- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Demi Seks Sampai Bir Murah, Serbu Bali...Minat?
TS
0ralucu
Demi Seks Sampai Bir Murah, Serbu Bali...Minat?
trit pengalihan isu
Bali Jadi Tujuan Pesta Baru Lulusan SMA Australia
ADELAIDE, KOMPAS.com- Bali sekarang menjadi tujuan baru bagi murid sekolah menengah Australia yang merayakan berakhirnya masa sekolah mereka. Diperkirakan dalam tiga pekan mendatang ini, sekitar 6.000 pelajar akan mengunjungi Bali.
Anak-anak ini biasa disebut sebagai "schoolies" adalah mereka baru saja menyelesaikan Kelas 12. Sambil menunggu apakah mereka mendapatkan tempat di universitas bulan Februari mendatang, secara tradisional para schoolies ini berlibur.
Selama ini, mereka akan berkumpul di daerah wisata seperti Gold Coast di negara bagian Queensland. Namun dengan nilai dolar Australia yang kuat dan juga banyaknya penerbangan murah, harga minuman dan rokok yang murah, dan jauhnya dari pengawasan orang tua, Bali menjadi tujuan baru.
Menurut laporan khusus yang dibuat oleh jaringan media News Ltd, para schoolies ini mengunjungi Bali meskipun ada peringatan dari pemerintah Australia akan adanya kemungkinan mereka akan menjadi korban serangan teroris.
"Saya akan menghabiskan 500 dollar (hampir 5 juta rupiah) selama saya ini, semua sudah tercakup. Mana mungkin itu terjadi di Australia," kata Michael Del Callo (18), pelajar dari St Joseph College, Geelong, Victoria.
Menurut laporan koresponden Kompas di Australia, L. Sastra Wijaya, Menteri Luar Negeri Australia Bob Carr sudah mengeluarkan peringatan baru kemungkinan adanya serangan teroris di Bali. Dalam peristiwa bom Bali di tahun 2002, dan 2005, beberapa korbannya adalah para schoolies.
Namun menurut reporter News Ltd yang menanyai para schoolies di sekitar Kuta rata-rata mendapatkan jawaban bahwa mereka tidak mengetahui adanya peringatan tersebut dan sebagian juga tidak perduli. Menlu Carr juga mengatakan pemerintah Australia tidak akan banyak membantu bila para schoolies ini nantinya terlibat dalam tindak kekerasan atau penggunaan narkoba.
Ben Phillips (18) seorang pelajar Carroll College dari Sydney mengatakan sejak tiba di Bali, dia sudah puluhan kali ditawari untuk membeli narkoba. "Mungkin sudah 300 kali, orang mencoba menjual kokain, ganja ataupun mushroom. Namun saya hanya menggelengkan kepala dan pergi dari situ." kata Phillips.
Tampaknya kasus yang menimpa ratu marijuana, Schappelle Corby dan kasus yang menimpa seorang pelajar dari Sydney tahun lalu yang dikenal dengan nama "Bali Boy" membuat para schoolies ini berhati-hati dalam soal narkoba di Bali.
"Tidak seorang pun ingin seperti mereka. Bayangkan kalau itu terjadi." kata Phillips. Namun terlepas dari semua itu, tujuan utama mereka ke Bali adalah pesta.
"Bila sesuatu terjadi, ya terjadilah. Kita hanya hidup sekali. Saya juga meragukan, kalau kami akan kena ledakan bom." kata seorang pelajar.
Editor :Robert Adhi Ksp
Quote:
Demi Seks Sampai Bir Murah, Anak SMA Australia Serbu Bali
Jakarta - Schoolies, begitulah Australia menyebut anak muda mereka yang sudah kelas 12 dan gemar traveling.Mereka gemar hura-hura dan membanjir ke Pulau Bali demi seks, narkoba dan bir murah. Duh!
Para turis muda belia ini tidak peduli dengan travel warning pemerintah Australia soal kemungkinan serangan teroris di Pulau Dewata. Mereka hanya ingin berpesta pora di menyambut kelulusan sekolah.
Pantai Gold Coast tetap menjadi pilihan utama para schoolies ini. Namun, Bali semakin populer di mata mereka karena lebih sepi dari Gold Coast. Diperkirakan, 6.000 anak SMA Australia akan membanjir ke Bali selama 3 minggu. Kenapa Bali?
Dilansir News Australia, Senin (19/11/2012) Bali disukai para turis remaja Australia karena penginapan murah, jauh dari orang tua, bir dan rokok murah tanpa pengawasan umur. Bali menjadi surga kebebasan untuk mereka.
"Saya mau membelanjakan AUD 500 (Rp 4,9 juta) untuk seluruh liburan saya, semua yang tidak bisa saya lakukan di Australia," kata Michael Del Callo (18) dari St Josephs College di Geelong, Victoria.
Menurut mereka, ancaman terorisme hanya omong kosong. Namun, narkoba adalah soal lain. Ben Philips (18) siswa Carroll College di New South Wales mengatakan dalam 24 jam pertama sampai di Bali, dia sudah ditawari ganja sampai kokain, dan Phillips menolaknya. Kasus yang menimpa model Australia, Schapelle Corby, membuat anak muda Australia lebih hati-hati terhadap penjual narkoba di Bali.
Para anak muda ini akan berpesta selama 24 jam di Kuta, dari Sky Garden sampai Paddy's Pub. Di Engine Room, remaja putri Australia tidak ragu-ragu berjoget nyaris telanjang sementara yang pria tinggal memakai boxer saja.
Delapan anak sekolah saling cium dan saling raba sementara pemuda Bali merekam tingkah mereka. Anak muda ini punya istilah 'Toolie', orang yang ikut berlibur bukan merayakan kelulusan SMA, melainkan mencoba bercinta dengan remaja putri. Namun, para remaja putri sepertinya tenang-tenang saja.
"Ibu meminta saya menelepon tiap hari. Tapi saya baik-baik saja kok, semua kawan saling menjaga satu sama lain," kata Paige Russo (17) dari Tomaree.
suber :[URL="http://travel.detik..com/read/2012/11/19/164658/2094732/1382/demi-seks-sampai-bir-murah-anak-sma-australia-serbu-bali"]detik[/URL]
Quote:
ada yg minat ke bali?...mumpung masih dalam rangka pesta pora...
siapa tau dapat bule ranum....
suka yg jepang?..mampir di mari Wanita Jepang Bayar Gigolo di Bali Rp 1,1 Juta Sekali Bercinta
0
89.9K
283
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan