Lagi, Rhoma Irama Tebar Pesona di Jatim




Raja Dangdut Rhoma Irama terus mendapat dukungan dari berbagai elemen masyarakat di Jatim. Setelah didukung Soneta Fans Club Indonesia (SFCI) Jatim dan Forum Silaturahmi Takmir Madjid-Mushola Indonesia (Fami Tamami) Jatim, kini Rhoma juga mendapat simpatik Himpunan Artis Peduli Bangsa (Harpa) Jatim.

Mereka melakukan deklarasi mendukung Rhoma Irama sebagai calon Presiden RI periode 2014 dan menyatakan siap merangkul sejumlah artis untuk mendongkrak suara. "Rhoma Irama sebagai legenda musik Indonesia. Meski berkiprah di jalur dangdut, namun beliau tokoh musik di Indonesia," kata Ketua Harpa Jatim, Puri Rahayu melalui rilis diterima beritajatim.com, Sabtu (8/12/2012).

Menurut dia, Indonesia membutuhkan pemimpin teladan yang mampu mempersatukan bangsa agar tidak terjadi konflik horizontal. Sehingga, dinilai perlu adanya tokoh yang mempunyai popularitas tinggi dan publik figur.

Selain itu, dia juga menambahkan, Indonesia perlu figur calon alternatif yang tidak hanya berasal dari kalangan politisi atau birokrat. "Saat ini kan masih banyak calon presiden dari kalangan politisi dan birokrat. Kami berharap munculnya figur alternatif yang memiliki kedekatan dengan rakyat dalam bidang seni dan budaya mampu mewarnai bursa Pemilihan Presiden Indonesia dan memenangkannya," ujarnya.

Menurut dia, Rhoma Irama memiliki popularitas, kapabilitas dan integritas sebagai tokoh musik, seniman, budayawan, pendakwah maupun politisi sebagai legenda musik Indonesia."Maka dari itu kami mendukung dan mengawal Rhoma Irama dalam pemilihan presiden mendatang. Kami total dan ikhlas memberikan dukungan," tutur wanita yang juga Ketua Persatuan Artis Musik Melayu-Dangdut Indonesia (PAMMI) Jatim ini.

Dalam deklarasi dukungan yang dilakukan pada Jumat (7/12/2012) malam itu, ratusan anggota Harpa dan sejumlah pendukung Rhoma Irama sepakat dan ikrar menyatakan dukungannya. Deklarasi tersebut dilakukan di hadapan Rhoma Irama serta personel Soneta Grup.

Rhoma Irama mengaku berterima kasih atas dukungan yang diberikan sejumlah artis, khususnya di Jatim. Ia mengaku sejak awal tidak menyatakan dirinya maju sebagai calon presiden, tanpa didorong sejumlah pihak. "Sejak dulu saya tidak pernah menyatakan maju sebagai calon presiden. Tapi karena didorong oleh banyak pihak, seperti tokoh, politisi, dan sejumlah ulama maka saya siap dan ikhlas maju," pungkasnya.

sumbel

Komenya :

Cukup hanya populer buat jadi plesident ??