- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
5 CARA SODA MERUSAK KESEHATAN


TS
ammara
5 CARA SODA MERUSAK KESEHATAN
Spoiler for soda:

Quote:
Minuman ringan yang mengandung pemanis dan soda memang begitu menggoda saat dahaga. Minuman jenis ini tidak hanya digemari oleh orang dewasa tetapi juga anak-anak. Sensasinya yang segar di tenggorokan membuat orang lebih suka memilih softdrink ketimbang menenggak air putih biasa.
Tetapi di balik rasanya yang manis dan menyegarkan, Anda perlu waspada. Pasalnya, minuman ringan bisa mendatangkan ancaman bagi kesehatan apalagi jika dikonsumsi dalam jumlah banyak secara rutin dan dalam waktu yang lama. Berikut ini adalah lima ancaman yang minuman ringan bagi kesehatan Anda, seperti dikutip newsmaxhealth:
1. Obesitas
"Minuman berpemanis adalah makanan khusus yang menurut penelitian klinis berkaitan langsung dengan kenaikan berat badan, "kata Dr David Ludwig, spesialis endokrinologi dari Universitas Harvard. Menurut Ludwig, gula dapat menyediakan sejumlah besar kalori, tetapi juga bisa menjadi lingkaran setan. "Gula cepat diserap, sehingga dapat meningkatkan gula darah dan ini menyebabkan kepanikan dalam tubuh," kata Ludwig.
"Ketika tubuh melepaskan insulin untuk memetabolisme gula dan menurunkan gula darah, tubuh merespon dengan melepaskan hormon yang disebut ghrelin - yang membuat seseorang merasa lapar - sehingga memicu untuk makan lebih banyak lagi," jelasnya.
2. Penyakit jantung
Sebuah riset di Universitas Harvard menemukan bahwa menenggak 12-ounce (350 ml) minuman berpemanis setiap hari meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 29 persen. Bahkan penelitian yang baru saja dirilis University of Sydney menemukan bahwa anak yang minum setidaknya satu jenis minuman ringan setiap hari berisiko mengalami penyempitan arteri di bagian belakang mata, yang mengarah pada peningkatan risiko hipertensi dan penyakit jantung.
3. Diabetes
Dalam temuan yang dipublikasikan The Nurses Health Study, peneliti mengamati lebih dari 90.000 wanita selama delapan tahun dan menemukan bahwa mereka yang minum setidaknya satu jenis minuman berpemanis setiap hari hampir dua kali lebih mungkin telah mengembangkan diabetes tipe 2 dibandingkan mereka yang jarang konsumsi minuman manis. Beberapa ilmuwan di Rutgers percaya bahwa tingginya tingkat asupan fruktosa dapat memulai perkembangan diabetes di dalam tubuh.
4. Kanker
Peneliti di Inggris menemukan bahwa sodium benzoat, yang biasa digunakan untuk mencegah timbulnya jamur di dalam minuman ringan, memiliki kemampuan untuk mematikan bagian terpenting dari DNA seseorang. Hal ini bisa menyebabkan sirosis hati dan penyakit degeneratif lainnya, termasuk Parkinson. Tetapi bila dicampur dengan vitamin C, sodium benzoat bisa menghasilkan zat karsinogenik yang disebut benzena.
5. Masalah paru
Para ilmuwan di Australia Universitas Adelaide mewawancarai lebih dari 16.000 orang selama dua tahun dan menemukan hubungan antara konsumsi minuman ringan dan asma serta penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Semakin sering seseorang mengonsumsi minuman ringan, semakin besar kemungkinan mereka menderita asma atau PPOK.
Tetapi di balik rasanya yang manis dan menyegarkan, Anda perlu waspada. Pasalnya, minuman ringan bisa mendatangkan ancaman bagi kesehatan apalagi jika dikonsumsi dalam jumlah banyak secara rutin dan dalam waktu yang lama. Berikut ini adalah lima ancaman yang minuman ringan bagi kesehatan Anda, seperti dikutip newsmaxhealth:
1. Obesitas
"Minuman berpemanis adalah makanan khusus yang menurut penelitian klinis berkaitan langsung dengan kenaikan berat badan, "kata Dr David Ludwig, spesialis endokrinologi dari Universitas Harvard. Menurut Ludwig, gula dapat menyediakan sejumlah besar kalori, tetapi juga bisa menjadi lingkaran setan. "Gula cepat diserap, sehingga dapat meningkatkan gula darah dan ini menyebabkan kepanikan dalam tubuh," kata Ludwig.
"Ketika tubuh melepaskan insulin untuk memetabolisme gula dan menurunkan gula darah, tubuh merespon dengan melepaskan hormon yang disebut ghrelin - yang membuat seseorang merasa lapar - sehingga memicu untuk makan lebih banyak lagi," jelasnya.
2. Penyakit jantung
Sebuah riset di Universitas Harvard menemukan bahwa menenggak 12-ounce (350 ml) minuman berpemanis setiap hari meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 29 persen. Bahkan penelitian yang baru saja dirilis University of Sydney menemukan bahwa anak yang minum setidaknya satu jenis minuman ringan setiap hari berisiko mengalami penyempitan arteri di bagian belakang mata, yang mengarah pada peningkatan risiko hipertensi dan penyakit jantung.
3. Diabetes
Dalam temuan yang dipublikasikan The Nurses Health Study, peneliti mengamati lebih dari 90.000 wanita selama delapan tahun dan menemukan bahwa mereka yang minum setidaknya satu jenis minuman berpemanis setiap hari hampir dua kali lebih mungkin telah mengembangkan diabetes tipe 2 dibandingkan mereka yang jarang konsumsi minuman manis. Beberapa ilmuwan di Rutgers percaya bahwa tingginya tingkat asupan fruktosa dapat memulai perkembangan diabetes di dalam tubuh.
4. Kanker
Peneliti di Inggris menemukan bahwa sodium benzoat, yang biasa digunakan untuk mencegah timbulnya jamur di dalam minuman ringan, memiliki kemampuan untuk mematikan bagian terpenting dari DNA seseorang. Hal ini bisa menyebabkan sirosis hati dan penyakit degeneratif lainnya, termasuk Parkinson. Tetapi bila dicampur dengan vitamin C, sodium benzoat bisa menghasilkan zat karsinogenik yang disebut benzena.
5. Masalah paru
Para ilmuwan di Australia Universitas Adelaide mewawancarai lebih dari 16.000 orang selama dua tahun dan menemukan hubungan antara konsumsi minuman ringan dan asma serta penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Semakin sering seseorang mengonsumsi minuman ringan, semakin besar kemungkinan mereka menderita asma atau PPOK.
Sumber
Maaf klo

Bila berkenan, bagi


Diubah oleh ammara 24-11-2012 06:12
0
1.8K
Kutip
17
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan