- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Progammer Pertama di Dunia Ternyata Seorang Wanita
TS
lKlLionRitchd
Progammer Pertama di Dunia Ternyata Seorang Wanita
Ternyata Progammer pertama di dunia adalah seorang wanita
SUMBER
Spoiler for Ada Lovelace:
Quote:
DEWASA INI banyak orang beranggapan bahwa pekerjaan programmer identik dengan pekerjaan kaum pria, dan mungkin Anda juga beranggapan demikian. Tapi tahukah Anda bahwa programmer pertama di dunia adalah seorang “wanita”?
Augusta Ada King, Countess of Lovelace (10 December 1815 – 27 November 1852), atau lebih dikenal dengan sapaan Lovelace, seorang wanita berasal dari Inggris yang dinobatkan sebagai programmer pertama di dunia. Lovelace merupakan putri seorang penyair bernama George Gordon, Lord Byron ke-6, dan ibunya Anne Isabella “Annabella” Milbanke, Baroness Wentworth. Ibunda Lovelace berpisah dengan ayahnya sejak Lovelace masih kecil, dan Lovelace dibesarkan oleh ibundanya.
Sewaktu kecil Lovelace sering sakit-sakitan. Saat Lovelace berumur 8 tahun dia mengalamai sakit kepala sangat hebat yang mempengaruhi pengelihatannya, bahkan pada tahun 1829, Lovelace pernah mengalami kelumpuhan yang menyebabkannya harus terbaring untuk beristirahat selama hampir setahun. Dan pada tahun 1931, Lovelace kembali bisa berjalan, meskipun masih dengan bantuan tongkat.
Lovelace melanjutkan pendidikan melalui home schooling akibat kesehatannya yang buruk. Lovelace diajarkan matematika pada umur yang muda oleh William Frend, William King dan Mary Somerville. Selain itu, salah seorang guru Lovelace adalah seorang ahli matematika dan logika, Agustus De Morgan. Lovelace sangat menikmati waktunya mempelajari matematika, bahkan dia menganggap matematika merupakan bagian dari hidupnya.
Karena kemampuannya yang tinggi dalam bidang matematika, Charles Babbage, merupakan salah satu tokoh terkenal dalam bidang komputer, mempekerjakan Lovelace dalam pengerjaan mesin analitis. Pada saat itu, mesin analitis merupakan mesin yang digunakan untuk menerapkan kerja sebuah algoritma, dan dianggap merupakan awal mulanya mesin komputer. Dengan menggunakan mesin analitis inilah, Lovelace dipekerjakan menjadi seorang programmer.
Adapun program yang pertama kali dibuat oleh Lovelace adalah pengimplementasian algoritma Bernouli’s Numbers dengan menggunakan mesin analitis milik Babbage. Lovelace memulai memprogram algoritma tersebut ketika Charles Babbage menyuruh Lovelace untuk menerjemahkan paper dari Luigi Menabrea, seorang insinyur dari Italia. Paper tersebut dikenal dengan Menabrea’s paper. Dari situlah Lovelace mulai membuat program algoritma tersebut selama hampir satu tahun. Kemudian pada tahun 1952, seratus tahun setelah kematiannya, ditemukan catatan milik Lovelace mengenai mesin analitis milik Babbage. Catatan tersebut kemudian disusun berdasarikan label dari A sampai G. Dari catatan berlabel G itulah diketahui program pertama yang dibuat oleh Lovelace, dan Lovelace pun dinobatkan sebagai programmer yang pertama di dunia. Bukan hanya itu, departemen pertahanan Amerika Serikat menciptakan sebuah bahasa pemrograman bernama ADA yang merupakan nama dari Lovelace. Sejak tahun 1998, Lovelace diberikan mendali atas namanya oleh masyarakat Inggris dan kompetisi tahunan bagi wanita dalam bidang komputer. Dan pada tanggal 24 Maret sudah ditetapkan sebagai “Ada Lovelace Day”, hari untuk memperingati prestasi wanita di dalam teknologi dan pengetahuan. Lovelace merupakan salah satu inspirator baru para kaum hawa, sebagai teladan dari semangat dan kemauannya yang tinggi dalam menuntut ilmu. Keterpurukkan dalam keluarga maupun kemerosotan kesehatannya waktu kecil tidak pernah menyurutkan semangatnya dalam belajar dan berkarya.
Augusta Ada King, Countess of Lovelace (10 December 1815 – 27 November 1852), atau lebih dikenal dengan sapaan Lovelace, seorang wanita berasal dari Inggris yang dinobatkan sebagai programmer pertama di dunia. Lovelace merupakan putri seorang penyair bernama George Gordon, Lord Byron ke-6, dan ibunya Anne Isabella “Annabella” Milbanke, Baroness Wentworth. Ibunda Lovelace berpisah dengan ayahnya sejak Lovelace masih kecil, dan Lovelace dibesarkan oleh ibundanya.
Sewaktu kecil Lovelace sering sakit-sakitan. Saat Lovelace berumur 8 tahun dia mengalamai sakit kepala sangat hebat yang mempengaruhi pengelihatannya, bahkan pada tahun 1829, Lovelace pernah mengalami kelumpuhan yang menyebabkannya harus terbaring untuk beristirahat selama hampir setahun. Dan pada tahun 1931, Lovelace kembali bisa berjalan, meskipun masih dengan bantuan tongkat.
Lovelace melanjutkan pendidikan melalui home schooling akibat kesehatannya yang buruk. Lovelace diajarkan matematika pada umur yang muda oleh William Frend, William King dan Mary Somerville. Selain itu, salah seorang guru Lovelace adalah seorang ahli matematika dan logika, Agustus De Morgan. Lovelace sangat menikmati waktunya mempelajari matematika, bahkan dia menganggap matematika merupakan bagian dari hidupnya.
Karena kemampuannya yang tinggi dalam bidang matematika, Charles Babbage, merupakan salah satu tokoh terkenal dalam bidang komputer, mempekerjakan Lovelace dalam pengerjaan mesin analitis. Pada saat itu, mesin analitis merupakan mesin yang digunakan untuk menerapkan kerja sebuah algoritma, dan dianggap merupakan awal mulanya mesin komputer. Dengan menggunakan mesin analitis inilah, Lovelace dipekerjakan menjadi seorang programmer.
Adapun program yang pertama kali dibuat oleh Lovelace adalah pengimplementasian algoritma Bernouli’s Numbers dengan menggunakan mesin analitis milik Babbage. Lovelace memulai memprogram algoritma tersebut ketika Charles Babbage menyuruh Lovelace untuk menerjemahkan paper dari Luigi Menabrea, seorang insinyur dari Italia. Paper tersebut dikenal dengan Menabrea’s paper. Dari situlah Lovelace mulai membuat program algoritma tersebut selama hampir satu tahun. Kemudian pada tahun 1952, seratus tahun setelah kematiannya, ditemukan catatan milik Lovelace mengenai mesin analitis milik Babbage. Catatan tersebut kemudian disusun berdasarikan label dari A sampai G. Dari catatan berlabel G itulah diketahui program pertama yang dibuat oleh Lovelace, dan Lovelace pun dinobatkan sebagai programmer yang pertama di dunia. Bukan hanya itu, departemen pertahanan Amerika Serikat menciptakan sebuah bahasa pemrograman bernama ADA yang merupakan nama dari Lovelace. Sejak tahun 1998, Lovelace diberikan mendali atas namanya oleh masyarakat Inggris dan kompetisi tahunan bagi wanita dalam bidang komputer. Dan pada tanggal 24 Maret sudah ditetapkan sebagai “Ada Lovelace Day”, hari untuk memperingati prestasi wanita di dalam teknologi dan pengetahuan. Lovelace merupakan salah satu inspirator baru para kaum hawa, sebagai teladan dari semangat dan kemauannya yang tinggi dalam menuntut ilmu. Keterpurukkan dalam keluarga maupun kemerosotan kesehatannya waktu kecil tidak pernah menyurutkan semangatnya dalam belajar dan berkarya.
Quote:
Sorry gan kalo berantakan
soalnya baru pertama kali bikin thread
soalnya baru pertama kali bikin thread
Spoiler for Kalo berkenan:
Kasih ane ya gan
SUMBER
0
2.4K
Kutip
40
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan