Quote:
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM--Koruptor punya bermacam trik agar tak terjerat hukum. Juga memiliki beragam cara untuk menghilangkan bukti. Salah satunya adalah cara menghilangkan bukti percakapan melalui telepon seluler.
Lembaga antikorupsi, Indonesia Corruption Watch (ICW), menyebutkan trik para koruptor agar pembicaraannya ditelepon tidak sadap adalah dengan membeli handphone baru. Klien koruptornya juga begitu. Nomor yang digunakan juga nomor baru atau nomor lain.
Klien biasanya punya ajudan atau pengawal. Si koruptor kemudian menelepon ajudan atau pengawal klien untuk mengatur jadwal pembicaraan si koruptor dengan klien melalui telepon. Misalnya janjian bicara jam 10. Sesudah bicara, handphone dan nomornya dibuang. Maka hilanglah jejak pembicaraan itu
"Trik ini sangat ampuh dan sulit dideteksi kendati lembaga negara semisal Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memiliki alat super canggih untuk menyadap," beber Koordinator Divisi Investigasi ICW, Agus Sunaryanto di Makassar, Kamis (15/11/2012).
Agus mengatakan hal tersebut di hadapan sejumlah jurnalis pada pelatihan jurnalisme investigasi kasus korupsi dan kualitas pelayanan publik. Acara ini diselenggarakan Aliansi Jurnalis Independen dan Yayasan TIFA.
Sumber
Licik juga strateginya....
Makin canggih penangkal korupsi, makin canggih pula kelicikan koruptornya...
Mending tuh koruptor dihukum dengan "Dihapus kewarganegaraannya"
Sepertinya lebih cocok koruptor ditelpon ginian
http://www.kaskus.co.id/thread/50a4a...gan-sayaquot/1