Kaskus

Entertainment

managuatauAvatar border
TS
managuatau
Tim Volunteer Panthera temukan dua pendaki Gunung Pangrango
Sukabumi (ANTARA News) - Tim Volunteer Panthera dan petugas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango berhasil menemukan dua pendaki yang tersesat di Gunung Gede wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Informasi yang dihimpun ANTARA dari tim evakuasi kedua pendaki yang diketahui bernama Alicia Yulianti atau dipanggil Fatia dan Dedi Agustian ditemukan di sekitar Blok Baru Benteng, Desa Perbawati, Kecamatan Sukabumi. Keduanya ditemukan setelah adanya teriakan dari tim pencari yakni Anggota Volunteer Panthera, Ligar Sonagar dan Petugas BB TNGGP, Mulyono.

"Saat ditemukan salah satu dari mereka yakni Fatia dalam keadaan lemas, kami berhasil menemukan karena teriakan kami dijawab oleh keduanya dan kami langsung segera mengevakuasi keduanya dengan menggunakan motor," kata Ligar kepada wartawan, Rabu.

Menurut informasi dari para pendaki, keduanya tersesat karena berpisah dengan kedua rekannya yakni Arif Syarifudin dan Halida Fadila di Jalur Simpang Gondrong dan Simpang Perbawati (jalur pendakian tidak resmi). Keduanya berpisah, karena Fatia sudah dalam kondisi lemas dan jalannya sudah lambat.

Sehingga mereka terpisah di persimpangan tersebut ditambah pada saat itu kondisi sudah mulai gelap. "Fatia ditemukan dalam kondisi sudah sangat lemah tetapi Dedi masih kuat untuk melanjutkan perjalanan," tambahnya.

Sementara, Kepala Resort Selabintana BB TNGGP, Juansyah mengatakan, kondisi mereka saat ini sudah mulai membaik, keempat pendaki ini sudah didata. Mereka mulai mendaki dari Jalur Pendakian Gunung Putri, Cianjur pada Selasa pagi (6/11). Dan rencananya akan turun melalui jalur Selabintana, tetapi pada pukul 15.00 WIB Rabu, mereka terpisah dipersimpangan tersebut.

"Kondisi pada saat itu memang sudah gelap dan keduanya pun sudah lelah, untungnya mereka tidak memaksakan perjalanan dan tidak panik sampai tim penjemput menemukan mereka," kata Juansyah.

Pihaknya juga mengimbau kepada para pendaki agar tidak berpisah dari timnya dalam kondisi apapun dan tidak membuka jalur pendakian selain yang sudah disediakan. Serta membawa perbekalan yang lengkap dan tidak kekurangan makanan, karena kondisi cuaca yang kurang baik seperti hujan deras.

Di tempat yang sama, Dedi mengatakan, dirinya bisa terpisah dengan kedua rekannya karena membantu Fatia yang kondisinya sudah sangat lemah dan tidak bisa melanjutkan perjalanannya lagi. Bahkan, dirinya sempat menggendong rekannya tersebut, tetapi karena logistik sudah habis dan hari mulai gelap terpaksa dirinya menghentikan perjalanan dan menunggu bantuan. (ANT)
sumber
0
1.6K
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan