Jakarta - Diantara 18 tokoh capres potensial yang dirilis Lembaga Survei Indonesia (LSI) terdapat sejumlah nama yang berlatarbelakang militer. Capres berlatarbelakang militer diyakini masih mempengaruhi persepsi publik pada pilpres 2014 mendatang.

"Persepsi publik lama terpengaruh pada seorang jenderal pada masa orde baru. Sosok tegas itu ada di militer," ujar pengamat politik dari Charta Politika Yunarto Wijaya saat berbincang dengan detikcom, Selasa (4/12/2012).

Yunarto mengatakan nama-nama seperti Prabowo Subianto, Wiranto dan Endriartono Sutarto memiliki karakter kepemimpinan yang berbeda. Meski begitu diyakini hanya Endriartono yang dinilai memiliki track record lebih baik diantara Prabowo dan Wiranto.

"Memang Prabowo dan Wiranto tidak lepas dari kasus-kasus masa lalu. Kalau ditelaah, karir milter Endriartono tidak terlalu kontroversial," ungkapnya.

Meski diyakini memiliki track record lebih baik, Endriartono belum bisa menyaingi kepopuleran Prabowo dan Wiranto. Endriartono masih jauh dibawah kepopuleran Prabowo dan Wiranto.

"Problemnya pengenalan publik terhadap Endriartono masih rendah. Sehingga popularitasnya juga rendah," imbuhnya.

Yunarto menegaskan saat ini publik tidak hanya berpatokan pada tokoh sipil atau militer saja. Melainkan lebih kepada karakter pribadi masing-masing tokoh.

"Track recordnya dilihat dari kepribadian. Orang melihat karakter pribadinya seperti apa," tutupnya.

Berdasarkan kualitas personal tokoh-tokoh dengan nilai 60 atau lebih (lulus) menurut opinion leader adalah:

1. Mahfud MD 79
2. Jusuf Kalla 77
3. Dahlan Iskan 76
4. Sri Mulyani 72
5. Hidayat Nurwahid 71
6. Agus Martowardojo 68
7. Megawati Soekarnoputri 68
8. Djoko Suyanto 67
9. Gita Wirjawan 66
10. Chairul Tanjung 66
11. Endriartono Sutarto 66
12. Hatta Rajasa 66
13. Surya Paloh 64
14. Pramono Edhie Wibowo 64
15. Sukarwo 63
16. Prabowo Subianto 61
17. Puan Maharani 61
18. Ani Yudhoyono 60

sumber > http://news.detik..com/read/2012/12/05/050015/2109608/10/capres-dari-militer-dinilai-masih-berpeluang-di-pemilu-2014?9922022

bisa jdi..