Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Brigade Al-qassam kehilangan salah satu pimpinannya Ahmad al-jabari yang diroket sama juden, nah ceritanya ini pengganti Ahmad Al-Jabari meminta ente memberikan saran kepada mereka mengenai strategi militer yang tokcerr bagi sayap militer hamas ini melawan kekuatan tentara israel.
1. Kondisi infrastruktur (bangunan, jaringan telekomunikasi, listrik, air dll) yang porak poranda dihantam roket israel.
2. Kehilangan sosok penting di tubuh pergerakan.
1. Mental militan dan warga tidak jatuh sehingga mudah di koordinasi.
2. Pintu - pintu perbatasan di buka sehingga pembangunan bisa lebih cepat dan efisien.
3. Dukungan moril dan material dari negara muslim.
4. Israel masih galau
Bila Agan ada ide lain bisa di sumbang, jadi selain hapal nama2 senjata dan peralatan perang lainnya kita bisa mulai memikirkan strategi perang dan penggunaan peralatan perang yang tepat .... cheers
Quote:
Original Posted By AbdiYazkiHermit►-Perkuat kemampuan konter intelijen.
-Bangun sub unit khusus yg tidak terdeteksi baik dari musuh ataupun kawan, dan langsung berada dibawah dewan pimpinan tertinggi (dengan begini, masuknya intelijen lawan bisa diminimalisasi, asal ga ada intelijen musuh didereran dewan tertinggi).
-Perluas cakupan trowongan bawah tanah, sebisa mungkin membangun terowongan dengan kedalaman diatas 50m dari permukaan. Lebih baik lagi kalau dapat membangun jaringan trowongan diwilayah israel.
-Semua tempat penyimpanan aset militer dipindahkan ke sel-sel bawah tanah, sebisa mungkin sel-sel tidak terlalu besar, tapi dengan jumlah yg besar.
-Membangun base pelatihan militer diluar gaza.
-Membangun manufaktur persenjataan diluar gaza (sebisa mungkin dibawah tanah).
-Perkuat kemempuan unit infanteri dan alteleri.
dll
Quote:
Original Posted By kasamago►mantab neh TS, jdulnya kreatif.
klo kata guru beladiri ane, utk menghadapi kekuatan besar lawan gunakan pembelaan diri yang bersifat defensif dan memanfaatkan "Yawara-gi" atau teknik-teknik yang bersifat fleksibel, dimana serangan dari lawan tidak dihadapi dengan kekuatan, melainkan dengan cara "menipu" lawan agar daya serangan tersebut dapat digunakan untuk mengalahkan dirinya sendiri.
1. jgn dilawan secara konvensional tp modern, antara lain Kekuatan Media, Ekonomi, Intelejen, dsj.
2. Sama halnya dengan Mossad dan Organisasai Zionis, gunakan Tipu Muslihat, False Flag, Konspirasi
3. Terus jalin hubungan yg baik dengan 'masyarakat dunia'.
4. Berdoa dan memohon Bantuan kepada Sang Pencipta.
5. Klo masih ada senjata, gunakan semaksimal mungkin.
OOT g yah

Quote:
Original Posted By 77otorab►berjuang hanya di military strategy..hell nooo!!!! sampai ubanan juga ga bakal menang.
strategi 1.
cari aliansi yang bisa suplai senjata banyak dan kalau bisa tech transfer
*dekati iran, cari senjata berat yang bisa timbulkan dampak psikologis pada israel. *langkah mantab lainnya yang barusan dilakuin dekati china, ingat bung sekarang era multipolar, emerging market kaya China Brazil rise up, eropa dan US sakit keras
strategi 2
kuasai media dan dapatkan opini internasional, selama ini opini barat kan berat sebelah sangat, pro israhell banget, apalagi kehadiran lobyists jongos-jongos cheerleader macam CUFI (Christian United For Israel) dan lobyist lainya

*opini barat mulai bergeser, ga condong mutlak pro israel, malahan image israel makin rusak

thx to socmed, barusan demo besarbesaran di london menentang israhell

, hal yang ga pernah terbayangkan di tahun 70-90an
Strategi 3
giatkan diseminasi dan tech transfer ke semua generasi muda dalam sains, terutama pembuatan senjata macam roket, buat anak anak dan warga gaza melek media, rajin buat opini di media kaya blog..ingat selama ini kelemahan palestina dan arab hanya di PR.
*https://twitter.com/search?q=%23Gaza&src=hash
tweet kaya gini nih yang influencenya selama kemaren gede banget.
staregi 4
in case of war,..sasar musuh secara psikologis, selala ini israel merasa tel aviv, jerusalem dan kota kota di wiliayah tengah aman, roket gaza ga akan nyampe....
serangan roket hamas ke telaviv , jerusalm secara psikologis cukup membuat panik warga israel, ga peduli mau jatuh di tanah lapang krn akurasi yang kurang, itu seusatu yang mengejutkan mayoritas warga israel. buat warga israel yan terbiasa hidup enak, suara sirine aja sudah bikin sakit jantung

. bahkan tentara aja mpe nangis dan sembunyi,
oportunis dalam memanfaatkan situasi geopolitik
dekati mesir dan turki, dan iran, rangkul semua, ga perlu di tonjolin ke publik semua, soalnya aktor-aktor ntu masing masing ada rivalitas, kalo kata bung hatta "ibarat mengayuh diantara dua karang"
Quote:
Political strategies
Quote:
Original Posted By EIJA►Yang jelas
1. Berhenti pakai roket dummies, berhenti menyerang sasaran sipil di wilayah palestina, berhenti ngirim pasukan bunuh diri, sehingga menghilangkan legitimasi Israel melakukan serangan "pre-emptive" atau serngan lain yang dinyatakan sebagai tindakan bela diri berdasarkan pasal 51 UN Charter
2. Bersatu dengan berbagai faksi lainnya, dan menundukan diri kepada otoritas pemerintahan palestina yang sah, sehingga brigade tersebut secara formal menjadi angkatan bersenjata yang sah, tidak lagi dianggap sebagai terroris atau kelompok bersenjata yang dikategorikan sebagai unlawful/unprivileged combatant, dengan demikian Geneva Convetion 43 AP I pasal 43 ayat (1) bisa diberlakukan, dengan berlakunya pasal tersebut setiap anggota brigade yg tertanggkap pihak Israel memiliki status POW, sehingga tidak boleh disiksa maupun diperlakukan tidak manusiawi.
3. Berhenti melakukan serangan ke Israel yang jelas memakan banyak sumberdaya, dan meningkatkan kemampuan untuk secara efektif menjaga kedaulatan dan kendali atas wilayah yang kini berada di bawah otoritas pemerintah palestina, dengan demikian syarat "wilayah" dalam konvensi montevideo mengenai syarat2 berdirinya suatu negara secara de facto dapat terpenuhi, hal tersebut akan mempermudah Palestina untuk diakui sebagai negara secara umum oleh dunia Internasional, dengan demikian memungkinakan negara tersebut menjadi anggota PBB, maka Israel akan terikat pada pasal 2(4) Piagam PBB yang melarang satu anggota untuk melakukan intervensi kepada negara anggota lainnya dalam bentuk apapun, kecuali atas adanya kewenganan dari PBB.
4. Mentaati hukum perang International (International Humanitarian Law) dalam melakukan operasi militer pada kondisi konflik bersenjata, selain mencegah tindakan balasan serupa, hal tersebut juga membuktikan bahwa brigade tersebut bukanlah teroris, melainkan angkatan perang yang sah sebagaimana angkatan perang lainnya.
alasannya ...
Quote:
Original Posted By EIJA►
Pasal yg gw tulis kan menjadi landasan bwt taktik yg gw presentasikan.
Gimana apabila ada korban sipil dan menjaga agar kondisi tersebut bukan merupakan perbuatan war crime.
Gimana supaya Palestina bisa jadi negara, dan kelompok bersenjata di bawahnya bisa sebagai angkatan perang yang sah.
Perang, damai, negara, angkatan perang, yang ngasih hak dan kewajiban serta yang melegitimasi keberadaannnya bukan cuma sebatas punya senjata atau bisa tempur, tapi hukum internasional mas.
Itu si Israhell bisa ngakalin resolusi, bisa targeted killing anggota Hamas karena mereka punya pijakan berdasarkan pasal2 yg gw sebut, apabila si Palestina mempertahankan perang model kayak sekarang, tanpa merubah cara berperang, gak punya dasar yang bagus untuk menjalankan operasi militernya, akan selamanya Palestina cuma jadi mainan politik negara2 kawasan timur tengah doank, buat narik simpati dan lain2, dan akan selamanya angkatan perang yang membela palestian di cap sebagai teroris...