SOLO - Sebulan ditinggal Jokow Widodo (Jokowi), kinerja pelayanan masyarakat di Solo, Jawa Tengah, mulai menurun. Bila hal tersebut dibiarkan, dikawatirkan Solo akan kembali ke era sebelum Jokowi memimpin.

“Keluhan terkait dengan layanan masyarakat beberapa pekan terakhir mulai masuk dari berbagai lapisan masyarakat,” ungkap Wakil Ketua DPRD Kota Solo, Supriyanto kepada Okezone di Gedung DPRD Solo, Jumat (23/12/2012).

Dia mencontohkan, pelayanan yang menurun di antaranya pembuatan KTP, administrasi perizinan, dan lainnya.

“Pengurusan perizinan misalnya, bila semasa Jokowi bisa selesai sesuai jadwal sebagaimana terpampang di pintu masuk kantor, kini mulai molor. Belum lagi bentuk layanan masyarakat lainnya,” ungkap Supriyanto.

Dia menegaskan, menurunnya pelayanan publik tersebut berbanding lurus dengan turunnya kedisiplinan birokrasi di Pemerintah Kota Solo.

“Sayang, kinerja yang sudah baik, baik pada jajaran birokrasi, pelayanan masyarakat, dan lainnya yang telah dibangun Jokowi, kembali rendah seperti sebelum Jokowi jadi wali kota,” ujarnya.

Karena itu, dia meminta kepada Wali Kota Solo Hadi Rudyatmo untuk menyusun konsep yang jelas tentang pengelolaan Solo ke depan.

“Apalagi wali kota sekarang sudah memiliki pengalaman menjadi wakil wali kota. Minimal, bisa meneruskan konsep yang sudah ada dengan kinerja dan disiplin yang sama seperti dulu,” cetusnya.
(ton)

EMBER