Tampak dari atas , Komponen yang digunakan cukup sepi dimana PCB dengan warna hitam dengan 3 buah heatsink yang kecil. Heatsink paling kiri inilah rankaian PFC di tempatkan yang terdiri atas Dioda Bridge, Mosfet & Dioda PFC dan juga terdapat capasitor di samping nya. Sedangkan pada heatsink tengah diletakan 2 buah mosfet Switching. Pada heatsink paling kanan di tanampakk beberapa komponek aktif yang digunakan sebagai regulator pada output rail.


Jika dilihat secara seksama, di sana terdapat satu buah IC yang merupakan IC PFC & PWM controler. Biasanya sering kita jumpai pada board bagian atas dengan tambahan daugter board, namun kali ini di tanamkan di balik board. IC yang digunanan kemungkinan dari Champion Micro, maaf saya tidak bisa melihat secara detail sebab tulisannya tidak jelas.

Bagian transient pada sisi pertama tidak lah lengkap seperti pada psu merek SS, di sini hanya terdapat Capsitor X saja.



Namun pada bagian sesi kedua ini cukup lengkap, yang terdiri atas Cx, Cy, Coil dan juga terdapat MOV.

Seperti yang saya jelaskan di atas pada heatsink ini terdapat DIoda Bridge sebagai penyearah tegangan AC to DC dengan memiliki ukuran 6A ( GBU 606). Tidak seperti psu yang lain Mosfet yang digunakna pada PFC tidak dua buah akan tetapi hanya terdapat 1 buah ditambah dengan 1 buah dioda. khal ini karena psu ini hanya menggunakna tegangan input 220V saja.


Kapasitor yang dipakai menggunakan merek Jun FU yang merupakan pabrikan dari negri tirai bambu yang memiliki ukuran 150uF /400V / 85ºC.

Mosfet untuk Switching ditempatkan pada heatsink tengah yang terdiri atas dua buah mosfet dengan ukuran/tipe MDP13N50 merek Magnetic Chip.

Pada bagian sekunder ini, Heatsink paling kanan ini terdriri beberapa komponen aktif diantaranya dua buah Dioda Skotky STPS 3045CW dari ST yang digunakan untuk regulator tegangan +3.3V dan +5V. . selain itu juga terdapat satu buah SBL106CTW yang diguanakan untuk regulator +5VSB sedangkan PWM standby menggunakna IC A6069H.


Sedangkan untuk +12V menggunakank dua buah STPS20L60CT

Merek kapasitor yang digunakan pada bagian sekunder TEAPO dengan suhu maksimal 1005ºC.

IC dari Weltrend WT7525 dipercaya oleh TAURO 400 untuk monitoring output dibagian ini.