Empat maskapai penerbangan domestik baru dijadwalkan untuk memulai penerbangan komersial pada tahun 2013, memberikan alternatif lebih banyak wisatawan ketika bepergian ke tujuan domestik dan regional.

Kementerian Perhubungan udara direktur transportasi, Djoko Murjatmodjo, mengatakan di Jakarta, Kamis bahwa maskapai penerbangan baru adalah Batik Air, Nam Air, Kartika Airlines, dan Jatayu Air.

"Perusahaan penerbangan sedang memproses izin penerbangan mereka dan AOC [Air Sertifikat Operator]. Batik Air kemungkinan akan menjadi operator pertama yang terbang tahun depan, karena mereka telah memperoleh izin penerbangan mereka, "kata Djoko The Jakarta Post di Jakarta, Kamis.

Batik Air, anak perusahaan dari maskapai penerbangan biaya rendah terbesar bangsa, Lion Air, memperoleh izin penerbangan pada pertengahan-
September dan telah memperoleh persetujuan untuk terbang 66 rute internasional dan domestik 20.

Menurut Djoko, Batik Air mengharapkan untuk memulai layanan Mei menggunakan Boeing 737-900 Extended Range (ER) pesawat.

Perusahaan penerbangan lainnya akan mulai beroperasi pada kuartal ketiga dan keempat tahun 2013, Djoko mengatakan. "Mereka masih memproses izin penerbangan mereka, sehingga mereka akan membutuhkan waktu lebih dari Batik sebelum memulai bisnis," katanya.

Nam Air merupakan anak perusahaan dari swasta Sriwijaya Air, maskapai terbesar ketiga dalam negeri di negara itu setelah Lion Air dan nasional Garuda Indonesia. Nam Air akan menjadi maskapai layanan penuh, operasi 20 Brasil buatan Embraer 190s untuk melayani bandara dengan landasan pacu pendek.

Selain itu, Kartika Airlines akan beroperasi buatan Rusia Sukhoi Superjet 100s dan Jatayu Air berencana mengoperasikan Boeing 737. Kedua operator berencana untuk memasuki pasar layanan penuh, juga, Djoko mengatakan. Kartika Airlines dan Jatayu Air bukanlah pemain baru dalam industri penerbangan negara itu, setelah sebelumnya menawarkan layanan domestik di awal 2000-an sebelum menghentikan operasi.

"Pada tahap pertama, kami akan mengoperasikan 10 Sukhoi sampai dengan Mei 2014 untuk melayani rute jarak menengah dalam negeri. Kami akan menjalankan operasi kami di timur, "kata Aditya Post melalui telepon. Aditya mengatakan bahwa jet akan beroperasi dari hub maskapai di Makassar, Sulawesi Selatan, dan Surabaya, Jawa Timur. Sementara itu, Sky Aviation diharapkan segera meletakkan pesawat yang dioperasikan.

Misalnya, Wings Air, perusahaan penerbangan pengumpan untuk Lion Air, saat ini menawarkan Jakarta-Banyuwangi layanan dan Susi Air baru-baru ini terhubung Cilacap, Jawa Tengah, dengan tiga sekitarnya kota-kota besar: Yogyakarta, Surakarta dan Semarang.

Swasta Sriwijaya Air juga menghubungkan Malang, Jawa Timur, dengan Makassar, Sulawesi Selatan







SUMBER