Pak Boneng adalah orang yang paling rajin memelihara burung perkutut.Selama 5 tahunmemelihara burung,sudah 88 koleksi burung perkutut nya.Setiap pagi pak boneng mendekati salah satu sangkar burung perkutut kesayangan nya.Tapi yang sangat mengherankan.Pagi itu burung perkutut majapahitnya tidak mau lagi berbunyi.Padahal Pak Boneng sudah memancing nya.
"Perkututku yang cakep!Berbunyilah . . .!!Mana suara mu yg merdu. . .??
Perkutut tetap ngadat.saking kesalnya pak Boneng menggulung sarungnya,semakin lama semakin tinggi.
Tak !!Tak !!
"Perkututku,berbunyilah. . .!!
Perkutut tetap saja diam.sementara gulungan sarung pak Boneng semakin lama semakin tinggi.Seorang anak nya yang pulang belanja kebetulan melihat bapak nya yang sedang uring-uringan.
"Pak,tuh Burungnya kelihatan!!!"
"Huh. . .anak tolol.Semua burung kelihatan. . .!!"
Pak Boneng mendengus.
"Memang iya,tapi burung bapak kelihatan!"
"Semua burung² disini memang punya ku.Apa kau tidak tahu ?"Bentak pak Boneng marah bukan main.Si anak garuk² kepala.
"Maksud saya,Burung Bapak yang di bawah puser. . .!!" kata anak nya dengan muka berubah memerah.
Pak Boneng lalu melihat kebawah.Rupanya ia lupa memakai Celana/
"Eii. . .!!" Pak Boneng berteriak malu sambil menurunkan sarung nya yang tergulung.
"Makanya kalau marah² sama burung.ingat juga sama burung sendiri!!"
ujar anak gadis nya sambil melangkah pergi.