- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
{Onani Politik Ala Bakrie} LSN: Elektabilitas Ical Tinggi Hanya di LSI


TS
soipon
{Onani Politik Ala Bakrie} LSN: Elektabilitas Ical Tinggi Hanya di LSI
LSN: Elektabilitas Ical tinggi hanya di LSI
Roro Putri Hutami - Sindonews
Jum'at, 16 November 2012 − 08:04 WIB
Sindonews.com - Lembaga Survei Nasional (LSN) mendukung pernyataan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Akbar Tanjung yang kembali mewacanakan untuk mengevaluasi pencapresan Abu Rizal Bakrie (Ical) sebagai calon presiden (Capres) 2014.
"Saya kira ada benarnya juga untuk apa yang dikatakan Akbar Tanjung. Pencapresan Ical tidak bisa dipaksakan kalau memang elektabilitas Ical tidak bisa naik," kata Direktur Eksekutif LSN Umar S Bakry saat dihubungi Sindonews, Jumat (16/11/2012).
Pernyataan Akbar perlu dijadikan pertimbangan partai berlambang pohon beringin itu untuk ke depannya, dan bukan merupakan pemikiran secara pribadi. Namun, waktu setahun yang ada dianggap masih cukup untuk Golkar melakukan evaluasi pencapresan Ical.
"Saya rasa Akbar tidak berpikir secara pribadi mengenai hal ini. Akbar berpikir untuk partai juga. Tapi waktu setahun yang ada ini masih cukuplah untuk Golkar melakukan evaluasi," ujarnya.
Ketika disinggung mengenai pernyataan Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang mengatakan elektabilitas Ical tinggi di lingkungan internalnya, dan tidak beda jauh dengan tokoh-tokoh dari partai lainnya, pria yang akrab disapa Umar ini mengakui elektabilitas bos Bakrie ini hanya tinggi di dalam survei LSI saja.
Hal itu karena LSI merupakan konsultan dari Ical. Sedangkan di survei lainnya, elektabilitas Ical tidak tinggi.
"LSI ya, kalau LSI lingkaran tentu akan mengatakan kalau elektabilitas Ical tinggi. karena LSI kan konsultannya Ical. Tapi kan hanya di survei LSI saja Ical tinggi, yang lain ya tidak begitu (tinggi)," jelas Umar.
Sedangkan konsistensi Golkar sebagai sebuah partai tidak dilihat dari konsisten tidaknya Golkar tetap mencalonkan Ical untuk maju dalam pemilihan presiden 2014. Konsisten itu justru dilihat apakah partai itu ingin memberikan calon yang terbaik untuk masyarakat Indonesia atau tidak.
"Konsisten yang paling penting, konsisten untuk memberikan calon yang terbaik untuk menjadi presiden 2014 nanti. Itu benar-benar harus disaring, baik dari internal, maupun eksternal partai. Kan nggak selalu mesti dari internal. Itu kalau Golkar benar-benar serius untuk menjadikan Indonesia lebih baik," tukas Umar.
Sebelumnya, LSI mengakui berdasarkan hasil survei yang dilakukan kemarin, elektabilitas Ical di dalam internal Partai Golkar yang paling tinggi, mengalahkan tokoh-tokoh lainnya seperti Jusuf Kalla (JK) maupun Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Jika dibandingkan dengan tokoh dari partai lainnya seperti Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto, elektabilitas Ical juga diklaim tidak berbeda jauh. Dimana ketiganya diakui sama-sama menembus angka 15 persen.
(mhd)
Source
Ternyata Ical pun butuh onani politik.
Ilustrasi:

Roro Putri Hutami - Sindonews
Jum'at, 16 November 2012 − 08:04 WIB
Sindonews.com - Lembaga Survei Nasional (LSN) mendukung pernyataan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Akbar Tanjung yang kembali mewacanakan untuk mengevaluasi pencapresan Abu Rizal Bakrie (Ical) sebagai calon presiden (Capres) 2014.
"Saya kira ada benarnya juga untuk apa yang dikatakan Akbar Tanjung. Pencapresan Ical tidak bisa dipaksakan kalau memang elektabilitas Ical tidak bisa naik," kata Direktur Eksekutif LSN Umar S Bakry saat dihubungi Sindonews, Jumat (16/11/2012).
Pernyataan Akbar perlu dijadikan pertimbangan partai berlambang pohon beringin itu untuk ke depannya, dan bukan merupakan pemikiran secara pribadi. Namun, waktu setahun yang ada dianggap masih cukup untuk Golkar melakukan evaluasi pencapresan Ical.
"Saya rasa Akbar tidak berpikir secara pribadi mengenai hal ini. Akbar berpikir untuk partai juga. Tapi waktu setahun yang ada ini masih cukuplah untuk Golkar melakukan evaluasi," ujarnya.
Ketika disinggung mengenai pernyataan Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang mengatakan elektabilitas Ical tinggi di lingkungan internalnya, dan tidak beda jauh dengan tokoh-tokoh dari partai lainnya, pria yang akrab disapa Umar ini mengakui elektabilitas bos Bakrie ini hanya tinggi di dalam survei LSI saja.
Hal itu karena LSI merupakan konsultan dari Ical. Sedangkan di survei lainnya, elektabilitas Ical tidak tinggi.
"LSI ya, kalau LSI lingkaran tentu akan mengatakan kalau elektabilitas Ical tinggi. karena LSI kan konsultannya Ical. Tapi kan hanya di survei LSI saja Ical tinggi, yang lain ya tidak begitu (tinggi)," jelas Umar.
Sedangkan konsistensi Golkar sebagai sebuah partai tidak dilihat dari konsisten tidaknya Golkar tetap mencalonkan Ical untuk maju dalam pemilihan presiden 2014. Konsisten itu justru dilihat apakah partai itu ingin memberikan calon yang terbaik untuk masyarakat Indonesia atau tidak.
"Konsisten yang paling penting, konsisten untuk memberikan calon yang terbaik untuk menjadi presiden 2014 nanti. Itu benar-benar harus disaring, baik dari internal, maupun eksternal partai. Kan nggak selalu mesti dari internal. Itu kalau Golkar benar-benar serius untuk menjadikan Indonesia lebih baik," tukas Umar.
Sebelumnya, LSI mengakui berdasarkan hasil survei yang dilakukan kemarin, elektabilitas Ical di dalam internal Partai Golkar yang paling tinggi, mengalahkan tokoh-tokoh lainnya seperti Jusuf Kalla (JK) maupun Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Jika dibandingkan dengan tokoh dari partai lainnya seperti Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto, elektabilitas Ical juga diklaim tidak berbeda jauh. Dimana ketiganya diakui sama-sama menembus angka 15 persen.
(mhd)
Source
Ternyata Ical pun butuh onani politik.

Ilustrasi:

Diubah oleh soipon 17-11-2012 11:14
0
2.8K
28


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan