Prancis memiliki tokoh pahlawan kebanggaannya sendiri. Siapa lagi kalau bukan Arsène Lupin, yang dikenal sebagai seorang pencuri ulung namun berjiwa lembut layaknya seorang gentleman—makanya dijuluki le Gentleman-Cambrioleur—yang diciptakan oleh penulis novel-novel detektif Maurice Leblanc (1864-1941). Pengarang yang satu ini hidup sezaman dengan pencipta tokoh Sherlock Holmes—Sir Arthur Conan Doyle—dan karya-karyanya sangat terkenal di negara-negara berbahasa Prancis, seperti halnya Sherlock Holmes di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris.
Tokoh yang dikisakan hidup pada awal abad ke-20 ini bernama lengkap Arsène Raoul Lupin dan dilahirkan pada tahun 1874 di Blois, sebuah kota kecil di Prancis. Dianggap sebagai Robin Hood moderen, tokoh yang satu ini hidup dalam dua dunia yang berbeda, yaitu di kalangan kaum aristokrat dengan nama Raoul d’Andrésy yang elegan, menguasai bahasa Latin dan Yunani serta dikagumi oleh banyak gadis bangsawan; dan kalangan masyarakat bawah dengan nama Arsène Lupin yang misterius dan suka mencuri terutama perhiasan untuk memikat hati wanita-wanita cantik pujaannya. Seperti kata Jacques Dutronc, penyanyi terkenal Prancis era 1960-an yang menyumbangkan suaranya untuk serial televisi klasik dari kisah-kisah tokoh ini, “C’est le plus grand des voleurs, mais c’est un gentleman.”
Arsène Lupin juga digambarkan sebagai tokoh yang patriotik, terutama dalam kisah-kisahnya yang berlatar Perang Dunia I dan mewakili Prancis dalam menyusun langkah-langkah diplomatik negaranya. Ia juga bergabung dengan pasukan Prancis dalam perang kemerdekaan di Afrika Utara, seperti dalam novelnya yang berjudul Les dents du tigre.
Arsène Lupin dalam Novel, Komik, dan Film
Kisah-kisah Arsène Lupin yang dikarang Leblanc berjumlah dua puluh seri, dan pertama kali diperkenalkan dalam bentuk serial cerita pendek yang diterbitkan dalam majalah Je Sais Tout pada tanggal 15 Juli 1905. Selain itu ada juga lima sekuel cerita yang digarap oleh kolaborasi dua penulis cerita misteri terkenal, Boileau-Narcejac. Konon, tokoh Arsène Lupin ini digagas berdasarkan inspirasi Leblanc terhadap seorang anarkis Prancis, Marius Jacob, yang sidang pengadilannya sempat menghebohkan koran-koran di Prancis dan menjadi berita utama pada bulan Maret 1905. Tetapi beberapa pakar dan penggemar cerita Arsène Lupin (atau disebut lupinophiles) merasa yakin bahwa sang gentleman-cambrioleur ini memang pernah ada alias bukan tokoh fiktif. Hm... mungkin seperti Robin Hood yang juga dianggap masyarakat Inggris pernah ada dan hidup membela kalangan masyarakat bawah dengan mencuri harta orang-orang kaya. Qui sait?Selain Inggris dengan Robin Hood-nya, kita juga perlu tahu bahwa Prancis memiliki tokoh pahlawan kebanggaannya sendiri. Siapa lagi kalau bukan Arsène Lupin, yang dikenal sebagai seorang pencuri ulung namun berjiwa lembut layaknya seorang gentleman—makanya dijuluki le Gentleman-Cambrioleur—yang diciptakan oleh penulis novel-novel detektif Maurice Leblanc (1864-1941). Pengarang yang satu ini hidup sezaman dengan pencipta tokoh Sherlock Holmes—Sir Arthur Conan Doyle—dan karya-karyanya sangat terkenal di negara-negara berbahasa Prancis, seperti halnya Sherlock Holmes di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris.
Tokoh yang dikisakan hidup pada awal abad ke-20 ini bernama lengkap Arsène Raoul Lupin dan dilahirkan pada tahun 1874 di Blois, sebuah kota kecil di Prancis. Dianggap sebagai Robin Hood moderen, tokoh yang satu ini hidup dalam dua dunia yang berbeda, yaitu di kalangan kaum aristokrat dengan nama Raoul d’Andrésy yang elegan, menguasai bahasa Latin dan Yunani serta dikagumi oleh banyak gadis bangsawan; dan kalangan masyarakat bawah dengan nama Arsène Lupin yang misterius dan suka mencuri terutama perhiasan untuk memikat hati wanita-wanita cantik pujaannya. Seperti kata Jacques Dutronc, penyanyi terkenal Prancis era 1960-an yang menyumbangkan suaranya untuk serial televisi klasik dari kisah-kisah tokoh ini, “C’est le plus grand des voleurs, mais c’est un gentleman.”
Arsène Lupin juga digambarkan sebagai tokoh yang patriotik, terutama dalam kisah-kisahnya yang berlatar Perang Dunia I dan mewakili Prancis dalam menyusun langkah-langkah diplomatik negaranya. Ia juga bergabung dengan pasukan Prancis dalam perang kemerdekaan di Afrika Utara, seperti dalam novelnya yang berjudul Les dents du tigre.
Arsène Lupin dalam Novel, Komik, dan Film
Kisah-kisah Arsène Lupin yang dikarang Leblanc berjumlah dua puluh seri, dan pertama kali diperkenalkan dalam bentuk serial cerita pendek yang diterbitkan dalam majalah Je Sais Tout pada tanggal 15 Juli 1905. Selain itu ada juga lima sekuel cerita yang digarap oleh kolaborasi dua penulis cerita misteri terkenal, Boileau-Narcejac. Konon, tokoh Arsène Lupin ini digagas berdasarkan inspirasi Leblanc terhadap seorang anarkis Prancis, Marius Jacob, yang sidang pengadilannya sempat menghebohkan koran-koran di Prancis dan menjadi berita utama pada bulan Maret 1905. Tetapi beberapa pakar dan penggemar cerita Arsène Lupin (atau disebut lupinophiles) merasa yakin bahwa sang gentleman-cambrioleur ini memang pernah ada alias bukan tokoh fiktif. Hm... mungkin seperti Robin Hood yang juga dianggap masyarakat Inggris pernah ada dan hidup membela kalangan masyarakat bawah dengan mencuri harta orang-orang kaya. Qui sait?
Spoiler for BUKA :
![[WOW] Inilah Arsene Lupin Sang Pencuri Ulung !!](https://s.kaskus.id/images/2012/12/12/4564812_20121212080054.jpg)
Quote:
Selain novel dan roman, kisah Arsène Lupin juga hadir dalam bentuk komik manga dengan nama Kazuhiro Katô atau Lupin III, cicitnya Arsène Lupin, dalam serial berjumlah 129 bab dari tahun 1967 hingga 1972. Lalu ia juga pernah dilakonkan dalam operet pada tahun 1930, dan ditampilkan ulang pada tahun 2007 di Teater Athénée-Louis-Jouvet. Selain itu, berkali-kali kisahnya diangkat ke layar televisi dan layar lebar sejak tahun 1910 oleh sineas-sineas dari berbagai bangsa selain Prancis, yaitu Amerika Serikat, Jerman, Inggris, Spanyol, bahkan hingga Jepang. Terakhir kali, Arsène Lupin dilakonkan oleh Romain Duris dalam film berjudul sama—Arsène Lupin—yang dirilis pada tahun 2004 dan disutradarai oleh Jean-Paul Salomé. Eva Green, Kristin Scott Thomas dan Pascal Greggory juga turut bermain dalam film ini.
SEKIAN DEH GAN THREAD DARI ANE , ANE GA NOLAK KALO ADA YANG KASIH

Diubah oleh USERFLUTE 12-12-2012 20:04


tien212700 memberi reputasi
2
3.4K
Kutip
9
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan